Sistem Kerja Pada Kouban 交番 di Jepang

53 polisi harus tetap berada di pos untuk berjaga. Namun kenyataan di lapangan, banyak ditemui pos polisi dalam keadaan kosong tanpa seorang polisi yang bertugas. Beberapa petugas sering terlihat berada di sebuah warung kopi pada jam kerja. Atau bahkan, ketika lampu lalu lintas dalam kondisi mati dan terjadi kemacetan panjang di suatu wilayah, penanganan dari seorang petugas polisi sering kali terlambat. Dan dibeberapa tempat bahkan sama sekali tidak terlihat adanya keberadaan polisi yang menertibkan kembali lalu lintas sebagaimana mestinya. Luas daerah kerja pada pos tetap adalah sepanjang jalan atau disekitar wilayah pos tetap itu berada. Misalnya pos polisi yang berada di Medan, wilayah Polsek Medan Baru yang berada di simpang jalan Iskandar muda dan Jamin ginting. Petugas polisi tetap akan bertugas menjaga wilayah lalu lintas jalan sekitar jalan Iskandar muda dan Jamin ginting. Namun, seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa petugas pos tetap dapat membantu penanganan lalu lintas dari pos tetap ataupun pos sementara lainnya yang berada pada satu daerah wilayah yang sama.

3.2.2 Sistem Kerja Pada Kouban 交番 di Jepang

Suzuki 2009:7, Kouban dioperasikan oleh sebuah kelompok yang terdiri dari tiga orang petugas community police atau lebih dalam setiap shift. Pada umumnya kelompok pertama bekerja 24 jam di kouban, kemudian digantikan oleh kelompok kedua kemudian kelompok ketiga. setelah kelompok ketiga selesai, kelompok pertama bekerja kembali. Wilayah hukum kouban dibagi habis pada setiap anggota yang bertugas di kouban tersebut. Setiap petugas kouban Universitas Sumatera Utara 54 bertanggung jawab untuk memahami keadaan wilayah masing-masing dan mengenal masyarakat di wilayahnya melalui kegiatan khusus kunjungan. Luas wilayah hukum kouban rata-rata seluas ±15 km dengan penduduk sekitar 10.000 sampai dengan 20.000 orang penduduk. Satu anggota kouban bertanggung jawab atas rata-rata 2.000 orang penduduk. Rasio polisi dengan masyarakat di Jepang secara nasional adalah 1:500. David dalam Wahyuniarti 2009:14, Pada tahun 1877 lebih dari 4.000 kouban tersebar diseluruh kota di Tokyo, dengan kantor sendiri dan dengan metode staf yang baik, terutama terdapat banyak pengawas yang mengawasi para polisi patroli. Pada setiap kouban, 1 orang berpatroli di jalan, 1 orang berjaga diluar pos dan 1 orang lagi bekerja didalam pos mengrusi surat-surat. Shuichi Ito 1998:40, Dalam menjalankan tugas operasional 24 jam, petugas polisi kouban secara normal bekerja dalam 3 giliran perhari. Setiap terdiri 3 atau lebih petugas polisi yang tergabung dalam satu kelompok. Wahyuniarti 2009:27, Setiap giliran dalam kouban mendapat waktu 8 jam. Setiap giliran terdiri dari 3 atau lebih polisi. Satu atau dua orang polisi akan berpatroli di jalan, satu orang akan berjaga diluar kouban dan satu orang lagi akan berada di dalam kouban untuk menangani masalah surat. Jika pada suatu waktu tidak ada polisi yang bekerja di kouban maka polisi akan menempelkan pemberitahuan tidak ada petugas pada pintu masuk kouban. Satu kouban berkewajiban mengawasi 5.000 orang penduduk setempat. Bayley dalam Lubis 1988:1, Jumlah petugas di kouban sangat berbeda, tergantung pada daerahnya. Jika terletak di wilayah yang ramai, maka jumlah Universitas Sumatera Utara 55 polisi dalam satu shift mencapai 4 orang. Ini berarti dalam satu kouban yang berada di wilayah ramai, petugas dapat mencapai 12 orang. Dari data di atas diketahui bahwa jumlah polisi kouban lebih banyak dari jumlah pos polisi Indonesia. Masing-masing anggota shift memiliki tugas yang sudah ditetapkan dengan baik. Sistem kerja ini akhirnya menjadikan kinerja polisi dan kouban menjadi maksimal. Di kouban kita dapat menemukan polisi wanita yang bertugas. Petugas wanita hanya bekerja dari pukul 08.30-17.15. Tidak ada polisi wanita yang bekerja di kouban sampai malam hari. Hal ini dikarenakan alasan keamanan bagi seorang polisi wanita. Di Indonesia tidak adal polisi wanita yang ditugaskan untuk bertugas di pos polisi. 3.3 Perbandingan Objek Kerja 3.3.1 Objek Kerja Pada Pos Polisi di Indonesia