ia ‘dia’ ni ‘nya’ Laho hu ladangni au patar [Hendak ke ladangnya saya besok] Idoparni au nabodari [Ditampanya saya tadi malam] Sidea halak ai ‘mereka’

‘Hendak ke mana Kalian?’ Roi : Laho hu bah bolon [Hendak ke sungai besar] ‘Hendak ke sungai besar’ b. Percakapan antarpenutur yang tidak sebaya Simon : Ija do Nassian marjuma? [Di mana nya Kalian berladang?] ‘Di mana Kalian berladang?’ Bapak : Ijai [Di sana] ‘Di sana’ 4.3.1.3 Pronomina Persona Ketiga

a. ia ‘dia’

Pronomina persona ia ‘dia’ dalam bahasa Simalungun merupakan pronomina persona ketiga tunggal. pronomina ia digunakan untuk menyebut seseorang yang jumlahnya satu orang atau tunggal. pemakaian pronomina ai digunakan untuk siapa saja tanpa melihat status sosial, dan jenis kelamin yang dibicarakan. Simon : diidah ho do ia lahou? [Dilihat kamu nya dia pergi?] ‘Kamu lihat dia pergi?’ Nita : Lang hu idah [Tidak ku lihat] Universitas Sumatera Utara

b. ni ‘nya’

pronomina ni ‘nya’ dalam bahasa Simalungun merupakan pronomina persona ketiga tunggal. Pronomina persona ni dapat berfungsi sebagai pemilik dan pelaku. Fungsi ni sebagai pemilik apabila melekat pada kata benda sedangkan fungsi ni sebagai pelaku melekat pada kata kerja. Contoh : 1. Ni sebagai pemilik a. Gupakni do on? [Pisainya nya ini?] ‘Ini pisaunya?’ b. Laho hu ladangni au patar [Hendak ke ladangnya saya besok] ‘Hendak ke ladangnya saya besok’ 2. Ni sebagai pelaku a. Idoparni au nabodari [Ditampanya saya tadi malam] ‘Ditamparnya saya tadi malam’ b. Itondurni hasomanku [Dipacarinya temanku] ‘Dipacarinya temanku’ Universitas Sumatera Utara Pronomina ni tidak boleh digunakan untuk membicarakan seseorang yang lebih tua kepada lawan bicara. Misalnya percakapan antara seorang bapak dengan anaknya yang sedang membicarakan baju nenek. Contoh : Bapak : Baju ni ise on? [Baju nya siapa ini?] ‘Baju siapa ini?’ Nita : a. Bajuni [Bajunya] b. Baju oppung [Baju oppung] ‘Baju Nenek’

c. Sidea halak ai ‘mereka’

Pronomina persona sidea halak ai ‘mereka’ dalam bahasa Simalungun merupakan pronomina persona jamak. Pronomina ini digunakan untuk menggantikan lawan bicara yang jumlahnya lebih dari satu atau jamak. Pronomina sidea dan halak ai dapat digunakan untuk siapa saja tanpa melihat umur, jenis kelamin, status sosial, maupun keakraban antara si pembicara dengan lawan bicara. Contoh : a. Petrus : domma das sidea?