TOPIK WAWANCARA
Tanggal : 19 Januari 2010
Waktu :
10.00 Informan
: Ibu Risa Dwitaria Jabatan
: Service Assistant Hasil wawancara
:
1. Tugas saya sebagai service Assistant adalah sebagai sekretaris dan juga harus siap
menjadi assistant para pejabat serta para marketing di kantor. 2.
Dengan mengikuti pengembangan sumber daya manusia diharapkan akan terjadi peningkatan kualitas SDM dalam segala hal baik kinerja maupun keimanan
3. Sebelum melaksanakan pengembangan sumber daya manusia, perusahaan
menganalisis kebutuhan pengembangan sumber daya manusia karyawannya yang
berhubungan dengan pekerjaan maupun pribadi karyawan
4. Pengembangan sumber daya manusia yang dilakukan pada PT. Bank Muamalat
Indonesia cabang Malang yaitu dengan pelaksanaan program pelatihan dalam bidang operasional maupun manjerial. Sebagai sebuah kantor cabang yang masih baru
didirikan, PT. Bank Muamalat Indonesia cabang Malang belum mendapatkan program pendidikan bagi karyawanya. Pengembangan sumber daya manusia berupa program
pendidikan akan diberikan setelah kegiatan operasional berjalan minimal empat tahun.
5. Kondisi kerja di kantor sangat menunjang dalam pelaksanaan tugas saya, dan seluruh
karyawan bekerja sebagai sebuah tim sehingga saling membantu.
6. Metode pengembangan sumber daya manusia yang dilakukan perusahaan sudah cukup
baik dan tepat sasaran meskipun saya menganggap masih ada beberapa pelatihan yang
dibutuhkan oleh karyawan.
7. Perusahaan dalam melaksanakan pengembangan sumber daya manusia perlu
memperhatikan faktor internal yaitu mengenai pribadi karyawan secara psikologis maupun fisik, serta faktor ekternal yaitu mengenai job deskripsion karyawan sehingga
berhubungan dengan keprofesionalan kerja.
TOPIK WAWANCARA
Tanggal : 20 Januari 2010
Waktu :
10.00 Informan
: Bapak Agung Ramashita Jabatan :
Resident Audit
Hasil wawancara :
1. Yang menjadi sasaran dari program pengembangan sumber daya manusia yang
dilakukan PT. Bank Muamalat Indonesia cabang Malang adalah seluruh karyawan. Semua karyawan mendapatkan kesempatan untuk mengikuti program ini dengan
tujuan untuk meningkatkan kemampuan dan kompetensinya 2.
Selama ini PT. Bank Muamalat Indonesia cabang Malang melaksanakan pengembangan sumber daya manusia secara umum yaitu ditujukan bagi seluruh
karyawan. Akan tetapi apabila program yang didapat adalah khusus bagi posisi tertentu, maka akan lebih diutamakan karyawan yang memiliki posisi yang sesuai.
Namun tidak menutup kemungkinan untuk diikuti karyawan dari posisi lainnya
3. PT. Bank Muamalat Indonesia cabang Malang menetukan metode, waktu dan tempat
pelaksanaan pelatihan pada program yang dilaksanakan oleh cabang sendiri. Untuk program pelatihan dari pusat, semua rancangan instrusionalnya telah ditetapkan,
sehingga pihak PT. Bank Muamalat Indonesia cabang Malang akan melaksanakannya
sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan
4. Pelaksanaan pengembangan sumber daya manusia pada PT. Bank Muamalat Indonesia
cabang Malang selama ini dapat berjalan dengan baik. Pada tahun 2009 telah dilaksanakan sekitar lima belas pelatihan sebagai wujud pelaksanaan pengembangan
sumber daya manusia yang dilakukan PT. Bank Muamalat Indonesia cabang Malang. Pelaksanakan pelatihan tersebut dapat berjalan dengan baik sesuai dengan
perencanaan yang telah dibuat. Beberapa hal yang mungkin menjadi kendala adalah
persolan waktu dana dana
5. PT. Bank Muamalat Indonesia cabang Malang melakukan evaluasi terhadap
pengembangan sumber daya manusia dengan melihat pada kinerja karyawan yaitu dari kualitas, dan kemampuan karyawan menyelesaikan tugasnya setelah mengikuti
program.
6. Kinerja karyawan PT. Bank Muamalat Indonesia cabang Malang akan tercermin dari
sejauh mana perusahaan dapat melaksanakan kegiatan operasionalnya dengan baik. Sebagai sebuah perusahaan yang bergerak di bidang perbankan, kinerja dapat dilihat
dari sejauh mana PT. Bank Muamalat Indonesia cabang Malang meningkatkan jumlah
nasabahnya
7. Untuk mengatasi kendala–kendala yang muncul pada saat implementasi
pengembangan sumber daya manusia, PT. Bank Muamalat Indonesia cabang Malang akan melakukan koordinasi dengan pihak yang terkait, sehingga nantinya akan
ditemukan suatu jalan temu yang bisa dijadikan sebagai solusi. Setelah mengikuti berbagai pelatihan yang dilakukan pada tahun 2009, AP karyawan operasional
cenderung menunjukkan adanya peningkatan. Peningkatan tersebut terjadi pada kualitas maupun kuantitas kerja mereka. Adanya hal tersebut sangat menggembirakan
karena merupakan suatu indikasi bahwa, para karyawan dapat mengikuti program pengembangan sumber daya manusia dengan baik. Terjadi perbedaan hasil setelah
mengikuti pelatihan tersebut wajar saja terjadi. Setipa pelatihan memiliki metode dan jumlah peserta yang berbeda. Pelatihan untuk bagian tertentu, diikuti oleh peserta yang
jumlahnya tidak sebanyak pelatihan yang diikuti oleh semua bagian, sehingga interaksi antara peserta dan pengajar akan dapat terjadi secara lebih efektif. Akan
tetapi sejauh ini pelatihan yang dilakukan bagi semua bagian juga selalu dapat mencapai hasil yang diingginkan. Hal tesebut dapat terlihat dari belum pernah adanya
peserta yang harus malakukan kembali pelatihan dengan swadaya setelah dilakukan evaluasi sebagai sebuah sanksi akibat karyawan tersebut dianggap belum mengikuti
pelatihan dengan baik
TOPIK WAWANCARA
Tanggal : 21 Januari 2010
Waktu :
11.30 Informan