Instrumen Tes Instrumen Penelitian

54 pikirannya serta seluruh anggota tubuhnya dan kemudian mampu memerintahkannya untuk berlaku sesuai dengan isi puisi yang dibacanya.

3.3.2.3 Pelatihan Vokal

Pelatihan vokal bertujuan untuk menciptakan vokal yang baik sehingga seorang pembaca puisi memiliki kemampuan mengucapkan kata-kata dengan jelas, mampu menguasai panggung dengan suaranya, dan mempunyai kekuatan untuk bermain sampai pembacaan selesai tanpa kehabisan suara.

3.3.2.4 Pelatihan Gesture Gerak Tubuh

Olah tubuh menyangkut pelatihan bagaimana supaya anggota tubuh seseorang pembaca puisi lentur dan selalu mendukung penampilan. Gerakan anggota tubuh harus selalu selaras dengan isi puisi, juga harus selaras dengan kondisi panggung.

3.3.2.5 Pelatihan Ekspresi

Jenis pelatihan dasar yang terakhir adalah pelatihan ekspresi. Ekspresi adalah kemampuan seorang pembaca puisi dalam menampilkan ekspresi wajah sesuai puisi yang dibaca.

3.4 Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian tindakan kelas ini berupa instrumen tes dan nontes.

3.4.1 Instrumen Tes

Tes yang digunakan dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan siswa dalam membaca puisi. Tes tersebut berupa tes tindakan dan 55 tes verbal. Tes tindakan adalah tes yang menghendaki respon yang berupa tindakan. Tindakan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah penghayatan dan penampilan pada saat membaca puisi. Tes verbal adalah tes yang menghendaki respon berbentuk bahasa, baik bahasa tulis maupun bahasa lisan. Bentuk bahasa yang dimaksud dalam penelitian ini adalah penguasaan teknik vokal atau pelafalan pada waktu membaca puisi. Agar pelaksanaan instrumen lebih mudah maka diperlukan instrumen dan alat bantu berupa kriteria atau pedoman penilaian. Penilaian tersebut harus menunjukkan pencapaian indikator yang ditentukan. Indikator dalam pembelajaran membaca puisi adalah siswa mampu membaca dengan penghayatan, intonasi, vokal, mimik yang sesuai. Kriteria yang digunakan dalam menentukan nilai membaca puisi adalah penguasaan penghayatan, penguasaan teknik vokal, dan penguasaan penampilan. Skor penilaian membacakan puisi untuk penguasaan penghayatan skor maksimalnya mencapai 25 poin, penguasaan teknik vokal maksimal 50 poin, dan untuk penguasaan penampilan skor maksimalnya 25 poin. Untuk menskor penguasaan ketiga unsur tersebut dapat dilihat dari tabel berikut: TABEL 2. SKOR PENILAIANNYA No Unsur yang dinilai Skor minimal Skor maksimal 1 Penghayatan 1.1 Pemenggalan 1.2 Mimik 15 10 56 2 Teknik vokal 2.1 Lafal 2.2 Nada 2.3 Tekanan 2.4 Intonasi 2.5 Jeda 10 10 10 10 10 3 Penampilan 3.1 Gesture gerak tubuh 3.2 Penguasaan panggung 15 10 JUMLAH 0 100 TABEL 3. KRITERIA PENILAIAN No. Aspek Skor Kategori Kriteria 1. Pemenggalan 15 Sangat baik Menempatkan pemenggalan kata sudah tepat dan sesuai 12 Baik Menempatkan pemenggalan kata sudah sesuai 9 Cukup Menempatkan pemenggalan kata sudah cukup tepat 6 Kurang Menempatkan pemenggalan kata kurang sesuai 3 Sangat Kurang Menempatkan pemenggalan kata tidak sesuai 2. Mimik 10 Sangat baik Mimik wajah sesuai dan tidak berlebihan 8 Baik Mimik wajah sesuai tetapi agak berlebihan 6 Cukup Mimik wajah cukup sesuai tetapi agak berlebihan 4 Kurang Mimik wajah kurang sesuai dan agak berlebihan 2 Sangat Kurang Mimik wajah belum sesuai dan terlalu berlebihan 3. Lafal 10 Sangat baik Pengucapan kata sangat jelas dan mudah dipahami 57 8 Baik Pengucapan kata jelas dan mudah dipahami 6 Cukup Pengucapan kata jelas 4 Kurang Pengucapan kata masih kurang jelas 2 Sangat Kurang Pengucapan kata masih kurang jelas dan sulit dipahami 4. Nada 10 Sangat baik Nada yang diucapkan sangat sesuai dengan isi puisi 8 Baik Nada yang diucapkan tepat dengan isi puisi 6 Cukup Nada yang diucapkan cukup tepat dengan isi puisi 4 Kurang Nada yang diucapkan monoton 2 Sangat Kurang Nada yang diucapkan tidak sesuai dengan isi puisi 5. Tekanan 10 Sangat baik Tekanan pada kata yang terpenting sudah sanagt tepat 8 Baik Tekanan pada kata yang terpenting sudah tepat 6 Cukup Tekanan pada kata yang terpenting cukup tepat 4 Kurang Tekanan pada kata yang terpenting kurang tepat 2 Sangat Kurang Tekanan pada kata yang terpenting masih sagat kurang tepat 6. Intonasi 10 Sangat baik Intonasi yang digunakan sangat tepat, tidak monotondatar 8 Baik Intonasi yang digunakan tepat, tidak monotondatar 6 Cukup Intonasi yang digunakan cukup tepat, agak monotondatar 4 Kurang Intonasi yang digunakan kurang tepat,terkesan monotondatar 2 Sangat Kurang Intonasi yang digunakan tidak tepat terkesan monoton datar 7. Jeda 10 Sangat baik Jeda dalam membaca puisi sangat baik dan sangat tepat 8 Baik Jeda dalam membaca puisi sudah tepat 6 Cukup Jeda dalam membaca puisi cukup tepat 4 Kurang Jeda dalam membaca puisi kurang tepat 2 Sangat Kurang Jeda dalam membaca puisi tidak 58 tepat 8. Gesture 15 Sangat baik Gerakan tangan, kepala, dan badan sangat sesuai dengan isi puisi yang dibacanya 12 Baik Gerakan tangan, kepala, dan badan sesuai dengan isi puisi yang dibacanya 9 Cukup Gerakan tangan, kepala, dan badan cukup sesuai dengan isi puisi yang dibacanya 6 Kurang Gerakan tangan, kepala, dan badan kurang sesuai dengan isi puisi yang dibacanya 3 Sangat Kurang Gerakan tangan, kepala, dan badan tidak sesuai dengan isi puisi yang dibacanya 9. Pengusaan Panggung 10 Sangat baik Dapat menguasai panggung dengan sangat baik tanpa rasa tegang dan grogi 8 Baik Dapat menguasai panggung tanpa rasa tegang dan grogi 6 Cukup Dapat menguasai panggung cukup baik tetapi masih tegang dan grogi 4 Kurang Penguasaan panggung masih tegang dan grogi 2 Sangat Kurang Belum menguasai panggung, masih tegang dan grogi

3.4.2 Instrumen nontes

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PUISI SISWA KELAS V DENGAN MENGGUNAKAN VIDEO PEMBELAJARAN DI SD NEGERI 03 NGADIRGO MIJEN SEMARANG

7 30 181

Peningkatan Ketrempilan Menulis Karangan Persuasi dengan Teknik Gallery Walk Media Poster Konservasi Alam pada Siswa Kelas XA SMA Negeri 3 Demak

0 12 233

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PUISI PADA SISWA KELAS X 1 SMA MUHAMMADIYAH 3 SURAKARTA Peningkatan Keterampilan Membaca Puisi Pada Siswa Kelas X 1 Sma Muhammadiyah 3 Surakarta Melalui Metode Pembelajaran Scaffolding.

0 2 18

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PUISI PADA SISWA KELAS X 1 SMA MUHAMMADIYAH 3 SURAKARTA Peningkatan Keterampilan Membaca Puisi Pada Siswa Kelas X 1 Sma Muhammadiyah 3 Surakarta Melalui Metode Pembelajaran Scaffolding.

0 3 20

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PUISI DENGAN TEKNIK PELATIHAN DASAR DI ALAM TERBUKA SISWA KELAS XA SMA NEGERI SUMPIUH.

0 0 2

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN MENGGUNAKAN TEKNIK MIND MAPPING DENGAN MEDIA MAPPING PAPER SISWA KELAS XC SMA NEGERI SUMPIUH.

0 0 2

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN MENGGUNAKAN TEKNIK MIND MAPPING DENGAN MEDIA MAPPING PAPER SISWA KELAS XC SMA NEGERI SUMPIUH.

0 5 206

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA DALAM MEMBACA INDAH PUISI DENGAN MENGGUNAKAN METODE PELATIHAN DASAR ipi143091

0 0 11

PenInGkATAn keTeRAMPIlAn MeMBACA PUISI denGAn MenGGUnAkAn TeknIk PeMOdelAn PAdA SISWA kelAS III Sd neGeRI MendUnGAn 1 kOTA YOGYAkARTA

0 0 6

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA CEPAT MELALUI PEMBELAJARAN DENGAN TEKNIK SKIMMING PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI SUMPIUH

0 2 13