Kerangka Pemikiran Perumusan Hipotesis Ruang Lingkup Penelitian Metode Penentuan Sampel

Rest 1986 dalam Muawanah dan Indriantoro 2001 menyatakan bahwa pemahaman kesadaran moral merupakan bagian dari kapasitas keseluruhan individual untuk merangka dan memecahkan masalah-masalah etika. Trevino 1986 dalam Muawanah dan Indriantoro 2001 menyatakan bahwa pengembangan kesadaran moral individual menentukan bagaimana seorang individu berfikir tentang dilematis, proses untuk menentukan apa yang benar dan salah dalam suatu situasi. Penelitian mengenai aspek perilaku dari para auditor di tengah situasi konflik audit dan hubungannya dengan peran locus of control, komitmen profesi dan kesadaran etis sudah pernah dilakukan sebelumnya oleh Saiful Anwar 2005 dan Umi Muawanah dan Nur Indriantoro 2001 yang juga merupakan konfirmasi atas penelitian Tsui dan Gul 1996 yang menyimpulkan bahwa interaksi antara variable personalitas dan variable kognitif seperti yang disebutkan diatas mempengaruhi perilaku auditor dalam situasi konflik audit. Muawanah dan Indriantoro 2001, menemukan bahwa pada level kesadaran etik yang lebih rendah terdapat kecenderungan auditor untuk menerima permintaan klien dalam situasi konflik audit. Sebaliknya, pada level kesadaran etik yang tinggi ada kecenderungan auditor untuk menolak tekanan manajer. Dan kecenderungan ini berbeda untuk karakteristik internal dan external locus of control.

J. Kerangka Pemikiran

Penelitian ini difokuskan pada variabel personalitas locus of control dengan kesadaran etis yang dihubungkan dengan perilaku auditor dalam situasi konflik audit. Interaksi antara level kesadaran etis dengan locus of control telah diuji oleh Tsui dan Gul 1996 dalam Muawanah dan Indriantoro 2001 dengan menunjukkan model interaksi berikut : Perilaku auditor dalam situasi konflik Kesadaran etis Gambar 2.1 Model Interaksi antara kesadaran etis dengan locus of control Dengan menguji model tersebut, Tsui dan Gul 1996 dalam Muawanah dan Indriantoro 2001 menunjukkan bahwa kesadaran etis memoderat memperkuat hubungan antara locus of control dengan kemampuan auditor untuk menolak tekanan klien. Dengan kata lain locus of control dan kesadaran etis merupakan faktor determinan yang signifikan pada perilaku auditor dalam situasi dilema etis.

K. Perumusan Hipotesis

Berdasarkan pemikiran diatas maka hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: H 1 : Terdapat pengaruh antara locus of control terhadap perilaku auditor dalam situasi konflik audit H 2 : Interaksi antara locus of control dengan kesadaran etis mempengaruhi Perilaku auditor dalam situasi konflik audit. Locus of control BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Ruang lingkup penelitian adalah auditor dari kantor akuntan besar, sedang dan kecil yang terdaftar di directory Kantor Akuntan Publik yang berada di Jakarta, hal ini dilakukan untuk mengontrol efek ukuran KAP terhadap perilaku auditor maupun ciri pembawaan personalnya. Sampel untuk responden diperoleh dengan menyebarkan kuesioner kepada KAP yang ada di Jakarta.

B. Metode Penentuan Sampel

Penelitian ini menggunakan convenience sampling, responden dipilih berdasarkan kesediaannya untuk berpartisipasi. Responden dalam penelitian ini adalah auditor eksternal, yang mencakup junior auditor, senior auditor, supervisor, manajer dan partner pada Kantor Akuntan Publik yang berada di Jakarta.

C. Metode Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh locus of control, pengalaman auditor, komitmen profesional dan etika perofesional terhadap perilaku auditor dalam stuasi konflik audit

0 6 118

Pengaruh Locus Of Control Dan Komitmen Profesi Terhadap Perilaku Auditor Dalam Situasi Konflik Audit

1 29 86

PENGARUH LOCUS OF CONTROL, KOMITMEN PROFESI DAN KETIDAKPASTIAN LINGKUNGAN TERHADAP PERILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFLIK AUDIT DENGAN KESADARAN ETIS SEBAGAI VARIABEL MODERATING (SURVEI PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DI WILAYAH SURAKARTA DAN YOGYAKARTA).

0 0 10

PENGARUH LOCUS OF CONTROL, KOMITMEN PROFESI DAN KETIDAKPASTIAN LINGKUNGAN TERHADAP PERILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFLIK AUDIT DENGAN KESADARAN ETIS SEBAGAI VARIABEL MODERATING (Survey Pada Kantor Akuntan Publik di Wilayah Surakarta, Semarang dan Yogyaka

0 0 10

PENGARUH LOCUS OF CONTROL, KOMITMEN PROFESI DAN KESADARAN ETIS TERHADAP PERILAKU ETIK PENGARUH LOCUS OF CONTROL, KOMITMEN PROFESI DAN KESADARAN ETIS TERHADAP PERILAKU ETIK AUDITOR DALAM SITUASI KONFLIK AUDIT( SURVAI PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DI KOTA SUR

0 1 15

PENGARUH LOCUS OF CONTROL, KOMITMEN PROFESIONAL, PENGALAMAN AUDIT TERHADAP PERILAKU AKUNTAN PUBLIK DALAM KONFLIK AUDIT DENGAN KESADARAN ETIS SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI

0 0 18

Pengaruh Internal Locus of Control, Komitmen Profesional, Pengalaman Audit, dan Tingkat Pendidikan Dalam Diri Auditor Eksternal Terhadap Perilaku Auditor Dalam Situasi Konflik Audit Dengan Kesadaran Etis Sebagai Variabel Moderasi - Unika Repository

0 0 17

Pengaruh Internal Locus of Control, Komitmen Profesional, Pengalaman Audit, dan Tingkat Pendidikan Dalam Diri Auditor Eksternal Terhadap Perilaku Auditor Dalam Situasi Konflik Audit Dengan Kesadaran Etis Sebagai Variabel Moderasi - Unika Repository

0 0 25

PENGARUH EKSTERNAL LOCUS OF CONTROL, MACHIAVELLIAN,KOMITMEN PROFESIONAL, DAN PENGALAMAN AUDIT TERHADAP PERILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFLIK AUDIT DENGAN KESADARAN ETIS SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI (STUDI EMPIRIS PADA KAP DI SEMARANG) - Unika Repository

0 0 14

PENGARUH EKSTERNAL LOCUS OF CONTROL, MACHIAVELLIAN,KOMITMEN PROFESIONAL, DAN PENGALAMAN AUDIT TERHADAP PERILAKU AUDITOR DALAM SITUASI KONFLIK AUDIT DENGAN KESADARAN ETIS SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI (STUDI EMPIRIS PADA KAP DI SEMARANG) - Unika Repository

0 0 40