Pengobatan malaria berat diberikan kepada penderita malaria berat atau malaria dengan komplikasi yang terdiri dari pengobatan dengan obat anti
malaria, obat penunjang, dan pengobatan terhadaap komplikasi. 3. Surveilans
Surveilans Malaria adalah kegiatan yang terus menerus, teratur dan sistematis dalam pengumpulan, pengolahan, analisis dan interpretasi data malaria untuk
menghasilkan informasi yang akurat dan dapat digunakan sebagai dasar untuk penanggulangan malaria
4. Pemberantasan Vektor Pemberantasan vektor yaitu upaya mengendalikan vektor dengan cara
menurunkan populasi, mencegah gigitan, mencegah nyamuk menjadi infektif atau mengubah lingkungan sehingga tidak cocok untuk tempat berkembang biak
atauistirahat vektor Kemenkes 2003; dalam Kusmanto, 2005.
2.4 Situasi Program dalam Pendekatan Analisis SWOT
Puskesmas merupakan pusat kesehatan masyarakat berfungsi menggerakan pembangunan kesehatan, memberdayakan keluarga dan masyarakat untuk hidup sehat
dan bersih, melakukan pelayanan kesehatan dasar yang bersifat komprehensif promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif. Dalam menemu kenali permasalahan
yang ada dalam sistem pelayanan dan program kesehatan Puskesmas, maka analisis yang dilakukan adalah analisis SWOT.
SWOT merupakan akronim dari Strength kekuatan dan Weakness kelemahan dalam organisasi Puskesmas, serta Opportunity kesempatan peluang
dan Threat ancamanrintangantantangan dari lingkungan eksternal yang dihadapi organisasi Puskesmas. Yang dimaksud dengan kekuatan adalah kompetensi khusus
yang terdapat dalam organisasi Puskesmas, sehingga Puskesmas memiliki keunggulan kompetitif di pasaran. Hal ini disebabkan karena Puskesmas memiliki
sumber daya, keterampilan, produk, dan jasa andalan, dan sebagainya yang membuatnya lebih kuat dari pesaing dalam memuaskan kebutuhan dan keinginan
pelanggan dan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas. Kelemahan adalah keterbatasan atau kekurangan dalam hal sumber daya, keterampilan, dan kemampuan
yang menjadi penghalang serius bagi penampilan kinerja Puskesmas. Adapun peluang adalah berbagai situasi lingkungan yang menguntungkan bagi Puskesmas,
sedangkan ancaman adalah faktor-faktor lingkungan yang tidak menguntungkan Puskesmas Siagian dalam Ririh, 2004.
Analisis SWOT dapat merupakan alat dalam melakukan analisis strategik. Hasil analisis SWOT dapat digunakan para penentu strategi organisasi untuk
memaksimalkan peranan faktor kekuatan dan memanfaatkan peluang serta berperan untuk meminimalisasi kelemahan organisasi dan menekan dampak ancaman yang
timbul dan harus dihadapi. Analisis SWOT dapat diterapkan dalam 3 tiga bentuk dalam membuat keputusan strategik.
Pertama : Analisis SWOT memungkinkan para pengambil keputusan kunci dalam organisasi menggunakan kerangka berpikir yang logis dan holistik yang
menyangkut situasi dimana organisasi berada, identifikasi dan analisis berbagai alternatif yang layak untuk dipertimbangkan, dan menentukan pilihan alternatif yang
diperkirakan paling ampuh. Kedua : Pembandingan secara sistimatis antara peluang dan ancaman
eksternal di satu pihak serta kekuatan dan kelemahan internal di lain pihak. Ketiga : Tantangan utama dalam penerapan analisis SWOT terletak pada identifikasi dari
posisi sebenarnya suatu organisasi, karena suatu organisasi menghadapi berbagai peluang juga harus berupaya menghilangkan berbagai ancaman.
Menurut Peter dalam Hadi, 2001 analisis SWOT adalah merupakan suatu metode refkelsi sistematis yang efektif untuk menemu kenali serta mengidentifikasi
masalah strategis dari faktor internal kekuatan, kelemahan dan eksternal peluang dan ancaman yaitu:
a. Faktor kekuatan adalah suatu kelebihan khusus di miliki oleh suatu
organisasi yang apabila digunakan akan dapat berperan besar dalam pencapaian tujuan
b. Faktor kelemahan adalah suatu kekurangan atau keterbatasan yang khusus
dimiliki oleh organisasi yang biasa menjadi penghalangpenghambat dalam mencapai tujuan. Apabila kelemahan ini bisa diatasidieliminir,
maka akan berperan besar dalam mencapai tujuan.
c. Faktor kesempatan adalah situasi lingkungan yang menguntungkan dan
sebagai peluang dalam mencapai tujuan. d.
Faktor ancaman adalah suatu faktor lingkungan yang merugikan atau merupakan ganjalan organisasi dalam mencapai tujuan baik sekarang
maupun di masa akan datang.
Strategi Matriks SWOT menurut Siagian dalam Hadi, 2001 dalam tabel 2.1 berikut:
Strenght
Karakteristik positif
dan kelebihan dari hal, keadaan atau
tehnik tertentu
Weaknesses
Karakteristik sifat negative dan kelemahan dari hal, keadaan
atau tehnik tertentu
Opportunities
Faktor-faktor dan situasi yang
S-O analysis
Bagimana Streng dimanfaatkan
W-O analysis
Bagaimana weaknesses bisa di
dapat menguntungkan, meningkatkan atau membawa
perbaikan terhadap hal,keadaan, atau tehnik tertentu
sehingga keuntungan
dari Opportunities bisa di raih ?
atasi sehingga
keuntungan Opportunities bisa di raih ?
2.5 Managemen Pencegahan Penyakit Malaria