BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Tipe Penelitian
Tipe penelitian yang digunakan bersifat deskriptif. Penelitian deskriptif merupakan pemusatan perhatian kepada masalah-masalah yang ada pada saat
penelitian. Bersifat aktual dan menggambarkan fakta-fakta dilapangan, bertujuan untuk memberikan gambaran tentang suatu masyarakat atau kelompok-kelompok
orang, mengenai evaluasi pelaksanaan Program BLT di Kelurahan Bantan Pematangsiantar.
3.2 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan khusus pada lingkungan II di Kelurahan Bantan Kecamatan Siantar Barat Kota Pematangsiantar Provinsi Sumatera Utara. Alasan
peneliti adalah Kelurahan Bantan merupakan salah satu kelurahan yang mendapat Program BLT dari pemerintah, dimana penduduknya banyak yang terkena
dampak kompensasi BBM terutama masyarakat keluarga miskin.
Universitas Sumatera Utara
3.3 Populasi dan Sampel
3.3.1 Populasi
Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian Arikunto, 2002 : 109. Berdasarkan pendapat tersebut populasi dalam penelitian adalah seluruh
masyarakat penerima BLT di lingkungan II Kelurahan Bantan Kecamatan Siantar Barat Kota Pematangsiantar berjumlah 40 KK dan petugas Program BLT
berjumlah 4 orang. Jumlah keseluruhan adalah 44 orang.
3.3.2 Sampel
Menurut Suharsimi Arikunto, jika jumlah populasi kurang dari 100 maka besar populasi sama dengan besar sampel N=n. Berdasarkan jumlah populasi
tersebut maka besar sampel yang digunakan adalah penerima BLT 40 KK dan 4 orang petugas Program BLT. Jumlah keseluruhan sampel adalah 44 orang.
3.4 Teknik Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian untuk mendapatkan informasi adalah sebagai berikut :
1. Studi Kepustakaan Yaitu teknik pengumpulan data dengan menelaah buku, majalah, surat kabar
atau tulisan lain untuk memperkuat pertimbangan teoritis yang relevan dengan masalah yang akan diteliti.
Universitas Sumatera Utara
2. Penelitian Lapangan Yaitu teknik pengumpulan data diperoleh melalui kegiatan penelitian langsung
di lokasi penelitian untuk mencari hal-hal yang berkaitan dengan masalah yang diteliti melalui:
a. Kuesioner yaitu mengumpulkan data dan informasi yang relevan melalui daftar
pertanyaan, diajukan kepada 40 responden berdasarkan angket dan berpedoman pada defenisi operasional.
b. Wawancara Yaitu mengumpulkan data dengan mengajukan pertanyaan secara langsung dan
bertatap muka dengan responden dan 4 orang petugas BLT. Bertujuan untuk melengkapi data dari kuesioner yang telah diajukan seperti tokoh masyarakat
setempat, Kepala Lurah dan Ketua RT. c. Observasi
Yaitu mengumpulkan data tentang gejala tertentu, dilakukan dengan mengamati, mendengar, dan mencatat kejadian yang menjadi sasaran peneliti.
Metode dilaksanakan dengan jalan mengamati gerak dan tingkah laku penerima BLT, mengamati kondisi tempat tinggal dan pekerjaan mereka.
Dipergunakan untuk menyesuaikan keterangan yang diberikan dengan situasi yang sebenarnya.
d. Life Story Yaitu mengumpulkan informasi untuk memperjelas data secara lengkap dan
akurat yang belum terjawab dari kuesioner melalui cerita dari kehidupan responden yang sudah menerima BLT. Ada dua life story yang digunakan
dalam penelitian.
Universitas Sumatera Utara
3.5 Teknik Analisa Data