Latar Belakang Rumah Sakit adalah salah satu bentuk sarana kesehatan yang berfungsi untuk

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Rumah Sakit adalah salah satu bentuk sarana kesehatan yang berfungsi untuk

melakukan upaya kesehatan dasar atau kesehatan rujukan serta upaya kesehatan penunjang. Perjalanan peran Rumah Sakit sebagai organisasi pelayanan kesehatan pada masa kini sedang memasuki lingkungan global yang kompetitif dan akan terus berubah. Perubahan lingkungan akan mendorong Rumah Sakit menjadi organisasi yang berciri multiproduk, sehingga membutuhkan pengelolaan yang tepat. Perkembangan terkini semakin mengarah ke kondisi Rumah Sakit sebagai lembaga yang berkarakter sosial sekaligus ekonomi. Rumah Sakit sebagai salah satu fasiltas pelayanan kesehatan merupakan bagian dari sumber daya kesehatan yang sangat diperlukan dalam mendukung penyelenggaraan upaya kesehatan. Penyelenggaraan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit mempunyai karakteristik dan organisasi yang sangat kompleks. Berbagai jenis tenaga kesehatan dengan perangkat keilmuannya masing-masing berinteraksi satu sama lain. Ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran yang berkembang sangat pesat harus diikuti oleh tenaga kesehatan yang berkualitas dalam rangka pemberian pelayanan yang bermutu. Kompleksnya sumber daya Rumah Sakit merupakan sebagai akibat dari perluasan peran dan cakupan kegiatan suatu organisasi Rumah Sakit yang memerlukan perhatian khusus, perbaikan dan perubahan besar dalam sistem serta manajemennya. Sumber Daya Manusia merupakan aset yang bernilai tinggi jika dibandingkan dengan sumber daya lainnya, karena Sumber Daya Manusia mempunyai potensi untuk tumbuh terus. Produktivitas suatu perusahaan akan Universitas Sumatera Utara meningkat apabila Sumber Daya Manusia yang ada pada perusahaan tersebut merupakan orang-orang yang sudah direncanakan, disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan Rivai, 2004:35. Manajemen Sumber Daya Manusia MSDM khususnya tim kerja pada hakikatnya merupakan aset dan bagian integral dari keseluruhan manajemen Rumah Sakit. MSDM yang strategis memandang semua manajer pada tingkat apapun baik secara struktural maupun fungsional sebagai manajer sumber daya manusia, karena Rumah Sakit pada dasarnya merupakan organisasi pelayanan Soeroso, 2003:154. Keberhasilan sebuah Rumah Sakit sangat ditentukan oleh pengetahuan, ketrampilan, dan motivasi staf dan karyawan. Dalam meningkatkan mutu hasil pekerjaan tidaklah ditekankan pada produk barang maupun jasa yang dihasilkan dan dipasarkan saja, akan tetapi menyangkut segala jenis kegiatan organisasi yang terlibat, terutama bagaimana sebuah tim kerja mampu menghasilkan sinergi positif melalui usaha yang terkoordinasi. Tim kerja adalah kelompok yang usaha-usaha individualnya menghasilkan kinerja lebih tinggi daripada jumlah masukan individual Stephen, Timothy, 2008:406. Hal ini memiliki pengertian bahwa kinerja yang dicapai oleh sebuah tim lebih baik daripada kinerja perindividu disuatu organsasi. Kinerja adalah hasil atau tingkat keberhasilan seseorang secara keseluruhan selama periode tertentu di dalam melaksanakan tugas dibandingkan dengan berbagai kemungkinan, seperti standar hasil kerja, target, sasaran atau kriteria yang telah ditentukan terlebih dahulu dan telah disepakati bersama Rivai, 2005:14. Komponen utama yang membentuk sebuah tim yang efektif dapat diklasifikasikan menjadi empat kategori umum, yang terdiri dari sumber dan pengaruh kontekstual yang menjadikan tim tersebut efektif, komposisi tim, rancangan Universitas Sumatera Utara pekerjaan, dan proses yang akan mempengaruhi efektivitas tim Stephen, Timothy 2008:409. Salah satu cara yang dapat digunakan untuk melihat perkembangan perusahaan adalah dengan cara melihat hasil penilaian kinerja. Syarat-syarat berkualitasnya penilaian kinerja terdiri dari potensi input, pelaksaanaan process, dan hasil output. Konteks tim adalah variabel-variabel yang berhubungan dengan sumber daya, kepemimpinan, dan hasil dari evaluasi kinerja. Komposisi tim merupakan suatu kondisi yang berhubungan dengan kinerja suatu tim, yang terdiri dari kemampuan para anggota, ukuran sebuah tim, dan personalitas dari tim tersebut. Rancangan pekerjaan menggambarkan suatu bentuk kerja sama dan tanggung jawab secara kolektif untuk menyelesaikan tugas-tugas yang signifikan. Sementara proses merupakan hal-hal yang mempengaruhi keefektivitasan suatu tim kerja, baik itu memberikan pengaruh positif maupun negatif. Rumah Sakit Umum Daerah RSUD Dr. Pirngadi Medan adalah salah satu Badan Pelayanan Kesehatan yang ada di kota Medan yang pelaksanaannya sejalan dengan otonomi daerah sesuai dengan Perda No.30 Tahun 2002 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Badan Pelayanan Kesehatan. RSUD Dr. Pirngadi Medan, dimana dalam perencanaan kinerja jangka panjangnya menetapkan visi MANTAP, yang artinya Mandiri dalam pendanaan dan pelaksanaan pelayanan kepada masyarakat, Tanggap tehadap tuntutan masyarakat; perubahan pola penyakit dan kemajuan IPTEK di bidang kesehatan, dan Profesional dalam pelaksanaan pelayanan sesuai standard dan etika. Badan Pelayanan Kesehatan RSUD Dr. Pirngadi Medan dalam pelaksanaan kegiatan operasionalnya terdiri dari karyawan tetap PNS dan karyawan tenaga kontrak, baik medis maupun non medis, dimana memiliki tugas yang sama yaitu Universitas Sumatera Utara melaksanakan upaya kesehatan secara berdayaguna dan berhasilguna dengan mengutamakan upaya penyembuhan pemulihan yang dilaksanakan secara serasi, terpadu dengan upaya peningkatan serta pencegahan dan melaksanakan upaya rujukan, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, yaitu Undang- Undang RI No.44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit yang tercantum pada pasal 4 dan 5 mengenai Tugas dan Fungsi dari Rumah Sakit. Tim kerja tenaga kontrak bagian Keuangan pada RSUD Dr. Pirngadi Medan terdiri dari 57 orang bagian Verifikasi Pengeluaran dan Penerimaan Dana dan 8 orang bagian Akuntansi Keuangan, berkumpul menjadi satu, bertukar informasi, memecahkan masalah dan mengkoordinasikan beberapa proyek, berkumpul menjadi satu membentuk sebuah tim, yang disebut Tim Fungsional Silang di RSUD Dr Pirngadi Medan. Tim Fungsional Silang merupakan individu dari aneka bidang yang berbeda dalam suatu organisasi untuk bertukar informasi, mengembangkan gagasan baru dan memecahkan masalah serta mengkoordinasikan proyek yang rumit, Sopiah, 2008:34. Tenaga kontrak bagian keuangan RSUD Dr. Pirngadi Medan telah bekerja sama membentuk sebuah Tim Kerja Fungsional selama lebih kurang dua tahun, namun pada tahun ketiga efektivitas dari tim kerja semakin menurun. Hal ini dapat dilihat pada tingkat absensi kehadiran para angota tim kerja yang semakin menurun. Penurunan tingkat absensi kehadiran para anggota tim kerja tentu saja berdampak pada pencapaian potensi input, pelaksanaan kerja dan hasil yang dicapai tidak maksimal. Komunikasi yang dilakukan antara para anggota juga semakin berkurang, dikarenakan terjadinya social loafing atau kemalasan para anggota, sumber daya tidak dimanfaatkan sebagaimana mestinya, rancangan pekerjaan tidak sepenuhnya dilaksanakan sesuai dengan apa yang sudah rencanakan oleh manajemen Rumah Universitas Sumatera Utara Sakit. Daftar tingkat absensi anggota tim kerja tenaga kontrak bagian keuangan pada RSUD Dr. Pirngadi Medan dapat dilihat pada Tabel 1.1. Tabel 1.1 Daftar Absensi Tim Kerja Tenaga Kontrak