Tugas dan Fungsi GAMBARAN UMUM BALAI PERLINDUNGAN SOSIAL DINAS SOSIAL

38 c. Pemenuhan kebutuhan dasar dalam rangka perubahan sikap dan perilaku para penyandang masalah kesejahtraan sosial. d. Pemulihan kemauan, kemampuan dan harga diri penyandang masalah kesejahtraan sosial sehingga dapat melaksanakan fugsi sosialnya dalam kehidupan bermasyarakat. e. Menumbuhkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang keadaan, permasalahan dan kebutuhan lanjut usia terlantar, wanita korban tindak kekerasan, tuna grahita dan balita terlantar sehingga masyarakat dapat mendukung dan berpartisipasi dalam kegiatan usaha kesejahtraan sosial.

C. Tugas dan Fungsi

Balai Perlindungan Sosial BPS Provinsi Banten adalah salah satu alternatif dari sekian banyak lembaga pemerintah maupun swasta yang memberikan pelayanan sosial kepada para penyandang masalah kesejahtraan sosial khususnya lanjut usia terlantar, wanita tindak kekerasan, tuna grahita, dan balita terlantar. Departemen sosial RI tahun 1998 menjabarkan peran fungsi dan tugas panti sosial adalah sebagai berikut : 1. Sebagai pusat pelayanan kesejahtraan sosial, dengan tugas dan fungsinya adalah : a. Menggugah, meningkatkan dan mengembangkan kesadaran sosial, tanggung jawab sosial, prakarsa dan peran serta perseorangan, kelompok dan masyarakat. 39 b. Memberikan pelayanan dan perlindungan kepada lanjut usia terlantar, wanita korban tindak kekerasan, balita terlantar dan tuna grahita. c. Penyantunan dan penyedian bantuan sosial. d. Mengadakan bimbingan lanjut. 2. Sebagai pusat informasi masalah kesejahtraan sosial, tugas dan fungsinya adalah : a. Menyiapkan dan menyebarluaskan informasi tentang data penyandang masalah kesejahtraan sosial dan teknis penaganannya. b. Menyelenggarakan konsultasi pelayanan sosial bagi masyarakat. 3. Sebagai pusat pengembangan kesejahtraan sosial, tugas dan fungsinya adalah : a. Mengembangkan kebijaksanaan dan perencanaan sosial. b. Mengembangkan metode pelayanan sosial. Panti sosial sedikitnya mempunyai ketiga fungsi tersebut, namun menurut Siahaan, yang dikutip oleh tim peneliti di bidang pelatihan dan pengembangan usaha kesejahtraan sosial Departemen Sosial RI 2003, masih ada satu fungsi lagi yaitu fungsi pendidikan dan pelatihan, mengingat bahwa dalam sebuah panti terdapat penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan kepada klien secara langsung dalam meningkatkan kemampuan pelayanan kesejahtraan sosial. Adapun Balai Perlindungan Sosial BPS Provinsi Banten yang intinya merupakan Panti Sosial yang berganti nama sebagaimana Surat Keputusan Gubernur Banten No. 40 Tahun 2002 tentang pembentukan, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Balai Perlindungan Sosial Provinsi Banten, Mempunyai Tugas Pokok dan Fungsi, yaitu : 40 1. Tugas Pokok Balai Perlindungan Sosial BPS Provinsi Banten, mempunyai tugas melaksanakan sebagian kewenagan Dinas dibidang desentralisasi, dekonsentrasi dan tugas pembantuan yang berkaitan dengan urusan pelayanan dan perlindungan sosial. 2. Fungsi Dalam pelaksanaan tersebut Balai Perlindungan Sosial BPS Provinsi Banten mempunyai tugas sebagai berikut : a. Pengelolaan dibidang pelayanan sosial. b. Pengelolaan dibidang perawatan. c. Pengelolaan dibidang pelatihan dan keterampilan.

D. Sasaran Garapan, Penerimaan dan Pelayanan