Proses Penyusunan Anggaran Biaya Operasional

Melda safitri : Analisis Anggaran Biaya Sebagai Alat Ukur Kinerja Pada PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan, 2009. USU Repository © 2009 Kelompok perkiraan ini dibukukan biaya-biaya yang berkaitan dengan kegiatan operasi umum meliputi kegiatan administrasi , umum dan kegiatan pelayanan pelanggan. Biaya yang ada meliputi biaya pegawai, biaya kantor, biaya listrik, biaya hubungan langganan, biaya pemeliharaan dan biaya lain-lain.

4. Biaya Diluar Usaha

Kelompok perkiraan ini menampung biaya yang diperoleh diluar kegiatan pokok perusahaan yang terdiri dari biaya bank, kerugian penjualan persediaan barang usang, kerugian penghapusan aktiva tetap dan rupa-rupa biaya kerugian.

D. Proses Penyusunan Anggaran Biaya Operasional

Penyusunan anggaran merupakan proses pembuatan rencana kerja untuk jangka waktu satu tahun, yang dinyatakan dalam satuan moneter dan satuan kuantitatif lainnya. Periode anggaran PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan, dihitung dalam 1 tahun. Penyusunan anggaran harus selesai tepat waktu yang telah ditetapkan yaitu paling lambat 2 dua bulan sebelum berakhirnya periode normal perusahaan 31 Desember yaitu pada bulan Oktober sebelum tahun anggaran yang berjalan berakhir. Anggaran PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan disusun berdasarkan dengan karakteristik tanggung jawab yang dibentuk dalam organisasi perusahaan. Penyusunan anggaran memerlukan kerja sama para pimpinan dari berbagai jenjang organisasi PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan. Proses penyusunan anggaran PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan adalah setiap bagian yang ada di perusahaan menyusun dan membuat Melda safitri : Analisis Anggaran Biaya Sebagai Alat Ukur Kinerja Pada PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan, 2009. USU Repository © 2009 usulan anggaran berdasarkan rencana kerja selama satu tahun yang selanjutnya diajukan kepada bagian umum pada akhir Oktober sebelum tahun anggaran berjalan berakhir. Bagian umum akan menganalisis anggaran tersebut dengan melihat data dari pembukuan tentang perkembangan di masa yang akan datang, setelah dianalisis oleh bagian umum kemudian dilakukan konsolidasi untuk semua usulan anggaran tersebut, dan menjadikannya sebagai usulan yang utuh untuk perusahaan dan disampaikan kepada kepala PDAM Tirtanadi Cabang Padang Bulan. Konfirmasi data dalam penyusunan anggaran meliputi pencocokan data anggaran sampai dengan bulan berjalan beserta biaya realisasinya serta informasi dari bagian lain mengenai kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi di tahun mendatang. Rencana anggaran yang telah disesuaikan dengan konfirmasi data selanjutnya dievaluasi sebelum dilaporkan kepada tim anggaran yang berada dikantor pusat PDAM Tirtanadi, setelah dievaluasi maka anggaran tersebut diajukan kepada Direksi untuk proses persetujuan. Usulan anggaran yang disetujui Direksi diajukan kepada Gubernur Sumatera Utara untuk disahkan menjadi anggaran perusahaan. Anggaran perusahaan yang telah disahkan tersebut dijabarkan dalam anggaran satu tahun.

E. Anggaran dan Realisasi Biaya Operasional pada PDAM Tirtanadi Cabang