Tabel 2 Kisi-kisi Angket Penelitian variabel Y
No. Variabel
Dimensi No. Soal
Jumlah +
-
1. Variabel Y Motivasi
belajar siswa Minat
belajar dalam pelajaran
bahasa Indonesia
1, 2, 3, 4,
5, 12,
13, 16,
20 6, 7,
8, 9, 10,
11, 14,
15, 17,
18, 19
20
D. Populasi dan Objek Penelitian
Hadari Nawawi mengatakan “populasi adalah keseluruhan objek
penelitian yang memiliki karakteristiktertentu di dalam suatu penelitian.”
51
Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah sejumlah siswa kelas X di SMA Darussalam Ciputat, Tangerang Selatan yang berjumlah 116 orang.
Untuk menyederhanakan proses pengumpulan dan pengolahan data maka penulis mengambil teknik sampling, yaitu mengacu kepada pendapat
Suharsimi Arikunto: “apabila subjeknya kurang dari 100, lebih baik diambil semua sehingga penelitian merupakan penelitian populasi. Selanjutnya, jika
jumlah subjeknya lebih besar dapat diambil 10- 15 atau lebih.”
52
Penulis mengambil sampel sebanyak lima belas orang yang dilakukan secara acak
random sampling.
51
S. Margono., Metodologi Penelitian Pendidikan, Jakarta: Rineka Cipta, 2013, h.118
52
Suharismi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta: Rineka Cipta, 1996, h. 174
Tabel 3 Matrik Populasi dan Sample Penelitian
Jumlah Rombel Jumlah siswai
Populasi Sampel
Laki-laki Perempuan
3 91
25 116
15
E. Teknik Pengumpulan Data
Hadeli berpendapat bahwa, “pengumpulan data adalah instrumen atau alat pengumpul data.”
53
Ada berbagai teknik pengumpulan data dalam penelitian, namun cara pengumpulan data dalam penelitian ini dapat
ditempuh dengan beberapa teknik, antara lain:
1. Observasi yaitu “suatu teknik atau cara mengumpulkan data dengan jalan
mengadakan pengamatan terhadap kegiatan yang sedang berlangsung.”
54
Peneliti mengumpulkan data dengan cara mengamati secara langsung dan mencatat secara sistematik gejala-gejala yang terjadi saat pembelajaran
bahasa Indonesia di SMA Darussalam Ciputat, Tangerang Selatan. Hari dan tanggal observasi : Sabtu, 26 April 2014
Waktu observasi : 07.00-08.30 wib
Tempat observasi : Kelas X.1 SMA Darussalam Ciputat
NO ASPEK YANG DIAMATI
DESKRIPSI I
Pra Pembelajaran
1. Tempat duduk masing-masing siswa Penempatan tempat duduk pada
kelas sepuluh terdiri dari 4 baris horisontal dan 5 baris vertikal dan
setiap satu meja ditempati dua siswa.
2. Kesiapan menerima pembelajaran Siswa yang lebih pintar lebih bisa
dikondisikan untuk memulai
53
Hadeli, Metode Penelitian kependidikan, Ciputat: Quantum Teaching, 2006, h. 73
54
Nana Syaodih Sukmadinata, Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2012, h. 228