Kerjasama antara guru BK dengan guru mata pelajaran pada tahap pengumpulan data Kerjasama antara guru BK dengan guru mata pelajaran pada tahap

Seperti yang sering digunakan dalam penelitian kualitatif, bentuk yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah bentuk teks naratif. Dengan demikian diharapkan semua informasi dapat lebih dipahami. Adapun penyajian data yang telah diuji kredibilitasnya adalah sebagai berikut:

3.9.2.1 Kerjasama antara guru BK dengan guru mata pelajaran pada tahap pengumpulan data

Berdasarkan hasil wawancara dan observasi yang telah direduksi, maka dapat dihasilkan bahwa bentuk kerjasama antara guru BK dengan guru mata pelajaran pada tahap pengumpulan data siswa adalah sebagai berikut: 1. Subyek 1 b. Saling melengkapi data siswa dengan meminta data nilai siswa kepada guru mata pelajaran dan menggunakannya untuk penentuan awal siswa yang mengalami kesulitan belajar. c. Menerima keluhan atau informasi dari guru mata pelajaran mengenai perilaku siswa ketika mengikuti pelajaran guna melengkapi data siswa. I. Subyek 2 a. Saling melengkapi data siswa dengan meminta data nilai siswa dari wali kelas atau dari guru mata pelajaran kemudian menggunakannya sebagai salah satu penentu siswa yang mengalami kesulitan belajar. b. Menerima laporan atau kiriman siswa dari guru mata pelajaran terkait perilaku siswa di kelas. II. Subyek 3 a. Tidak menjalin kerjasama dengan guru BK dalam mengumpulkan data mengenai nilai, kehadiran dan perilaku siswa. b. Mengumpulkan data nilai, kehadiran dan perilaku dari selama proses pembelajaran berlangsung pada kelas yang diampu.

3.9.2.2 Kerjasama antara guru BK dengan guru mata pelajaran pada tahap

pengolahan data I. Subyek 1 a. Mengkomunikasikan data nilai siswa yang diperoleh dari guru mata pelajaran guna memperoleh data lebih akurat. b. Menggabungkan data nilai siswa dan informasi dari guru mata pelajaran mengenai perilaku siswa untuk menentukan siswa yang mengalami kesulitan belajar II. Subyek 2 a. Mengevaluasi data nilai siswa yang telah terkumpul, kemudian menindaklanjuti langsung kepada siswa dengan mengadakan konseling individu kepada siswa yang dikirim atau dikeluhkan oleh guru mata pelajaran terkait perilakunya saat mengikuti pelajaran. III. Subyek 3 Subyek 3 mengumpulkan data nilai siswa kemudian dianalisis untuk dijadikan pedoman bagi dirinya sendiri untuk melihat siswa yang mengalami kesulitan belajar.

3.9.2.3 Kerjasama antara guru BK dengan guru mata pelajaran pada tahap

Dokumen yang terkait

Peranan bimbingan konseling dalam mengatasi kesulitan belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMP Muhammadiyah 35 Jakarta

0 10 71

KERJASAMA GURU AGAMA ISLAM DENGAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM MENGATASI PERILAKU MENYIMPANG SISWA DI MTS MUHAMMADIYAH KASIHAN

0 3 124

BIMBINGAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENGATASI KESULITAN BELAJAR MEMBACA AL-QUR’AN PADA SISWA Bimbingan Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Membaca Al-Qur'an Pada Siswa di SMP Muhammadiyah 1 Kartasura Tahun Pelajaran 201

0 2 18

KOMPETENSI DAN PERAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM UPAYA MENGATASI KESULITAN BELAJAR SISWA KOMPETENSI DAN PERAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM UPAYA MENGATASI KESULITAN BELAJAR SISWA DI SD NEGERI PUCANGAN 03 KARTASURA TAHUN AJARAN 2010/2011.

0 1 15

PENDAHULUAN KOMPETENSI DAN PERAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM UPAYA MENGATASI KESULITAN BELAJAR SISWA DI SD NEGERI PUCANGAN 03 KARTASURA TAHUN AJARAN 2010/2011.

0 1 6

PERAN GURU SEBAGAI PETUGAS BIMBINGAN KONSELING DALAM MENGATASI KESULITAN BELAJAR SISWA KELAS IV SDN PERAN GURU SEBAGAI PETUGAS BIMBINGAN KONSELING DALAM MENGATASI KESULITAN BELAJAR SISWA KELAS IV SDN MANGGUNG 2 NGEMPLAK BOYOLALI TAHUN AJARAN 2010/2011.

0 1 13

PENGARUH FASILITAS PEMBELAJARAN DAN KREATIVITAS GURU TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN AKUNTANSI PADA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 9 SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2009/2010.

0 0 102

Pengaruh Komunikasi Guru dengan Siswa Terhadap Motivasi Belajar Mata Pelajaran Sejarah Siswa Kelas VIII SMP Negeri Kota Semarang Tahun Pelajaran 2008-2009.

0 0 1

PERANAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR SISWA DALAM MENGIKUTI PELAJARAN DI SMP NEGERI 2 KANDANGAN

0 0 13

PROBLEMATIKA KERJASAMA GURU BIMBINGAN KONSELING DENGAN GURU MATA PELAJARAN DI MTS NEGERI MULAWARMAN BANJARMASIN

0 0 17