1.5.3 Modul Berbasis Pendidikan Karakter
Menurut Prastowo 2014:106 modul adalah suatu bahan ajar yang disusun secara sistematis dengan bahasa yang mudah dipahami oleh siswa dan didesain
untuk membantu siswa menguasai tujuan belajar secara spesifik. Menurut Parmin Peniati 2012 modul adalah suatu cara pengorganisasian materi pelajaran yang
memperhatikan fungsi pendidik. Modul berbasis pendidikan karakter yang dimaksud dalam penelitian ini
yaitu modul pembelajaran berbentuk buku yang di dalamnya terdapat nilai-nilai karakter untuk diaplikasikan siswa. Modul tersebut juga berisi mengenai materi
pembelajaran, tugas individu, kinerja ilmiah dan soal evaluasi akhir. Nilai-nilai karakter yang ada pada modul ini terdapat pada tugas individu dan kinerja ilmiah.
Nilai-nilai karakter pada modul tersebut adalah sikap rasa ingin tahu, mandiri, saling menghormati, tanggung jawab, dan kerja sama.
1.5.4 Materi Tumbuhan
Materi tumbuhan merupakan materi yang diajarkan di kelas X pada semester genap dengan kompetensi dasar 3.3 yaitu mendiskripsikan ciri-ciri divisi
dalam dunia tumbuhan dan peranannya bagi kelangsungan hidup di bumi. Materi tumbuhan yang dimaksud disini meliputi Bryophyta, Pteridophyta, dan
Spermatophyta. Materi tumbuhan ini mencakup ciri-ciri tumbuhan, cara reproduksi, klasifikasi dan manfaat tumbuhan bagi kehidupan manusia.
1.5.5 Hasil Belajar
Menurut Rusman 2012:123 dan Rohwati 2012 hasil belajar adalah sejumlah pengalaman yang diperoleh siswa setelah mengalami kegiatan belajar
yang mencakup tiga aspek yaitu aspek kognitif, afektif, dan psikomotor. Menurut Rifa‟i Anni 2012:69 Hasil belajar merupakan perubahan perilaku yang
diperoleh siswa setelah mengalami kegiatan belajar. Perubahan perilaku dalam pembelajaran yang harus dicapai siswa dirumuskan dalam tujuan pembelajaran.
Hasil belajar yang dimaksud dalam penelitian ini adalah hasil akhir yang diperoleh siswa setelah mengikuti pembelajaran yang meliputi aspek kognitif,
afektif, dan psikomotor. Hasil belajar aspek kognitif dilihat dari hasil tes siswa
dengan skor mulai dari 0-100, sedangkan untuk aspek afektif dinilai dengan lembar observasi dan penilaian antar teman, menggunakan instrumen berbentuk
check list yang kemudian hasil akhirnya diakumulasikan menggunakan skala
lajuan dengan kriteria penilaian menggunakan skala 4. Aspek psikomotor dinilai menggunakan
rubrik penilaian
bentuk skala
lajuan.
8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA