Dari beberapa faktor tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa baik faktor ekstern maupun faktor intern memiliki pengaruh yang kuat terhadap proses
belajar. Jika faktor-faktor tersebut mendukung proses belajar, maka hasil belajar yang dicapai siswa akan maksimal.
2.1.2 Hakikat Pembelajaran
2.1.2.1 Pengertian Pembelajaran
Dalam proses pendidikan di sekolah pembelajaran merupakan hal yang paling utama. Menurut Rusman 2012:1 pembelajaran merupakan suatu sistem,
yang terdiri atas berbagai komponen yang saling berhubungan satu dengan yang lain. Komponen tersebut meliputi: tujuan, materi, metode, dan evaluasi. Menurut
Haryono 2013:55 pembelajaran adalah sebuah proses komunikasi antara pembelajar, pengajar, dan bahan ajar.
Sedangkan menurut Daryanto 2012: 30 pembelajaran merupakan suatu proses interaksi antara komponen-komponen system pembelajaran. Konsep dan
pembelajaran dapat dipahami dengan menganalisis aktivitas komponen pendidik, siswa, bahan ajar, media, alat, prosedur, dan proses belajar.
Isjono 2011:14 pembelajaran adalah sesuatu yang dilakukan oleh siswa, bukan dibuat untuk siswa. Pembelajaran pada dasarnya merupakan upaya
pendidik untuk membantu siswa melakukan kegiatan belajar. Berdasarkan beberapa pendapat dapat disimpulkan bahwa pembelajaran
merupakan suatu proses interaksi antar berbagai komponen yang saling berhubungan satu dengan yang lain, meliputi pendidik,siswa, bahan ajar, media,
metode, dan evaluasi.
2.1.2.2 Ciri-ciri Pembelajaran
Menurut Darsono dalam Hamdani 2011 berpendapat bahwa ciri-ciri pembelajaran adalah sebagai berikut.
1. Pembelajaran dilakukan secara sadar dan direncanakan secara sistematis.
2. Pembelajaran dapat menumbuhkan perhatian dan motivasi siswa dalam
belajar. 3.
Pembelajaran dapat menyediakan bahan belajar yang menarik perhatian dan menantang siswa.
4. Pembelajaran dapat menggunakan alat bantu belajar yang tepat dan menarik.
5. Pembelajaran dapat menciptakan suasana belajar yang aman dan
menyenangkan bagi siswa 6.
Pembelajaran dapat membuat siswa siap menerima pelajaran, baik secara fisik maupun psikologi.
7. Pembelajaran menekankan keaktifan siswa.
8. Pembelajaran dilakukan secara sadar dan sengaja.
Oleh karena itu, pembelajaran pasti mempunyai tujuan, yaitu membantu siswa agar memperoleh berbagai pengalaman dan dengan pengalaman itu, tingkah
laku siswa bertambah, baik kuantitas maupun kualitasnya.tingkah laku tersebut meliputi pengetahuan, keterampilan,dan nilai atau norma yang berfungsi sebagai
pengendali sikap perilaku siswa.
2.1.2.3 Komponen-Komponen Pembelajaran