Teknik Pengambilan Data Penelitian Sumber Data Penelitian

apalagi yang berhubungan dengan penghasilan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. 5. Keterbatasan sumber daya penelitian dalam memperoleh data penelitian, karena peneliti harus bolak-balik Semarang-Tuban, walaupun dua minggu sekali, hal ini karena peneliti masih mempunyai tanggung jawab mengikuti perkuliahan di kampus. 6. Keterbatasan data monografi Desa Boncong, sehingga peneliti harus mencari ke dinas setempat. 7. Luasnya wilayah Desa Boncong juga menjadi kendala pada penelitian ini, terlebih pada sebelah selatan Desa Boncong terdapat hutan yang masih lebat, cukup menghambat penelitian ini, namun dengan memaksimalkan waktu siang hari dan memaksimalkan interaksi pada warga dan aparat desa setempat untuk meperoleh data tambahan, akhirnya penelitian ini dapat diakhiri pada 10 Juni 2012.

4.3.1 Teknik Pengambilan Data Penelitian

Sebelum melakukan interview, peneliti selalu memperkenalkan diri terlebih dahulu kepada informan penelitian dan berusaha mengkomunikasikan tujuan wawancara ini dilakukan. Langkah ini dilakukan dengan harapan adanya saling keterbukaan antara pewawancara sekaligus peneliti dengan interviewee, akan menambah kevalidan dan kelengkapan data penelitian yang diperoleh. Langkah selanjutnya yang dilakukan penulis adalah membuat jadwal untuk pengambilan data. Penentuan waktu wawancara ini dibuat oleh kedua belah pihak, yaitu antara penulis dan informan, sehingga tidak ada unsur paksaan dalam penelitian ini, bahkan penulis cenderung mengikuti jadwal wawancara yang diajukan oleh informan, mengingat informan memiliki rutinitas pribadi yang yang tidak seharusnya diganggu oleh kehadiran peneliti. Dikhawatirkan jika jadwal penelitian yang dilakukan mengganggu aktifitas informan maka akan berdampak pada rusaknya data penelitian, atau data penelitian tidak valid.

4.3.2 Sumber Data Penelitian

a. Informan Utama Subjek penelitian sangatlah penting kedudukannya, karena subjek penelitian merupakan keseluruhan badan atau elemen-elemen yang akan dikaji dalam penelitian ini. Adapun informan yang dipakai sebagai subjek penelitian ini ialah individu yang memiliki banyak variasi. Karena penelitian ini akan berusaha menangkap dan menjelaskan aspek-aspek sentral yang ditampilkan oleh subjek sebagai akibat keluasaan cakupan penelitian. Pada penelitian ini subjek yang digunakan berjumlah tiga orang yang meliputi dua pria dan satu wanita, yang kesehariannya melakukan buang air besar di pinggir pantai tanpa penutup apapun. b. Informan Penunjang Penelitian yang mengungkap norma subjektif perilaku buang air besar di pinggir pantai ini, selain menggunakan informan utama sebagai sumber data penelitian, peneliti juga menggunakan informan penunjang untuk melakukan cross check keabsahan data penelitian. Adapun pemilihan informan penunjang ini berdasarkan interaksi informan penunjang dengan subjek, dan pengetahuan informan penunjang mengenai aktivitas-aktivitas yang dilakukan subjek utama. Mengenai rancangan daftar kategori informan penunjang dari subjek-subjek penelitian dapat dilihat pada tabel berikut.

4.4 Temuan Penelitian