10
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Belajar
Gagne dan Berliner dalam Anni 2006:2 mengemukakan bahwa belajar merupakan suatu proses dimana suatu organisme berubah perilakunya sebagai
akibat pengalaman. Gagne dalam Anni 2006:2 menyatakan bahwa belajar merupakan perubahan relatif permanen yang terjadi karena hasil dari praktik atau
pengalaman. Slavin dalam Anni 2006:2 menyatakan bahwa belajar merupakan perubahan individu yang disebabkan oleh pengalaman. James O Whittaker dalam
Abu Ahmadi dan widodo Supriyono 2004:126 mendefinisikan belajar sebagai proses dimana tingkah laku ditimbulkan atau diubah melalui latihan atau
pengalaman. Berdasarkan pengertian diatas, dapat dipahami bahwa pengertian belajar
adalah suatu proses perubahan tingkah laku melalui latihan, praktek dan pengalaman. Perubahan yang terjadi setelah seseorang melakukan kegiatan belajar
dapat berupa ketrampilan, sikap, kebiasaan, kepandaian atau pengetahuan maupun pengertian. Belajar merupakan perubahan perilaku yang bersifat lebih permanen
dan merupakan suatu peristiwa yang sadar dan disengaja. Artinya, seseorang yang terlibat dalam peristiwa belajar pada akhirnya menyadari behwa ia mempelajari
sesuatu, sehingga terjadi perubahan yang permanent pada dirinya sebagai akibat dari kegiatan yang disadari dan sengaja dilakukannya tersebut.
Belajar merupakan proses perkembangan hidup manusia dimana kita mempelajari hal-hal baru yang menyebabkan penyesuaian antara pengetahuan
yang kita miliki dengan hal yang baru kita terima sehingga menghasilkan perubahan tingkah laku. Perubahan tingkah laku dalam belajar mempunyai ciri-
ciri sebagai berikut Abu Ahmadi dan widodo supriyono, 2004:128: 1. Perubahan yang terjadi secara sadar
2. Perubahan dalam belajar bersifat fungsional 3. Perubahan dalam belajar bersifat positif dan aktif
4. Perubahan dalam belajar bukan bersifat sementara 5. Perubahan dalam belajar bertujuan atau terarah
6. Perubahan mencakup seluruh aspek tingkah laku. Belajar adalah suatu proses yang menimbulkan terjadinya suatu perubahan
atau pembaharuan dalam tingkah laku dan atau kecakapan. Perubahan itu dapat tercapai atau tidaknya tergantung berbagai macam faktor. Faktor–faktor yang
mempengaruhi belajar sebagai berikut Purwanto, 1997:102: 1. Faktor yang ada pada diri organisme itu sendiri yang kita sebut faktor
individual. Faktor yang termasuk ke dalam faktor individual antara lain: faktor kematanganpertumbuhan, kecerdasan, latihan, motivasi dan pribadi.
2. Faktor yang ada di luar individu yang kita sebut faktor sosial. Faktor yang termasuk ke dalam faktor sosial antara lain: faktor keluargakeadaan rumah
tangga, guru dan cara mengajarnya, alat-alat yang dipergunakan dalam belajar mengajar, lingkungan dan kesempatan yang tersedia, dan motivasi
sosial.
2.2 Hasil Belajar Akuntansi