commit to user
58
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Dalam bab ini, penulis akan melakukan pembahasan terkait dengan hasil penelitian terhadap Strategi Pemberdayaan Pasar oleh Lurah Pasar Ayam
Semanggi dalam Pencapaian Target Retribusi yang Ditetapkan Dinas Pengelolaan Pasar Kota Surakarta Tahun 2010. Melalui penelitian yang telah dilakukan maka
peneliti memperoleh data-data dari berbagai pihak terkait, baik berupa hasil wawancara, hasil observasi, maupun data-data tertulis lainnya. Adapun hasil
penelitian ini adalah sebagai berikut :
A. DESKRIPSI LOKASI
1. Sejarah Singkat Pasar Ayam Semanggi
Pasar Ayam berlokasi di Jalan Serang, Semanggi, Pasar Kliwon, Surakarta. Pasar ini sering disebut pula sebagai Pasar Pitik Semanggi oleh
pedagang dan pembeli yang sering berinteraksi dengan pasar ini. Pasar Ayam berdiri sejak tahun 1979. Di pasar ini terdapat 163 pedagang los dan 125
pedagang plataran. Mulanya hanya jenis ayam yang menjadi komoditas utama, baik ayam potong, ayam petelur, ayam kampung, ayam hobi dan ayam hias.
Tidak hanya jenis ayam saja yang menjadi komoditas tetapi juga kambing. Hal ini dipicu oleh trend atau musim hari raya idul kurban yang setiap tahun
diperingati. Pada hari raya tersebut, kota Solo menjadi barometer atau pusat pembelian kambing terbesar. Bahkan kambing dari kota Solo menjadi pemasok
terbesar kebutuhan korban kambing sewilayah ekskarisedenan Surakarta Solo,
commit to user
Klaten, Boyolali, Karanganyar, Sragen, Wonogiri, dan Sukoharjo. Penjual yang datang ke Pasar Ayam kebanyakan berasal dari
Sukoharjo, Sragen dan Karanganyar. Mereka adalah pedagang, baik partai kecil maupun partai besar. Partai kecil adalah mereka yang biasanya membawa
dagangannya dengan hanya sepeda motor. Sedangkan partai besar biasanya pedagang yang datang dengan membawa mobil atau truk. Jadi bila dilihat dari
jumlah barang dagangannya maka partai kecil jumlah barang dagangannya lebih sedikit dari jumlah dagangan partai besar.
Luas lahan Pasar Ayam Semanggi yaitu sekitar 11.220 m
2
. Di pasar tersebut juga difasilitasi sekitar 21 kios RPU Rumah Pemotongan Unggas
yaitu kios pemotongan hewan. Rumah pemotongan Unggas ini dibangun dikarenakan transaksi yang terjadi di Pasar Ayam tidak hanya hewan hidup
tetapi juga hewan ternak yang dalam kondisi sudah terpotong atau daging segar siap masak.
2. Visi dan Misi Visi:
Terwujudnya Citra Pasar Ayam yang bersih, tertib dan aman bertumpu pada perekonomian kota.
Misi:
a. Memberi kemudahan dalam pelayanan kepada pedagang dan masyarakat yang memanfaatkan pelayanan Pasar Ayam Semanggi.
commit to user
b. Terciptanya kondisi atau situasi pasar yang bersih, tertib, aman dan nyaman bagi pengguna Pasar Ayam Semanggi.
c. Menyediakan sarana, prasarana dan fasilitas pasar yang memadai serta memberikan kantong-kantong usaha bagi pedagang Pasar Ayam
Semanggi. d. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petugas Pasar Ayam
Semanggi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
3. Tugas Pokok dan Fungsi Tugas Pokok