Halaman
94
Nilai maksimum Mahalanobis D Squared ternyata jatuh pada variabel ROE return on equity. Step kedua adalah variabel DTE debt to equity ratio.
4.3 PERSAMAAN DISKRIMINAN
Output model memberikan persamaan diskriminan bagi kedua kelompok sebagai berikut:
Tabel 4.5 Classification Function Coefficients
Group Failure
Non Failure DTE
1.917 -.369
ROE -95.335
23.792 Constant
-18.522 -1.827
Fishers linear discriminant functions
Persamaan 1 Perusahaan Gagal Failure.
Z = – 18,522 + 1,917 DTE – 95,335 ROE
Persamaan 2 Perusahaan Tidak Gagal Non Failure.
Z = – 1,827 – 0,369 DTE + 23,792 ROE
4.4 KLASIFIKASI OBSERVASI
Analisis diskriminan adalah teknik statistik yang tepat untuk menguji ada atau tidaknya perbedaan rata-rata sejumlah variabel independen kedua kelompok perusahaan.
Untuk melakukan hal itu, analisis diskriminan mengalikan setiap variabel independen dengan bobotnya, kemudian menjumlahkan semuanya. Hasilnya adalah discriminant Z-
Score untuk setiap perusahaan. Dengan merata-ratakan discriminant Z-Score untuk seluruh perusahaan dalam suatu kelompok, maka akan didapatkan rata-rata kelompok.
Halaman
95
Rata-rata kelompok ini dinamakan centroid. Karena dalam penelitian ini terdapat dua kelompok perusahaan, maka terdapat dua nilai centroid seperti yang diperlihatkan pada
Tabel 4.6. Klasifikasi dari observasi secara esensial akan mengurangi pembagian ruang
diskriminan ke dalam dua region. Nilai score diskriminan yang membagi ruang ke dalam dua region disebut nilai cutoff. Nilai cutoff dapat dihitung dengan rumus:
Z1 + Z2 Nilai Cutoff =
2
Di mana Zj adalah rata-rata score diskriminan kelompok j. Rumus ini mengasumsikan jumlah sampel kedua kelompok sama. Dalam penelitian ini, jumlah
sampel kedua kelompok tidak sama kelompok perusahaan gagal failure = 47 dan kelompok perusahaan tidak gagal non failure = 103. Untuk kasus dengan jumlah
sampel kedua kelompok tidak sama besarnya, maka nilai cutoff dihitung dengan menggunakan nilai centroid dengan rumus:
n1 Z2 + n2 Z1 Nilai Cutoff =
n1 + n2
Di mana: Z1 = nilai centroid kelompok perusahaan gagal failure.
Z2 = nilai centroid kelompok perusahaan tidak gagal non failure n1 = jumlah sampel kelompok perusahaan gagal failure.
n2 = jumlah sampel kelompok perusahaan tidak gagal non failure.