4.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini merupakan studi eksperimental murni in vivo yang dikerjakan di laboratorium dengan disain mengikuti rancangan penelitian post test
only group laboratory experimental design. Terdapat 6 lima kelompok perlakuan dan 24 ekor tikus jenis Rattus norvegicus, yakni:
a. Kelompok I P0 = terdiri dari 4 ekor tikus jantan dewasa yang diberikan Aquadest selama 8 hari, kemudian 8 hari berikutnya diberi
Aquadest dan paparan bising sebesar 25-50 dB b. Kelompok II P1 = terdiri dari 4 ekor tikus jantan dewasa yang
diberikan Aquadest selama 8 hari, kemudian 8 hari berikutnya diberi Aquadest dan paparan bising sebesar 55-80 dB
c. Kelompok III P2 = terdiri dari 4 ekor tikus jantan dewasa yang diberikan Aquadest selama 8 hari, kemudian 8 hari berikutnya diberi
Aquadest dan paparan bising sebesar 85-110 dB d. Kelompok IV P3 = terdiri dari 4 ekor tikus jantan dewasa yang
diberikan ekstrak kulit Garcinia mangostana selama 8 hari, kemudian 8 hari berikutnya diberi paparan bising sebesar 25-50dB
bersamaan pemberian ekstrak kulit Garcinia mangostana e. Kelompok IV P4 = terdiri dari 4 ekor tikus jantan dewasa yang
diberikan ekstrak kulit Garcinia mangostana selama 8 hari, kemudian 8 hari berikutnya diberi paparan bising sebesar 55-80dB
bersamaan pemberian ekstrak kulit Garcinia mangostana f. Kelompok V P5 = terdiri dari 4 ekor tikus jantan dewasa yang
diberikan ekstrak kulit Garcinia mangostana selama 8 hari, kemudian 8 hari berikutnya diberi paparan bising sebesar 85-110dB
bersamaan pemberian ekstrak kulit Garcinia mangostana
4.2 Waktu dan Tempat Penelitian
Universitas Sumatera Utara
Penelitian dilakukan di laboratorium yang memiliki peralatan lengkap dan fasilitas pemeliharaan hewan coba yaitu di laboratorium FMIPA Biologi
Universitas Sumatera Utara dan pemeriksaan sampel dilakukan di laboratorium FMIPA Biologi Universitas Negeri Padang dengan menggunakan Scanning
Electron Microscope SEM. Penelitian direncanakan mulai Juli 2014 sd November 2014.
4.3 Populasi dan Sampel