Pengetahuan Faktor faktor yang Mempengaruhi Pedagang Minuman Menggunakan es batu 1. Pendidikan

dalam diri individu tersebut seperti kepercayaan, keyakinan, nilai-nilai dan status sosial seseorang.

5.2.2. Pengetahuan

Pengetahuan merupakan hasil dari tahu pedagang minuman yang menggunakan es batu di pasar tradisional Sentral Kota Medan dan upaya untuk mengendalikan faktor tempat, peralatan, orang penjamah serta makanan yang dapat atau mungkin dapat menimbulkan gangguan kesehatan. Berdasarkan hasil pengkategorian Faktor Pengetahuan terhadap pengetahuan responden diketahui bahwa secara umum sudah mempunyai pengetahuan yang baik tentang penggunaan es batu yaitu dari 48 responden, 39 orang 81,3 yang pengetahuannya baik dan 9 orang 18,8 yang pengetahuannya tidak baik. Pengetahuan yang baik karena dasar pendidikan yang baik dan karena akses informasi sekarang ini sangat mudah untuk didapatkan. Hal ini dapat disebabkan pemahaman tentang penggunaan es batu dapat dipahami oleh responden secara responsive atau dipahami sebagai akibat dari aktivitas sehari-hari responden. Selusu 2005 menyatakan bahwa pengalaman adalah guru yang baik, seseorang dapat memutuskan boleh tidaknya melakukan suatu tindakan berdasarkan pengalamannya selama ini didukung oleh rasionalitas, jika rasionalitas seseorang tersebut mengatakan tindakan tersebut baik dan pengalaman juga menunjukkan hal tersebut berdampak baik maka otomatis seseorang akan melakukan tindakan tersebut, tidak terkecuali dalam hal penggunaan es batu. Menurut Notoatmojo 2003 pengetahuan merupakan domain yang sangat penting untuk terbentuknya tindakan seseorang, pengetahuan itu sendiri mempunyai 6 tingkat yaitu : tahu, memahami, aplikasi, analisis, sintetis dan evaluasi. Dari tingkatan – tingkatan tersebut dapat disimpulkan bahwa responden hanya berada pada tingkat pertama yaitu tahu dan responden Universitas Sumatera Utara hanya mengingat kembali terhadap suatu hasil pengindraannya seperti apa yang didengar atau apa yang dilihat. Hal tersebut dapat diketahui dengan kemampuan responden menyebutkan dan mendefenisikan mengenai es batu. Menurut Sari S. 2006, ada keeratan hubungan antara pengetahuan dalam upaya upaya memperbaiki perilaku. Dengan demikian meningkatkan pengetahuan akan memberi hasil yang cukup berarti untuk memperbaiki perilaku kesehatan. Hal ini sesuai dengan Rogers dalam Sari S. 2006 yang menyatakan bahwa pengetahuankognitif merupakan domain yang sangat penting bagi terbentuknya perilaku, dan perilaku yang didasari pengetahuan yang baik akan bertahan lebih langgeng daripada perilaku yang tidak didasari pengetahuan yang baik.

5.2.3. Sikap