Keterlibatan para pemangku kepentingan

113

4. Deskripsi Data Keterbukaan Sekolah

Pada variabel keterbukaan sekolah indikator yang diukur yaitu keterlibatan pihak terkait dalam pengembangan program dan dana sekolah, kemudahan mengakses informasi oleh para pemangku kepentingan, dan kepercayaankeyakinan para pemangku kepentingan kepada sekolah. Data ini diperoleh melalui penyebaran angket dan wawancara langsung dengan responden yaitu wakil kepala sekolah bidang ketenagaan yang didukung oleh dokumen terkait. Masing-masing indikator terdiri dari 4 butir pertanyaan. Berdasarkan hasil analisis deskriptif untuk masing-masing indikator diperoleh data skor Mi = 10 dan SDi = 2. Berikut ini deskripsi data hasil penelitiannya.

a. Keterlibatan para pemangku kepentingan

Pada indikator ini ditujukan untuk mengetahui keterlibatan para pemangku kepentingan dalam pengembangan program dan anggaran sekolah. Pengkategorian distribusi skor keterlibatan para pemangku kepentingan dalam pengembangan program dan anggaran sekolah dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 29. Kategori Skor Keterlibatan Warga Sekolah dan Komite Sekolah No Rentang Skor Kategori Frekuensi F F 1 x ≥ 13 Sangat baik 75 76,5 2 11 sd 12,9 Baik 17 17,3 3 9,1 sd 10,9 Cukup baik 6 6,1 4 7,1 sd 9 Kurang baik 0,0 5 x ≤ 7 Tidak baik 0,0 Ga Dari dan komite menurut 7 17,3 responde ini dapat melibatkan program da Menur melibatkan perumusan keuangan se satu orang rapat yang di War keuangan berdasarkan tersebut me 114 Gambar 15. Diagram Pie Keterlibatan Warga S dan Komite Sekolah ari Gambar 15 diketahui bahwa keterlibatan ite sekolah dalam menyusun program dan ke 76,5 responden pada kategori sangat baik sponden dan kategori cukup baik 6,1 responde pat disimpulkan bahwa keterbukaan sekolah kan warga sekolah dan komite sekolah dala dan keuangan sekolah sekolah dikategorikan sa Menurut hasil wawancara diketahui bahwa kan warga sekolah dan komite sekolah usan program dan keuangan sekolah. Perumusa n sekolah tidak hanya dilakukan oleh kepala se ng kepercayaannya. Namun diputuskan bersam g dihadiri oleh kepala sekolah, guru, dan karya arga sekolah yang dilibatkan dalam perumusa n sekolah sesuai dengan tugas dan tangg kan aspirasi warga sekolah dan kondisi sekol meliputi semua wakil kepala sekolah yang men Sangat Bai 76,5 Baik; 17,3 Cukup Baik; 6,1 ga Sekolah tan warga sekolah keuangan sekolah baik, kategori baik sponden. Dari hasil kolah dengan cara dalam penyusunan sangat baik. a sekolah telah terkait dengan usan program dan sekolah dan salah sama dalam suatu yawan. usan program dan nggung jawabnya kolah. Pihak-pihak engurusi masing- Sangat Baik; 76,5 115 masing bidangnya, kepala TU yang mengurusi administasi, dan semua ketua program keahlian. Masing-masing pihak penanggung jawab program merumuskan program dan keuangan, kemudian dirumuskan bersama dalam suatu rapat kerja, sehingga dihasilkan keputusan bersama terkait program dan keuangan sekolah dengan persetujuan komite sekolah. Rencana anggaran dan program sekolah ini kemudian dituangkan dalam Rencana Anggaran dan Belanja Sekolah RAPBS dan Program Kerja Sekolah.

b. Kemudahan mengakses