Berdasarkan tabel 5.3 hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 113 orang mahasiswi yang menjadi responden, 76 orang 67,3 mengalami pola menstruasi teratur dan
37 orang 32,7 mengalami pola menstruasi tidak teratur.
2. Analisis Bivariat
Analisis data yang digunakan adalah chi - square yaitu digunakan untuk mencari ada atau tidak hubungan antara tingkat kecemasan dengan pola menstruasi
pada mahasiswi yang sedang menyusun tugas akhir di jurusan D-IV Bidan Pendidik Tahun Ajaran 2013-2014 Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara
a. Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Pola Menstruasi pada Mahasiswi
yang Sedang Menyusun Tugas Akhir di Jurusan D-IV Bidan Pendidik Tahun Ajaran 2013 - 2014 Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera
Utara
Pada awalnya data yang diperoleh berbentuk tabel 4 x 2, namun karena tidak memenuhi syarat uji chi-square yaitu masih ada sel yang mempunyai nilai
expected kurang dari lima. Maka dilakukan penggabungan sel untuk kembali di uji dengan uji chi-square. Peneliti memutuskan untuk menggabung kelompok
tingkat kecemasan sedang sebanyak 9 orang dengan kelompok tingkat kecemasan berat sebanyak 4 orang karena jumlah subjek yang termasuk kelompok
tingkat kecemasan berat sangat sedikit. Dengan begitu di dapatkan data tabel 3 x 2 lalu diuji kembali dengan uji chi-square. Data tersebut layak di uji dengan uji
chi - square karena tidak ada nilai expected yang kurang dari lima.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.4 Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Pola Menstruasi pada Mahasiswi
yang Sedang Menyusun Tugas Akhir di Jurusan D-IV Bidan Pendidik Tahun Ajaran 2013 - 2014 Fakultas Keperawatan
Universitas Sumatera Utara
Tingkat Kecemasan
Pola Menstruasi Total
Uji statistik
Teratur Tidak Teratur
f f F
Tidak ada kecemasan
52 77,6 16 23,5
68 60,2
X² hitung = 8,419
p = 0,015 Kecemasan
ringan 19
59,4 13
40,6 32
28,32 Kecemasan
Sedang berat 5
38,5 8
61,5 13
11,5
Total 37 32,7
76 67,3 113 100
Berdasarkan tabel 5.4 hasil penelitian menunjukkan bahwa 113 orang mahasiswi
yang menjadi responden sebanyak 68 mahasiswi yang mengalami tidak ada kecemasan, 52 orang 77,6 mengalami pola menstruasi teratur, 16 orang 23,5
mengalami pola menstruasi tidak teratur. Sebanyak 32 orang mahasiswi yang mengalami kecemasan ringan, 19 orang 59,4 mengalami pola menstruasi teratur,
13 orang 40,6 mengalami pola menstruasi tidak teratur. Sebanyak 13 orang mahasiswi yang mengalami kecemasan sedang dan berat, 5 orang 38,5
mengalami pola menstruasi teratur, 8 orang 61,5 mengalami pola menstruasi tidak teratur
Hasil analisa
Chi-Square pada tabel kontigensi 3x2 dengan derajat kebebasan df = 2 dan tingkat signifikan
ɑ sebesar 0,05 didapatkan nilai Chi-Square hitung sebesar 8,419. Dan nilai Chi-Square tabel adalah 5,991.
Universitas Sumatera Utara
Pada analisa Chi-Square Ho ditolak jika Chi-Square hitung Chi-Square tabel, atau p-value signifikansi
ɑ. Berdasarkan hasil perhitungan yang di peroleh Chi-Square hitung 8,419 Chi-Square tabel 5,991 dan p-value 0,015
ɑ 0,05. Dari pernyataan di atas bisa di ambil kesimpulan bahwa hubungan antara
tingkat kecemasan dengan pola menstruasi pada mahasiswi yang sedang menyusun tugas akhir di jurusan D-IV Bidan Pendidik Tahun Ajaran 2013-2014 Fakultas
Keperawatan Universitas Sumatera Utara
B. Pembahasan