Uji Heteroskedastisitas Uji Multikolinieritas

47 Tabel hasil uji Kolmogorv-Smirnov memperlihatkan bahwa data berdistribusi normal yang ditunjukkan dengan nilai Asymp. Sig. 2-tailed sebesar 0.178 atau berada di atas nilai signifikan 0.05.

4.1.2.2 Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas dilakukan untuk mengetahui apakah dalam sebuah model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual suatu pengamatan ke pengamatan lainnya Umar, 2008 : 179. Model regresi yang layak digunakan adalah model regresi yang bersifat homoskedasitisitas yaitu sebuah grup mempunyai varians yang sama di antara anggota grup lainnya. Gambar di bawah ini adalah hasil output yang diperoleh dari uji heteroskedastisitas dengan menggunakan aplikasi SPSS : Gambar 4.3 Uji Heteroskedastisitas Universitas Sumatera Utara 48 Grafik scatterplot memperlihatkan titik-titik menyebar secara acak tidak membentuk sebuah pola tertentu yang jelas serta tersebar baik di atas maupun di bawah angka nol pada sumbu Y. Hal ini menunjukkan bahwa pada model regresi tidak terdapat heteroskedastisitas sehingga model regresi layak dipakai untuk memprediksi variabel dependennya berdasarkan masukan variabel independennya.

4.1.2.3 Uji Multikolinieritas

Uji multikolinieritas dilakukan untuk mengetahui apakah pada model regresi ditemukan adanya korelasi antarvariabel independen. Multikolinieritas dapat dilihat dari nilai tolerance dan Variance Inflation Factor VIF. Nilai cutoff yang umum dipakai untuk menunjukkan adanya multikolinieritas adalah Tolerance 0.1 dan VIF 5. Tabel di bawah adalah hasil dari uji multikolinieritas : Tabel 4.3 Uji Multikolinieritas Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. Collinierity Statistics B Std. Error Beta Tolerance VIF 1 Constant 11.589 3.428 3.381 .001 DAR -.142 1.694 -.009 -.084 .934 .978 1.023 Size -.570 .233 -.285 -2.450 .017 .844 1.185 Growth .047 .015 .374 3.216 .002 .845 1.183 Assets Str. -.010 .018 -.061 -.561 .576 .971 1.030 a. Dependent Variable: ROI Universitas Sumatera Utara 49 Tabel memperlihatkan bahwa semua data tidak menunjukkan adanya multikolinieritas pada model regresi. Hal ini dibuktikan dengan semua variabel yang mempunyai Tolerance 0.1 dan VIF 5.

4.1.2.4 Uji Autokorelasi

Dokumen yang terkait

Pengaruh Profitabilitas, Likuiditas, Ukuran Perusahaan dan Struktur Aset Terhadap Struktur Modal Pada Perusahaan Real Estate dan Property yang Terdaftar di BEI

1 49 102

Pengaruh Profitabilitas, Pertumbuhan Aset, dan Ukuran Perusahaan terhadap Struktur Modal pada Perusahaan Real Estate.

0 1 20

Pengaruh Struktur Modal, Ukuran Perusahaan, Pertumbuhan Perusahaan dan Struktur Aktiva terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Properti dan Real Estate yang Terdaftar di BEI

0 0 11

Pengaruh Struktur Modal, Ukuran Perusahaan, Pertumbuhan Perusahaan dan Struktur Aktiva terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Properti dan Real Estate yang Terdaftar di BEI

0 0 2

Pengaruh Struktur Modal, Ukuran Perusahaan, Pertumbuhan Perusahaan dan Struktur Aktiva terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Properti dan Real Estate yang Terdaftar di BEI

0 0 10

Pengaruh Struktur Modal, Ukuran Perusahaan, Pertumbuhan Perusahaan dan Struktur Aktiva terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Properti dan Real Estate yang Terdaftar di BEI

0 0 14

Pengaruh Struktur Modal, Ukuran Perusahaan, Pertumbuhan Perusahaan dan Struktur Aktiva terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Properti dan Real Estate yang Terdaftar di BEI

0 0 4

Pengaruh Struktur Modal, Ukuran Perusahaan, Pertumbuhan Perusahaan dan Struktur Aktiva terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Properti dan Real Estate yang Terdaftar di BEI

0 0 2

Pengaruh Profitabilitas, Likuiditas, Ukuran Perusahaan dan Struktur Aset Terhadap Struktur Modal Pada Perusahaan Real Estate dan Property yang Terdaftar di BEI

0 0 22

Pengaruh Profitabilitas, Likuiditas, Ukuran Perusahaan dan Struktur Aset Terhadap Struktur Modal Pada Perusahaan Real Estate dan Property yang Terdaftar di BEI

0 0 10