Identitas Responden HASIL DAN PEMBAHASAN

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Identitas Responden

Identitas responden yang diteliti dalam penelitian ini meliputi umur, jenis kelamin dan luas lahan. Adapun identitas responden dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 14. Identitas Responden Penelitian N o. Karakteristik Responden Jum lah Persent ase 1 . Umur Responden a. Produktif 15-64 th b. Non Produktif ≥65 th 3 6 4 90 10 2 . Jenis Kelamin a. Laki-laki b. Perempuan 4 - 100 - 3 . Luas Lahan Keseluruhan Ha dan Luas Lahan Tanaman Mendong Ha a. Luas Lahan Keseluruhan Ha 1 0,25 ha 2 0,25 ha – 0,50 ha 3 0,51 ha - 0,76 ha 4 0,77 ha - 1 ha b. Luas Lahan Tanaman Mendong Ha 1 0,25 ha 2 0,25 ha - 0,50 ha 3 0,50 ha 2 8 5 4 3 3 70 12,5 10 7,5 82,5 12,5 3 5 2 5 Jumlah 4 100 Sumber : Analisis Data Primer 1. Umur Responden Berdasarkan Tabel 14 diketahui bahwa 90 persen responden tergolong dalam usia produktif, sedangkan sisanya sebesar 10 persen tergolong usia non produktif. Sebanyak 36 responden berada pada usia produktif, dimana pada usia tersebut responden masih mampu bekerja untuk memenuhi kebutuhan perekonomian keluarga. Kemampuan fisik yang mereka miliki juga masih optimal dan memiliki respon yang baik dalam menerima hal-hal baru yang berguna untuk perbaikan usahataninya. Golongan usia produktif lebih terbuka akan kemajuan. Pada umumnya responden yang berusia produktif memiliki semangat yang lebih tinggi, termasuk semangat dalam mengembangkan usahataninya. Sebanyak 4 responden berada pada usia non produktif. Pada usia ini, biasanya petani sudah memiliki pengalaman berusahatani yang cukup banyak, tetapi kemampuan fisik yang dimiliki oleh responden sudah tidak optimal lagi. Responden telah mengalami kemunduran penglihatan, pendengaran, dan daya tangkap atau penalaran serta kemampuan fisiknya. 2. Jenis Kelamin Seluruh responden dalam penelitian ini adalah laki-laki. Semua anggota kelompok tani mendong memang kaum laki-laki. Kaum laki-laki memang memiliki peran yang banyak dalam berusahatani. Tidak dipungkiri juga bahwa para istri atau ibu rumah tangga sebagai kaum perempuan juga membantunya dalam melakukan usahatani. Banyak hal yang bisa dilakukan kaum perempuan, mulai dari penanaman sampai pengolahan hasil bisa dilakukannya. Terkait hal-hal yang berhubungan dengan usaha tani yang memerlukan tenaga besar, diserahkan kepada kaum laki-laki. Terlihat bahwa 100 persen responden berjenis kelamin laki-laki, dimana laki-laki adalah sebagai pemimpin dan lebih dominan dalam hal pengambilan keputusan usahatani. 3. Luas Penguasaan Lahan Luas lahan keseluruhan yang dimiliki responden terbanyak berada pada luas 0,25 ha, yaitu sebanyak 70 persen 28 responden. Rata-rata luas keseluruhan lahan yang mereka miliki adalah sebesar 0,86 ha. Lahan yang digarap responden digunakan untuk budidaya tanaman padi dan tanaman mendong. Luas lahan tanaman mendong yang terbanyak berada pada 0,25 ha, yaitu sebesar 82,5 persen 33 responden. Rata-rata luas lahan yang ditanami tanaman mendong memang tidak luas yaitu hanya 0,18 ha. Hal ini dikarenakan harga mendong sedang turun sehingga mereka mengurangi luas areal untuk menanam mendong. Lahan yang sebelumnya ditanami mendong dirombak menjadi tanaman padi, tetapi mereka masih menyisakan lahan mereka untuk menanam mendong agar tetap mempunyai bibit tanaman mendong. Petani sebenarnya juga tidak puas dengan tanaman padi karena banyak hama tikus yang menyerang, sehingga rugi. Petani tetap bertahan dengan mendong karena dibanding dengan padi mendong mempunyai resiko hama yang lebih kecil. Petani memang tidak akan menambah luas areal untuk bertanam mendong sebelum harga naik. Hal ini sesuai dengan rekomendasi dinas pertanian setempat dimana mereka tidak menganjurkan luas areal tanaman mendong ditambah agar tidak terjadi over product.

B. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Motivasi Petani dalam Budidaya