Penelusuran Banjir Skenario 4 Penelusuran Banjir Skenario 5

4.4.4 Penelusuran Banjir Skenario 4

Sesuai dengan penjelasan di Bab 3, penelusuran banjir skenario 4 adalah dengan rencana adanya pembuatan kolam detensi di bagian hulu Bendung Simongan sisi kiri sungai. Direncana kolam detensi berada di dua lokasi yaitu : 1. Kolam Detensi Tanah Mas di sisi kanan muara Banjir Kanal Barat Luas area = 80.000 m² Kedalaman = 7 m Volume = 560.000 m³ Lebar Spillway = 10 meter Gambar 4. 25 Lokasi kolam detensi HEC-HMS Penelusuran Banjir menggunakan perangkat lunak HEC-HMS dilakukan dengan langkah-langkah seperti pada penelusuran banjir kondisi eksisting dengan modifikasi penambahan Kolam Detensi di sebelah hulu Bendung Simongan di sisi kiri sungai sebelah hilir Tugu Suharto. Data Kolam Retensi dimasukkan ke dalam model dengan perbandingan elevasi dan volume yang telah dijelaskan di atas. Kolam Detensi Panjangan digunakan untuk mereduksi debit banjir di Sungai Garang bagian hilir di sebelah hulu Bendung Simongan sehingga dalam penelitian ini debit masukan inflow menggunakan hidrograf kondisi eksisting. Detensi Dari hasil penelusuran banjir dengan menggunakan perangkat lunak HEC-HMS debit banjir yang terjadi di Tugu Suharto adalah sebesar 1.478,12 m³detik dan di muara Banjir Kanal Barat sebesar 1.314,08 m³detik sehingga terjadi peredaman banjir sebesar 30,39 m³detik di Muara Banjir Kanal Barat. Gambar 4. 26 Model HEC-HMS Kolam Retensi Gambar 4. 27 Peredaman banjir oleh Kolam Detensi di Muara Banjir Kanal Barat

4.4.5 Penelusuran Banjir Skenario 5

Sesuai dengan penjelasan di Bab 3, penelusuran banjir skenario 5 adalah dengan melebarkan dan meninggikan tanggul banjir di Banjir Kanal Barat. Total panjang Banjir Kanal Barat adalah sebesar 5.400 m dengan rencana Normalisasi Banjir Kanal yang dilakukan sebagai berikut :  Dari Tugu Suharto hingga Bendung Simongan dasar saluran dilebarkan dari semula 40 meter menjadi 55 meter  Dari Bendung Simongan - Jembatan Kereta Api, tidak dinormalisasi sepanjang 2.000 m  Jembatan Kereta Api hingga Jembatan Lingkar Utara dinormalisasi dari lebar rata-rata semula sebesar 150 meter menjadi 200 meter sepanjang 2.500 m.  Jembatan Lingkar Utara hingga muara dinormalisasi dari lebar rata-rata 150 meter hingga 250 meter sepanjang 900 meter.  Jika diperlukan, tanggul eksisting ditinggikan hingga 1 meter Berdasarkan simulasi HEC-RAS, debit banjir relatif sama namun kapasitas tampungan sungai menjadi lebih besar kurang lebih sebesar 100,63 m³detik.

4.4.6 Hasil Penelusuran Banjir