UTANG BANK JANGKA PANJANG LONG-TERM BANK LOANS

Indonesian language PT KINO INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Periode Tiga Bulan yang Berakhir Pada Tanggal 31 Maret 2017 Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Tidak Diaudit PT KINO INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the Three Months Period Ended March 31, 2017 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated Unaudited 77 18. UTANG BANK JANGKA PANJANG lanjutan 18. LONG-TERM BANK LOANS continued PT Bank Central Asia Tbk BCA lanjutan PT Bank Central Asia Tbk BCA continued c. Fasilitas Kredit Investasi VIII, diperoleh pada tanggal 29 Oktober 2013, berdasarkan Akta Notaris Sri Buena Brahmana, S.H., M.kn No. 59, dengan batas maksimum pinjaman sebesar Rp 26.500.000.000. Fasilitas kredit ini telah mengalami beberapa perubahan terakhir, berdasarkan surat Perubahan Perjanjian Kredit No. 137 tanggal 27 Oktober 2014, BCA menurunkan batas maksimum pinjaman menjadi sebesar Rp 22.100.000.000. Fasilitas kredit ini digunakan sebagai modal kerja untuk pembelian mesin pabrik minuman energi di Cidahu dan dibayarkan setiap bulan sebesar Rp 428.436.817, dimulai pada tanggal 13 Januari 2015 sampai dengan tanggal 13 Desember 2018. c. Investment Credit Facility VIII, was obtained on October 29, 2013, based on Notarial Deed of Sri Buena Brahmana S.H., M.kn. No. 59, with maximum credit limit amounting to Rp 26,500,000,000. This agreement has amended several times, most recently by Amendment of Credit Facility No. 137 dated on October 27, 2014, BCA reduced the maximum borrowing limit to Rp 22,100,000,000. This facility is used as working capital for the purchase of energy drink machineries in Cidahu and is paid in monthly installments amounting to Rp 428,436,817, starting from January 13, 2015 until December 13, 2018. Fasilitas-fasilitas pinjaman ini dijamin secara gabungan dengan jaminan fasilitas kredit jangka pendek yang diperoleh dari BCA Catatan 14. The loan facilities are cross collateralized with collaterals for short-term bank loans obtained from BCA Note 14. Selama pinjaman terhadap BCA belum dilunasi, tanpa persetujuan tertulis BCA, Entitas Induk dilarang melakukan aktivitas seperti yang disyaratkan dalam fasilitas kredit dari BCA Catatan 14. During the term of the loan with BCA, without prior written consent from BCA, the Company is prohibited from conducting activities as required in the credit facilities from BCA Note 14. Beban bunga dari utang bank jangka panjang dari BCA untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 , disajikan sebagai “Beban Bunga” dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian Catatan 30. Interest expenses of long-term bank loans from BCA for the three months period ended March 31, 2017 and 2016 are presented as “Interest Expenses” in the consolidat ed statement of profit or loss and other comprehensive income Note 30. PT Bank CIMB Niaga Tbk CIMB PT Bank CIMB Niaga Tbk CIMB Pada tanggal 27 Juli 2011, berdasarkan Surat Perjanjian Kredit No. 201CBJKT2011, Entitas Induk memperoleh Fasilitas Kredit Investasi IV KI-IV dengan batas maksimum sebesar Rp 45.000.000.000. Pada tanggal 21 Mei 2012, berdasarkan Surat Perubahan Perjanjian Kredit No. 206AMDCBJKT2012, batas maksimum pinjaman KI-IV dipecah menjadi dua menjadi Fasilitas KI-IV A sebesar Rp 35.000.000.000 dan KI-IV B sebesar Rp 10.000.000.000. Fasilitas kredit ini digunakan untuk pembiayaan mesin-mesin pabrik di Cikande. Pinjaman KI- IV A dan KI-IV B masing-masing dibayarkan setiap bulan sebesar Rp 753.787.879 dan Rp 208.333.333, dimulai pada tanggal 27 Agustus 2012 sampai dengan tanggal 27 Juli 2016. Entitas Induk telah melakukan pelunasan atas Fasilitas Kredit Investasi IV KI-IV pada tanggal 27 Juli 2016. On July 27, 2011, based on Credit Agreement No. 201CBJKT2011, the Company obtained Investment Credit Facility IV KI-IV with maximum credit limit amounting to Rp 45,000,000,000. On May 21, 2012, based on Amendment Letter of Credit Agreement No. 206AMDCBJKT2012, the maximum limit is split into Facilities KI-IV A amounting to Rp 35,000,000,000 and KI-IV B amounting to Rp 10,000,000,000. These credit facilities is used for financing factory machineries and building at Cikande. Loan KI-IV A and KI-IV B is paid in monthly installments amounting to Rp 753,787,879 and Rp 208,333,333, respectively, starting from August 27, 2012 until July 27, 2016. The Company has fully paid Credit Facility IV KI-IV on July 27, 2016. Pada tanggal 6 Maret 2015, berdasarkan Perubahan ke- 16 Terhadap Perjanjian Kredit No. 165CBGJKT2004, Entitas Induk memperoleh Fasilitas Kredit Investasi V KI-V dengan batas maksimum sebesar Rp 75.000.000.000. Fasilitas kredit ini digunakan untuk refinancing atas capital expenditure. Pinjaman KI-V dibayarkan setiap bulan sebesar Rp 1.271.186.441, dimulai pada tanggal 6 Maret 2015 sampai dengan tanggal 6 Maret 2020. On March 6, 2015, based on 16th Amendment Letter of Credit Agreement No. 165CBGJKT2004, the Company obtained Investment Credit Facility V KI-V with maximum credit limit amounting to Rp 75,000,000,000. This credit facility is used for refinancing of capital expenditure. Loan KI-V is paid in monthly installments amounting to Rp 1,271,186,441, starting from March 6, 2015 until March 6, 2020. Fasilitas-fasilitas pinjaman ini dijamin secara gabungan dengan jaminan fasilitas kredit jangka pendek yang diperoleh dari CIMB Catatan 14. The loan facilities are cross collateralized with collaterals for short-term bank loans obtained from CIMB Note 14. Indonesian language PT KINO INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Periode Tiga Bulan yang Berakhir Pada Tanggal 31 Maret 2017 Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain Tidak Diaudit PT KINO INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the Three Months Period Ended March 31, 2017 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated Unaudited 78 18. UTANG BANK JANGKA PANJANG lanjutan 18. LONG-TERM BANK LOANS continued