Prestasi Belajar Siswa adalah hasil yang diperoleh oleh siswa setelah melakukan usaha belajar berupa penguasaan pengetahuan, sikap dan
keterampilan terhadap mata pelajaran yang ditunjukkan dengan nilai ulangan harian semester yang diberikan oleh guru.
2. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah :
a. Keaktifan Siswa dalam Kegiatan Ekstrakurikuler di Sekolah
Keaktifan Siswa dalam Kegiatan Ekstrakurikuler di Sekolah merupakan kegiatan yang diselenggarakan di luar jam pelajaran tatap
muka yang dilaksanakan di sekolah. Keaktifan Siswa dalam Kegiatan Ekstrakurikuler di Sekolah diukur berdasarkan waktu kegiatan,
kedudukan dalam organisasi, alasan mengikuti kegiatan dan tujuan aktivitas.
b. Motivasi Belajar
Motivasi belajar adalah sebuah dorongan untuk melakukan sesuatu hal yang diwujudkan dalam sebuah tindakan untuk melakukan kegiatan
belajar dalam mencapai sebuah tujuan yang diharapkan. Hal tersebut dapat ditunjukkan dengan rasa ingin tahu siswa, Ulet dalam menghadapi
kesulitan, cita-cita masa depan, ketekunan dalam belajar, dan kepuasan dalam belajar.
D. Paradigma Penelitian
Paradigma penelitian adalah pola fikir yang menunjukkan hubungan antar variabel yang akan diteliti Sugiyono, 2006:5. Variabel dalam penelitian
ini ada tiga yaitu, Keaktifan Siswa dalam Kegiatan Ekstrakurikuler
di Sekolah
X
1
, Motivasi Belajar X
2
dan Prestasi Belajar Siswa Y. Penelitian ini akan meneliti bagaimanakah pengaruh antara variabel-variabel bebas dengan variabel
terikat. Paradigma dapat digambarkan sebagai berikut :
Gambar 1. Paradigma Penelitian Keterangan:
X
1
: Keaktifan Siswa dalam Kegiatan Ekstrakurikuler
di Sekolah
X
2
: Motivasi Belajar Y
: Prestasi Belajar Siswa : Garis korelasi pengaruh Keaktifan Siswa dalam Kegiatan
Ekstrakurikuler di Sekolah terhadap Prestasi Belajar Siswa, dan pengaruh
Motivasi Belajar terhadap Prestasi Belajar Siswa : Garis korelasi ganda pengaruh Keaktifan Siswa dalam Kegiatan
Ekstrakurikuler di Sekolah dan Motivasi Belajar terhadap Prestasi Belajar Siswa
X
1
X
2
Y
E. Populasi Penelitian
1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas : obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh
peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2009:80. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa pengurus
organisasi ekstrakurikuler SMK Negeri 2 Depok Sleman Yogyakarta tahun ajar 20102011. Organisasi Ekstrakurikuler yang ada di SMK Negeri 2
Depok Sleman Yogyakarta terdiri dari Pramuka, Paskibra, Palang Merah Remaja PMR, Patroli Keamanan Sekolah PKS, Pecinta Alam SHC,
Olahraga Bola Voli, Bola Basket, Karate, Tenis Meja, Tenis Lapangan, KerohanianIRMA Ikatan Remaja Masjid Al-Furqon, Koperasi Sekolah
KOPSIS, Karawitan, Teater, dan Pencak Silat, yang berjumlah 80 Siswa. Menurut Suharsimi Arikunto 2010:173 menyatakan bahwa ”apabila
seseorang ingin meneliti semua elemen yang ada dalam wilayah penelitian, maka penelitiannya merupakan penelitian populasi”. Karena subyek
penelitian kurang dari 100 maka penelitian populasi dapat diterapkan. Berdasarkan pertimbangan tersebut, semua digunakan sebagai subyek
penelitian. Oleh karena itu penelitian ini disebut penelitian populasi.