Keaktifan Siswa dalam Kegiatan Ekstrakurikuler di Sekolah terhadap

92 Gambar 5. Regresi Berganda Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Keaktifan Siswa dalam Kegiatan Ekstrakurikuler di Sekolah dan Motivasi belajar secara bersama- sama mempunyai pengaruh yang positif terhadap Prestasi Belajar Siswa di SMK Negeri 2 Depok Sleman Yogyakarta. Hal ini ditunjukan dengan koefisien korelasi R y1,2 sebesar 0,325 yang dikonsultasikan dengan r tabel : 0,220 N = 80,taraf signifikasi 5 dimana r hitung lebih besar dari r tabel , koefisien determinasi R 2 y1,2 sebesar 0,105, nilai F hitung sebesar 4,534 sedangkan nilai F tabel sebesar 3,115 pada taraf signifikansi 5 dan dk 2:80. Dengan demikian F hitung F tabel 4,534 3,115 , p value sebesar 0,014 0,05. Kemudian ditunjukkan dengan persamaan Y = 79,655 + -0,041 X 1 + 0,165X 2 Berdasarkan analisis dalam penelitian ini, dapat diketahui bahwa keaktifan siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler di sekolah dan motivasi belajar siswa memberikan kontribusi pada prestasi belajar siswa yaitu 10,5 sedangkan 89,5 dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Angka 89,5 bukan berasal dari satu variabel yang berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa melainkan kontribusi dari beberapa variabel. Jadi, angka 89,5 akan terbagi-bagi dalam angka X 1 X 2 Y R = 0,325 93 presentasi yang lebih kecil untuk setiap variabel yang berpengaruh terhadap prestasi belaar siswa. 94

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian yang dikemukakan di depan maka kesimpulan yang dapat dikemukakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Berdasarkan hipotesis pertama bahwa variabel Keaktifan Siswa dalam Kegiatan Ekstrakurikuler di Sekolah, berpengaruh secara signifikan dengan Prestasi Belajar Siswa di SMK Negeri 2 Depok Sleman Yogyakarta tidak terbukti kebenarannya. Hal ini ditunjukkan dari hasil perhitungan t hitung sebesar -0.584 lebih kecil dari t tabel sebesar 1,991 atau probabilitas 0,561 0,05, maka Ho diterima dan Ha ditolak. Jadi dapat disimpulkan bahwa Keaktifan Siswa dalam Kegiatan Ekstrakurikuler di Sekolah tidak memiliki pengaruh yang berarti bagi peningkatan Prestasi Belajar Siswa di SMK Negeri 2 Depok Sleman Yogyakarta. Hal demikian dapat dikatakan wajar karena dari pengaruh variabel lain yang tidak diteliti seperti hasil input penerimaan siswa baru yang dilakukan oleh SMK N 2 Depok Sleman Yogyakarta sudah sangat baik. Dengan dasar hasil prestasi yang sudah baik dari hasil seleksi penerimaan siswa baru tersebut maka prestasi belajar siswa secara tidak langsung dapat berpengaruh dalam hasil prestasi belajar siswa itu sendiri. Keaktifan Siswa dalam Kegiatan Ekstrakurikuler di Sekolah yang berkategori tinggi 20 dengan jumlah responden 16. Kategori sedang