C. Kerangka Berfikir
Soft skills adalah kemampuan seseorang di luar kemampuan teknis dan akademik dalam memberdayakan diri untuk mengerti kondisi psikologi
diri sendiri, mengatur ucapan, pikiran dan sikap serta perbuatan yang sesuai dengan norma di masyarakat, berinteraksi dan berkomunikasi dengan
lingkungannya dalam menyiasati realitas sehingga mampu mengembangkan unjuk kerja secara maksimal. Dalam menghadapi era global dengan akselerasi
yang cepat maka diperlukan tenaga kerja yang tidak hanya mempunyai kemampuan bekerja dalam bidangnya hard skills namun juga sangat penting
untuk menguasai kemampuan menghadapi perubahan serta memanfaatkan perubahan itu sendirimemiliki kemampuan soft skills.
Seseorang yang memiliki hard skills atau kecerdasan tanpa sikap mental yang berkembang soft skills mungkin saja tidak bersemangat
berkarya hanya karena menghadapi tantangan sehingga mengalami kendala dalam pekerjaan. Seorang yang tidak memiliki rasa bangga pada pekerjaannya
juga tidak akan termotivasi untuk berkarya. Jadi, sikap mental menentukan ketahanan mental dalam menghadapi tantangan.
Tenaga kerja yang dibutuhkan oleh dunia kerja adalah seseorang yang berkualitas dan memiliki soft skills yang baik. Oleh karena itu, sekolah
khususnya sekolah kejuruan memiliki kontribusi yang besar bagi dunia kerja dalam menyiapkan siswa yang akan menjadi lulusan yang sesuai dengan
kebutuhan dunia kerja.
Dengan adanya pengintegrasian soft skills oleh sekolah khususnya guru melalui mata pelajaran akan mampu menyiapkan SDM siswa utuh yang
memiliki kemampuan bekerja dan berkembang di masa depan, mampu berpikir, bersikap, berbuat secara kreatif dalam situasi yang tidak dapat diduga
sebelumnya, dapat mengerjakan tugas dengan baik, mudah berinteraksi dan bekerjasama, mampu mentaati peraturan yang ada, dan siap dalam
menghadapi berbagai macam tantangan. Dengan demikian, siswa yang memiliki berbagai macam soft skills akan mampu menghadapi persaingan
dalam dunia kerja nantinya.
D. Pertanyaan Penelitian