4.2.3.1 Penentuan Prioritas Penanggulangan Resiko
Penentuan prioritas penanggulangan resiko ini dilakukan bedasarkan hazard yang berada pada prioritas teratas RAC = 3. Dengan mengacu pada table hazop,
hazard yang memiliki nilai RAC 3 adalah sebagai berikut :
Tabel 4.13. Hazard yang menempati prioritas teratas RAC = 3
No. Deviation Cause
Consequences Recomendation
1.2 Gerakan Kesalahan
Pekerja Tergores
Pasang rambu, pakai gloves
2.3 Gerakan
Kurang waspada Tertabrak forklift
Pasang Rambu, Lebih hati-hati
4.1 Ketinggian Kesalahan
Pekerja Jatuh dari atas saat
membersihkan mesin tersebut
Menggunakan tangga dan scaffolding dorong
5.1 Bau
Bau yang dihasilkan dari bahan dasar cat
Sesak nafas Pasang Rambu, pakai
masker dan air purifying respirator
4.2.4 Usulan perbaikan
Setelah diketahui beberapa prioritas tertinggi maka langkah selanjutnya adalah memberikan usulan pada resiko – resiko tersebut sehinggga resiko
kecelakaan tersebut dapat diminimalisasi.
4.2.4.1 Usulan Perbaikan Untuk Mengatasi Masalah Jarak Mesin
Kebanyakan jarak mesin satu dengan mesin lainnya berdekatan, hal ini menyebabkan terbatasnya gerakan para pekerja, sehingga dalam melakukan
pekerjaannya tidak sedikit para pekerja mengalami kecelakaan kerja, yaitu tangan yang terlanggar komponen mesin.
Beberapa cara dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya kecelakaan diantaranya dengan menggeser beberapa mesin agar jarak yang didapat sedikit
lebih luas sehingga operator mendapatkan ruang yang cukup, akan tetapi hal ini tentunya akan mengubah layout pabrik dan memakan banyak waktu dan biaya
yang besar untuk merealisasikannya. Oleh karena itu alternatif lainnya, yaitu dengan mengoptimalkan penggunaan APD secara baik dan benar, pemberian
tanda peringatan di tempat yang mudah terlihat dan pemberian sanksi kepada karyawan yang melanggar.
4.2.4.2 Usulan Perbaikan Untuk Mengatasi Masalah Kewaspadaan
Salah satu kecelakaan kerja yang sering sekali terjadi adalah masalah kewaspadaan, sering lalainya menggunakan alat pelindung diri dan meremehkan
bahaya yang bisa mengancam seperti kejatuhan plat yang bisa membuat luka dan memar yang dikarenakan bobot dari plat yang bisa dikatakan cukur berat yang
bisa melukai para pekerja. Untuk perlu ditambahnya rambu – rambu tentang bahaya tersebut dan perlunya menggukan alat pelindung diri, selain itu perlu
diberi peringatan atau sanksi sekalipun bagi yang melanggar atau bagi yang bekerja tanpa menggunakan alat pelindung diri. Mentaati peraturan perusahaan,
serta membuat penyuluhan, baik berupa poster atau training agar karyawan dapat menyadari pentingnya mengutamakan keselamatan kerja. Sehingga karyawan
dapat mengerti bahaya yang mengancam dan tidak akan ada kecelakaan kerja di kemudian hari
4.2.4.3 Usulan Perbaikan Untuk Mengatasi Masalah Ketinggian
Permasalahan ketinggian kerap terjadi. Hal ini dikarenakan beberapa mesin memiliki ketinggian yang sulit dijangkau, sehingga dalam perawatan
karyawan mengalami kesulitan. Usulan perbaikan unruk mengatasi permasalahan ketinggian pada area kerja dapat dilakukan beberapa hal sebagai berikut :
1. Penambahan Tangga yang aman
Perbaikan dalam mengatasi ketinggian dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya adalah dengan cara penambahan tangga yang aman, yang telah
memenuhi standart dimana ukuran tangga dapat diubah - ubah sesuai ketinggian mesin2 yang nantinya aka dibersihkan.lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran
10 Alternatif ini dipilih karena sekarang ini banyak tangga-tangga beredar di pasaran yang tidak memenuhi standart, yang tidak mampu menahan beban berat,
karena tangga-tangga sekarang ini terbuat dari aluminium yang ringan tetapi kekuatan yang dimiliki sangatlah rendah. Disamping itu pihak perusahaan juga
wajib meningkatkan pengecekan terhadap peralatan atau inventaris perusahaan, hal ini sangatlah mutlak dilakukan secara terjadwal agar peralatan tersebut siap
untuk digunakan kapan saja bila diperlukan. Dengan cara ini diharapkan karyawan yang bertugas melakukan perawatan terhadap mesin-mesin yang sulit
terjangkau dapat bekerja dengan tenang dan aman.
2. Penggunaan mesin penghisap debu
Vacum Cleanner
Cara lain yang bisa digunakan untuk menanggulangi atau mengatasi masalah ketinggian dalam membersihkan mesin-mesin yang ada adalah dengan
penggunaan alat penghisap debu. Dengan alat ini karyawan dapat menjangkau tempat yang lebih tinggi, cukup memasang pipa yang tersedia pada alat ini dan
diarahkan ke tempat yang mau dibersihkan, dengan begitu karyawan tidak perlu repot-repot naik untuk menjangkau permukaan mesin yang tinggi cukup dengan
menggunakan alat ini saja . Sehingga kecelakaan kerja dapat ditekan sekecil mungkin, lingkungan kerja yang sehat, aman dan nyaman juga dapat tercapai. Dan
juga karyawan dapat menghemat cukup banyak waktu, sehingga waktu yang tersisa bisa digunakan untuk mengerjakan pekerjaan lainnya.
4.2.4.4 Usulan Perbaikan Untuk Mengatasi Masalah Bahaya Bau Zat Kimia
Salah satu lagi yang perlu diperhatikan adalah pernafasan pekerja pada saat bekerja semua oxigen yang masuk haruslah baik agar konsentrasi bekerja
dapat sempurna dan dapat bekerja dengan baik. Pada area pengecatan khusunya, pada area ini sangatlah mungkin terjadi penyebaran zat kimia yang dapat
mengganggu pernafasan pekerja yang berada di area tersebut, oleah karena itu selain di pasang rambu untuk mengingatkan pekerja yang akan masuk, sangat
disarankan pada semua pekerja untuk menggunakan masker pada saat ingin memasuki area tersebut guna melindungi pernafasannya. Ada juga cara lain yaitu
penambahan Air Purifying respirator pada area tersebut, guna alat ini yaitu sebagai menyetabilkan udara dengan zat kimia dari cat tersebut sehingga udara
bersih masih bisa terjaga dari polusi zat kimia tersebut dan menghindarkan
pekerja dari bahaya yang berhubungan dengan pernafasan. Untuk lebih jelasnya
dapat dilihat pada tabel 4.14 di bawah ini :