Metode Komunitas dalam Homeschooling Kak Seto Semarang

tua yang overprotective akan memilih homeschooling untuk anaknya sehingga anak tidak memiliki sikap untuk bertahan dalam menghadapi segala persoalan. Padahal bila dilihat dengan terjadinya kasus bullying seperti itu bukannya malah membuat peserta didik bertahan tapi akan mengancam emosi atau mental anak sehingga anak akan terbentuk dengan memiliki rasa takut dan tertekan.

7. Metode Komunitas dalam Homeschooling Kak Seto Semarang

Homeschooling memiliki tiga jenis metode, yaitu metode tunggal, metode majemuk, dan metode komunitas. Pada metode homeschooling tunggal, orang tua terjun langsung dalam proses pembelajaran sebagai guru, jika ada guru yang didatangkan secara privat hanya akan membimbing dan mengarahkan minat anak dalam mata pelajaran yang disukainya. Guru tersebut bisa berasal dari lembaga-lembaga yang khusus menyelengarakan program homeschooling. Pada metode homeschooling majemuk dilaksanakan oleh dua atau lebih keluarga untuk kegiatan tertentu sementara kegiatan pokok tetap dilaksanakan oleh orang tua masing-masing. Sedangkan pada homeschooling komunitas merupakan gabungan beberapa homeschooling majemuk yang menentukan silabus, bahan ajar, kegiatan pokok olah raga, seni dan bahasa, saranaprasarana dan jadwal pembelajaran. Dalam hal ini beberapa keluarga memberikan kepercayaan kepada Badan Tutorial untuk memberi materi pelajaran. Badan tutorial melakukan kunjungannya ke tempat yang disediakan komunitas. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Model pembelajaran dalam metode komunitas memiliki sedikit perbedaan dengan metode tunggal dan majemuk. Dalam komunitas proses pembelajaran dengan mengumpulkan peserta di sebuah kelas untuk belajar sambil bersosialisasi dengan teman-temannya, jadwal belajar peserta pun ditentukan oleh tutorial. Sedangkan pada metode tunggal dan majemuk, model pembelajaran yang digunakan adalah Distance Learning. Distance Learning merupakan proses pembelajaran di mana peserta belajar di rumah dengan modul dan orang tua yang berperan besar sebagai pendidiknya. Adapula program Tutor Visit yaitu metode pembelajaran di mana peserta belajar di rumah dan didampingi oleh tutor. Dalam tutor visit jadwal belajar disusun sesuai kesepakatan antara peserta, orangtua dan tutor.

B. Kerangka Berpikir

Hubungan antar manusia, manusia dengan kelompoknya, maupun antar kelompok disebut interaksi sosial Sarwono, 2009:185. Menurut H. Bonner dalam bukunya Social Psychology memberikan rumusan interaksi sosial adalah suatu hubungan antara dua individu atau lebih, dimana kelakuan individu yang satu mempengaruhi, mengubah, atau memperbaiki kelakuan individu yang lain atau sebaliknya Ahmadi, 1991:54. Aspek yang mendasari interaksi sosial menurut Sarwono 2009 dalam bukunya Psikologi Umum yaitu komunikasi, sikap, tingkah laku kelompok, dan norma-norma sosial. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI