Kegiatan ekonomi dalam meningkatkan kehidupan masyarakat
48 Kegiatan Pembelajaran 2
a. Negara-negara di Asia Tenggara
Posisi geografis merupakan letak suatu kawasan berdasarkan garis lintang dan garis bujur. Garis lintang adalah garis khayal yang sejajar dengan ekuator, yang
melingkari permukaan bumi secara mendatar. Garis bujur adalah garis khayal yang menghubungkan Kutub Utara dan Kutub Selatan, serta membentuk
setengah lingkaran bumi. Berdasarkan garis lintang dan garis bujur, Asia Tenggara pada posisi 28°LU–11°LS dan 93°BT–141°BT. Kawasan Asia Tenggara
dilewati garis khatulistiwa ekuator dan garis balik utara. Posisi geografis Asia Tenggara ini memengaruhi iklim dan kegiatan ekonomi penduduk. Negara
paling utara di Asia Tenggara adalah Myanmar dan paling selatan adalah Indonesia. Negara paling barat di Asia Tenggara adalah juga Myanmar dan
paling timur adalah juga Indonesia. Letak geografis merupakan letak suatu kawasan dilihat di permukaan bumi
sebenarnya atau ditinjau dari kawasan sekitarnya. Berdasarkan letak geografis, Asia Tenggara berada di antara Benua Australia dan daratan utama Benua Asia
serta Samudra Hindia dan Samudra Pasifik. Batas-batas kawasan Asia Tenggara sebagai berikut.
1 Utara: Negara Cina. 2 Selatan: Negara Timor Leste, Benua Australia, dan Samudra Hindia.
3 Barat: Negara India, Bangladesh, dan Samudra Hindia. 4 Timur: Negara Papua Nugini dan Samudra Pasifik.
Letak kawasan Asia Tenggara sangat strategis karena berada di antara dua samudra. Kawasan ini menghubungkan negara-negara barat dan timur
sehingga kawasan ini menguntungkan bagi peningkatan kegiatan perdagangan dan pariwisata di kawasan Asia Tenggara.
Asia Tenggara biasa dipilah dalam dua kelompok: Asia Tenggara Daratan ATD dan Asia Tenggara Maritim ATM.
Negara-negara yang termasuk ke dalam ATD adalah 1 Kamboja
2 Laos
49 SD Kelas Tinggi KK F
3 Myanmar 4 Thailand
5 Vietnam Negara-negara yang termasuk ATM adalah
1 Brunei
2 Filipina 3 Indonesia
4 Malaysia 5 Singapura
6 Timor Leste Malaysia, meskipun ada bagian yang tersambung ke benua Asia, biasa
dimasukkan ke dalam ATM karena alasan budaya. Semua negara Asia Tenggara terhimpun ke dalam organisasi ASEAN. Timor Leste yang sebelumnya
merupakan bagian dari Indonesia telah mengajukan diri menjadi anggota ASEAN walaupun oleh beberapa pihak, atas alasan politis, negara ini
dimasukkan ke kawasan Pasifik. Secara geografis dan juga secara historis sebenarnya Taiwan dan pulau
Hainan juga termasuk Asia Tenggara, sehingga diikutkan pula. Namun, karena alasan politik Taiwan, dan pulau Hainan lebih sering dimasukkan ke kawasan
Asia Timur. Kepulauan Cocos dan Pulau Christmas, yang terletak di selatan Jawa, oleh beberapa pihak dimasukkan sebagai Asia Tenggara meskipun secara
politik berada di bawah administrasi Australia. Sebaliknya, Pulau Papua dimasukkan sebagai Asia Tenggara secara politik meskipun secara geologi
sudah tidak termasuk benua Asia.
b. Posisi dan peran Indonesia di ASEAN
1 Indonesia merupakan salah satu negara pendiri ASEAN Indonesia merupakan salah satu dari lima negara dikawasan Asia Tenggara
yang menjadi pelopor berdirinya organisasi ASEAN. Saat itu Indonesia
50 Kegiatan Pembelajaran 2
diwakili oleh menteri luar negerinya yaitu Adam Malik sebagai salah satu tokoh pendiri organisasi tersebut. Peran ini sangat sentral dan sampai saat
ini kita masih diakui sebagai negara paling berpengaruh di ASEAN. 2 Memberikan gagasan dalam pembentukan komunitas keamanan ASEAN
Indonesia berkontribusi dalam memberikan ide, pikiran atau gagasan pembentukan komunitas keamanan Asean yang saat itu dikemukakan oleh
menteri luar negeri Republik Indonesia yaitu Hasan Wirajuda. Gagasan seerti ini amat penting dalam hal menangani terorisme, kejahatan
transnasional, perampokan, separatisme, dsb. 3 Memberikan gagasan dalam menghormati dan melindungi HAM
HAM senantiasa menjadi isu yang ramai diperbincangkan diberbagai negara, tidak hanya di Indonesia melainkan juga dinegara-negara lainnya
yang ada dikawasan Asia Tenggara. Indonesia senantiasa mengajak negara- negara ASEAN lainnya untuk selalu menjunjung tinggi HAM dengan
mentaati norma-norma dan aturan-aturan yang ada dinegaranya. 4 Menganjurkan adanya pementasan kesenian atau budaya negara-negara
ASEAN Indonesia memiliki keberagaman seni budaya. Demikian pula dengan
budaya anggota ASEAN lainnya. Seluruh budaya yang ada di wilayah Asia tenggara ini tentunya memperkaya khazanah budaya yang ada di ASEAN.
Indonesia juga turut berperan dalam hal mendukung adanya pertukaran budaya dengan cara pementasan budaya-budaya ASEAN.
5 Mendukung terbentuknya Masyarakat Ekonomi ASEAN Dalam bidang ekonomi, Indonesia sangat mendukung terbentuknya
integrasi perekonomian antara negara-negara yang berada dikawasan Asia Tenggara yang kita kenal dengan Masyarakat Ekonomi ASEAN atau MEA.
Tentunya dengan adanya hal ini diharapkan Indonesia bisa bersaing di pasar ASEAN, pertumbuhan ekonomi Indonesia meningkat dan membuka
banyak lapangan pekerjaan. Selain ke-5 peran Indonesia dalam ASEAN yang dijabarkan secara umum diatas, tentunya masih banyak lagi peran
Indonesia di kawasan Asia Tenggara ini. Misalnya Indonesia senantiasa digarda terdepan dalam hal menciptakan perdamaian dikawasan, beberapa
51 SD Kelas Tinggi KK F
konflik pernah terjadi antara negara-negara dikawasan Asia Tenggara dan Indonesia juga berperan menengahi konflik tersebut.