Denotasi Konotasi Memberikan Bantuan Keamanan Di Kenya
berada dalam keadaan susah. Perlindungan mereka ini berati menjamin hak mereka untuk lepas dari penderitaan.
42
Al-Khiraqi berkata, “siapa saja orang yang diberi jaminan keamanan dan perlindungan oleh kami, baik laki-laki, perempuan, maupun budak
sekalipun, maka ia berhak memperoleh keselamatan dan keamanan.” Ibn Quddamah memberikan penjelasan terhadap hal ini dengan mengatakan,
“Jika ahlu harb pihak yang memerangi diberi jaminan keamaan, itu berati mereka dilindungi jiwa, harta, dan kehormatannya. Siapa pun orang
yang memberikan perlindungan itu selama ia seorang Muslim baligh, berakal sehat, dan memiliki pilihan bebas, laki-laki, maupun perempuan,
merdeka ataupun budak. Inilah pendapat yang dipilih oleh Al-Tsauri, Al- Auza’i, Al-Syafi’i, Ishaq, Ibn Al-Qasim, dan ulama lainnya, berdasarkan
hadis yang diriwayatlan dari Umar ibn Al-Khaththab r.a.”
43
Firman Allah S.W.T :
ُﺔَﺒَﻘَﻌۡﻟٱ ﺎَﻣ َﻚٰىَرۡدَأ ٓﺎَﻣَو ١٢
ٍﺔَﺒَﻗَر ﱡﻚَﻓ ١٣
ﻢَٰﻌۡﻃِإ ۡوَأ
مۡﻮَﯾ ﻲِﻓ
يِذ ﺔَﺒَﻐۡﺴَﻣ
١٤
ﻢﯿِﺘَﯾ
ٍﺔَﺑَﺮۡﻘَﻣ اَذ ا ١٥
ﻦﯿِﻜۡﺴِﻣ ۡوَأ
ﺔَﺑَﺮۡﺘَﻣ اَذ ا
١٦ َنﺎَﻛ ﱠﻢُﺛ
ِﺔَﻤَﺣۡﺮَﻤۡﻟﭑِﺑ ْاۡﻮَﺻاَﻮَﺗَو ِﺮۡﺒﱠﺼﻟﭑِﺑ ْاۡﻮَﺻاَﻮَﺗَو ْاﻮُﻨَﻣاَء َﻦﯾِﺬﱠﻟٱ َﻦِﻣ ١٧
“Tahukah kamu apa jalan yang mendaki dan sukar itu?, yaitu melepaskan perbudakan, atau memberi makan pada hari terjadi
kelaparan, kepada anak yatim yang ada hubungan kerabat. atau orang miskin yang sangat fakir, dan dia termasuk orang-orang yang
beriman dan saling berpesan untuk bersabar dan saling berpesan untuk berkasih sayang.” Q.S. Al Balad : 12-17
Jelaslah bahwa di samping menghapuskan perbudakan, ternyata memberi makan bagi orang-orang tertentu untuk melanjutkan hidupnya,
42
Lopa, Al Qur’an dan Hak-Hak Asasi Manusia, h..61.
43
Yusuf Qardhawi, Fiqih Jihad: SebuahKarya Monumental Terlengkap Tentang Jihad Menurut Al-Qur’an dan Sunnah, Bandung: PT Mizan Pustaka, 2010, h. 686-687.
bukan sekedar perbuatan baik, tetapi juga sebagai pemenuhan hak asasi manusia. Dengan demikian mereka pun akan memperoleh kesempatan
menikmati hidup.
44
44
Lopa, Al Qur’an dan Hak-Hak Asasi Manusia, h..62.