126
4.4.2 Prasarana Jalan
Berdasarkan Tabel III.2, prasarana jalan yang menghubungkan Kota Tebing
Tinggi dengan wilayah belakang, yaitu Kecamatan Sei Rampah, Kecamatan Sipispis, Kecamatan Dolok Masihul, Kecamatan Tebing Tinggi dan Kecamatan Bandar Khalipah
pada umumnya dalam kondisi baik dan sedang serta beraspal hotmix, demikian juga dengan jalan-jalan Kota Tebing Tinggi. Kota Tebing Tinggi dengan Kecamatan Sipispis
dihubungkan dengan jalan kota hingga batas Kota Tebing Tinggi, kemudian dilanjutkan jalan kabupaten hingga Kota Sipispis. Kondisi jalan kabupaten saat ini dalam kondisi
rusak atau aksesibilitas kurang baik. Berdasarkan pengamatan di lapangan, kerusakan jalan diakibatkan oleh kenderaan pengangkut buah kelapa sawit dan karet perkebunan
PTPN IV melebihi kapasitas daya dukung jalan, sementara pemeliharaan jalan oleh Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai relatif sangat kurang. Guna memudahkan
aksesibilitas dan tingkat layanan jalan, perlu dilakukan kerja sama antara pihak perkebunan PTPN IV dengan Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai dalam bentuk
subsidi langsung pemeliharaan rutin jalan. Pemerintah Kota Tebing Tinggi juga dapat berperan aktif memberikan masukan kepada masing-masing institusi, dikarenakan
mereka juga memiliki kepentingan yang besar terhadap pelayanan Kota Tebing Tinggi dalam pemenuhan kebutuhan hidup sehari-hari bagi masyarakat Kecamatan Sipispis dan
pegawai atau karyawan PTPN IV. Kota Tebing Tinggi dan Kecamatan Sei Rampah dihubungkan dengan jalan
nasional, yaitu jalan lintas sumatera, saat ini kondisi jalan sangat baik. Kota Tebing Tinggi dan Kecamatan Bandar Khalipah dihubungkan dengan jalan nasional hingga
persimpangan menuju Kota Bandar Khalipah, selanjutnya mulai dari simpang hingga Kota Pagurawan dihubungkan dengan jalan provinsi. Kondisi jalan nasional dan provinsi
tersebut, saat ini dalam kondisi sangat baik. Permasalahan yang terjadi adalah pengaturan
127 trayek dari dan ke pusat Kota Tebing Tinggi menyebabkan penumpang diharuskan
mengganti moda angkutan dan menambah biaya angkutan. Kota Tebing Tinggi dengan Kota Dolok Masihul dihubungkan dengan jalan
provinsi yang berfungsi sebagai kolektor primer. Kondisi jalan saat ini dalam kondisi baik. Prasarana jalan antara Kota Tebing Tinggi dengan Kecamatan Tebing Tinggi tidak
menghadapi permasalahan, kondisi jaringan jalan yang menghubungkan sentra-sentra di Kecamatan Tebing Tinggi dengan Kota Tebing Tinggi dalam keadaan baik. Berdasarkan
letak geografisnya, hampir seluruh Kota Tebing Tinggi dikelilingi oleh Kecamatan Tebing Tinggi. Orientasi masyarakat di Kecamatan Tebing Tinggi langsung ke Kota
Tebing Tinggi, sehingga seluruh akses jalan ke sentra-sentra permukiman di Kecamatan
Tebing Tinggi telah terhubung dengan jaringan jalan kota. lihat pada Gambar 4.36
Sumber: Hasil Analisis, 2005
GAMBAR 4.36 JARINGAN JALAN PENGHUBUNG KOTA TEBING TINGGI
DENGAN WILAYAH BELAKANGNYA
128 Berdasarkan hasil wawancara mengenai persepsi masyarakat terhadap
keberadaan fasilitas-fasilitas penunjang tersebut, menunjukkan 76,65 menyataan dalam kondisi baik. Indikasi tersebut menunjukkan masih belum optimalnya pelayanan fasilitas-
fasilitas yang ada dan perlunya pembenahan serta penataan. Para pedagang mengharapkan penataan dan pembenahan dilakukan, terutama di pasar-pasar dan
terminal. Gambaran mengenai sistem penunjang kegiatan koleksi dan distribusi produksi
dapat dilihat pada Gambar 4.37.
Sumber: Hasil Analisis, 2005
GAMBAR 4.37 PENUNJANG KEGIATAN KOLEKSI DAN DISTRIBUSI
DI KOTA TEBING TINGGI
129
4.5 Analisis Kebijakan Publik Pemerintah Kota Tebing Tinggi