Transportasi Fasilitas Pelayanan Umum

43 Sumber: Hasil Pengolahan Data Survai, 2005 GAMBAR 3.5 JARAK ANTARA KOTA TEBING TINGGI DENGAN MASING-MASING KOTA DAERAH BELAKANG

3.2 Penunjang Kegiatan Koleksi dan Distribusi Komoditas

3.2.1 Transportasi

Keseluruhan panjang jalan kota adalah 166,39 km 87,47 dari seluruh panjang jalan di Kota Tebing Tinggi 190,23 km. Dengan tingkat kerusakan jalan kota 10,26, mengindikasikan kondisi jaringan jalan kota cukup baik. Kondisi jalan yang ada relatif baik, artinya aksesibilitas lancar ke Kota Tebing Tinggi dan jarak Ibukota Kecamatan wilayah belakang ke Kota Tebing Tinggi relatif dekat, jarak terjauh 35 km dan terdekat 5 km 44 TABEL III.1 PANJANG JALAN DI KOTA TEBING TINGGI MENURUT KONDISI DAN STATUS TAHUN 2003 KM No. Keadaan Negara Propinsi Kota Jumlah 1 2 3 4 5 6 1 Baik 7,50 - 59,74 67,24 2 Sedang 3,00 3,00 89,58 95,58 3 Rusak 8,34 2,00 17,07 27,41 Jumlah 18,84 5,00 166,39 190,23 Sumber : BPS Kota Tebing Tinggi, 2003 Dengan jumlah armada sebanyak 363 unit pada angkutan kota dan 193 unit pada angkutan pedesaan, dengan wilayah pelayanan meliputi Kota Tebing Tinggi dan daerah belakang dapat diindikasikan, bahwa moda transportasi yang tersedia sangat mencukupi. TABEL III.2 ANGKUTAN KOTA DAN DESA DI KOTA TEBING TINGGI BERDASARKAN JUMLAH TRAYEK DAN ARMADA No. Jenis Angkutan Perusahaan Jumlah Jumlah Trayek Armada 1 Angkutan Kota 8 33 363 2 Angkutan Pedesaan 5 9 193 Sumber : BPS Kota Tebing Tinggi, 2003

3.2.2 Fasilitas Pelayanan Umum

Kota Tebing Tinggi memiliki fasilitas pelayanan umum cukup baik, seperti pasar dan pertokoan, terminal dan stasiun sebagai penunjang kegiatan koleksi dan distribusi komoditas. Jumlah pertokoan terbesar menurut jenis komoditas dagangan adalah pertokoan pangan dan peralatan pertanian, sebanyak 152 buah dan paling sedikit toko jam sebanyak 13 buah. Perkembangan pertokoan pada tahun 2003 menunjukkan peningkatan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Lebih jelas lihat Tabel III.3. 45 TABEL III.3 BANYAKNYA FASILITAS PERTOKOAN DI KOTA TEBING TINGGI MENURUT JENISNYA TAHUN 1999-2003 No. Jenis Pertokoan 1999 2000 2001 2002 2003 1 2 3 4 5 6 7 1 Toko Pangan 130 132 140 146 152 2 Toko Sandang 37 37 41 45 48 3 Toko Alat Rumah Tangga 30 32 38 44 46 4 Toko Bahan Bangunan 46 48 55 58 59 5 Toko Alat Pertanian 7 18 18 19 20 6 Toko Buku Alat Tulis Kantor 20 21 25 27 31 7 Toko Alat Kenderaan 36 59 63 69 72 8 Toko Jam 12 12 12 13 13 9 Toko RadioElektronik 29 43 46 47 48 10 Toko Kelontong 52 69 70 76 81 11 RetoranKedai Kopi 12 13 18 20 22 Jumlah 411 484 526 564 592 Sumber : BPS Kota Tebing Tinggi, 2003 Kota Tebing Tinggi memiliki 1 satu terminal bus Type B, yaitu Terminal Bandar Kajum, menghubungkan jaringan jalan nasional lintas timur dan barat Sumatera. Terminal Bandar Kajum melayani bus AKAP, AKDP dan angkutan kota. Saat ini terminal kurang memberikan pelayanan optimal, hal tersebut dapat dilihat dari perolehan retribusi jasa terminal yang mengalami penurunan, dimana tahun 2005, retribusi yang diperoleh hanya sebesar Rp.134.800.000,- atau 53,07 dari target yang ditentukan. Dibandingkan dengan perolehan retribusi jasa terminal tahun 2004 sebesar Rp.232.957.000,-, sehingga tahun 2005 mengalami penurunan sebesar 42,14. Sebagaimana letak geografis Kota Tebing Tinggi yang berada pada jalur transit lintas barat dan timur Sumatera, demikian juga halnya dengan keberadaan stasiun kereta api berada pada jalur transit. Letak stasiun yang strategis sangat membantu dalam menunjang kegiatan koleksi dan distribusi komoditas di Kota Tebing Tinggi. Pergerakan arus komoditas banyak menggunakan jasa angkutan kereta api, terutama komoditas yang berasal dari atau menuju Kota Medan dan Kota Tanjung Balai. 46

3.3 Struktur Ekonomi