Tipe Penelitian Lokasi Penelitian Teknik Pengumpulan Data

53 BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Tipe Penelitian

Tipe penelitian ini tergolong pada tipe penelitian deskriptif, yaitu bertujuan untuk menggambarkan, meringkaskan berbagai kondisi, berbagai kondisi,berbagai situasi atau berbagai variabel yang timbul di masyarakat yang menjadi objek penelitian Bungin, 2001:48. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif yaitu membuat gambaran secara menyeluruh tentang bagaimana efektivitas pelaksanaan pinjaman dana bergulir PNPM Mandiri Perkotaan di Kelurahan Karang Berombak Kecamatan Medan Barat.

3.2 Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukana di Kelurahan Karang Berombak Kecamatan Medan Barat. Alasan peneliti memilih lokasi tersebut karena Kelurahan Karang Berombak merupakan salah satu kelurahan yang mendapat program PNPM Mandiri Perkotaan dan aktif dalam pelaksanaan pinjaman dana bergulir sehingga peneliti tertarik untuk meneliti secara langsung efektivitas pelaksanaan pinjaman dana bergulir di kelurahan tersebut. Universitas Sumatera Utara 54 3.3 Populasi dan Sampel 3.3.1 Populasi Populasi merupakan keseluruhan dari objek penelitian yang dapat berupa manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan, udara, gejala, nilai, peristiwa, sikap, hidup, dan sebagainya, sehingga objek-objek ini dapat menjadi sumber data penelitian Bungin, 2001: 101. Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah Kelompok KSM atau penerima manfaat yang menerima pinjaman dana bergulir dimana populasi yang diambil dibatasi pada anggota KSM yang sudah melakukan peminjaman pertama kali dan melanjutkan peminjaman untuk kedua kalinya, dimana anggotanya sebanyak 35 KSM dimana 1 KSM 5 orang, maka jumlah responden dalam penelitian ini adalah 35 x 5= 175 orang

3.3.2 Sampel

Sampel adalah wakil dari populasi yang dianggap representatif atau memenuhi syarat untuk menggambarkan keseluruhan populasi yang diwakilinya. Apabila subjek penelitian lebih dari 100, maka diambil 10 -15 atau 20-25 dari populasi Arikunto, 1998: 104 Maka peneliti menetapkan dalam penelitian ini adalah 25 dari jumlah populasi, yaitu 25 x 175 = 43,75 atau digenapkan menjadi 45. Berarti sampel penelitian ini adalah 45 orang, dimana teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel secara acak, dimana semua anggota populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk dijadikan sampel. Universitas Sumatera Utara 55

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Teknik Data Primer a. Observasi yaitu pengumpulan data dengan pengamatan langsung terhadap sejumlah acuan yang berkenaan dengan topik penelitian di lokasi penelitian, seperti jenis usaha yang dijalankan oleh anggota KSM. b. Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau peryataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya Sugiyono, 2008: 199 c. Wawancara yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan mengajukan pertanyaan secara langsung dengan responden yaitu penerima manfaat dana bergulir dan pihak UPK-BKM 2. Teknik Pengumpulan Data Sekunder a. Studi kepustakaan yaitu teknik pengumpulan data dengan cara penelitian kepustakaan. Data akan diperoleh dari berbagai sumber kepustakaan antara lain melalui buku-buku ilmiah, jurnal, surat kabar dan dari berbagai tulisan atau media informasi yang menyangkut masalah yang diteliti. Universitas Sumatera Utara 56

3.5 Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

“Efektivitas Pelaksanaan Pembangunan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan (PNPM –MP) Di Desa Hutapadang Kota Padangsidimpuan Hutaimbaru

1 83 111

Implementasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perkotaan (studi kasus : Pinjaman Bergulir di Kelurahan Bantan Kecamatan Tembung)

4 79 75

Analisis Dampak Program Pnpm Mandiri Perkotaan Bidang Infrastruktur Terhadap Pendapatan Masyarakat Di Kota Tebing Tinggi

0 35 104

Dampak Program Dana Bergulir PNPM Mandiri Perkotaan Terhadap Kesejahteraan Masyarakat di Kecamatan Medan Kota

0 95 100

Efektifitas Pelaksanaan Program Pinjaman Bergulir (PNPM Mandiri Perkotaan) di Kelurahan Karang Berombak Kecamatan Medan Barat Kota Medan

0 27 245

Efektivitas Pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan ( Studi Kasus Irigasi Pertanian Di Desa Aritonang, Kecamatan Muara, Kabupaten Tapanuli Utara)

3 57 116

EFEKTIVITAS PROGRAM PINJAMAN BERGULIR TERHADAP KESEJAHTERAAN MASYARAKAT Efektivitas Program Pinjaman Bergulir Terhadap Kesejahteraan Masyarakat (Studi Korelasi Pada PNPM Mandiri Perkotaan di BKM “Amanah Sejahtera” Kelurahan Siswodipuran Kecamatan Boyolal

0 0 18

EFEKTIVITAS PROGRAM PINJAMAN BERGULIR TERHADAP KESEJAHTERAAN MASYARAKAT Efektivitas Program Pinjaman Bergulir Terhadap Kesejahteraan Masyarakat (Studi Korelasi Pada PNPM Mandiri Perkotaan di BKM “Amanah Sejahtera” Kelurahan Siswodipuran Kecamatan Boyolal

0 0 20

EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT-MANDIRI PERKOTAAN (PNPM-MP) PROGRAM PINJAMAN BERGULIR DI KELURAHAN SIWALAN KECAMATAN GAYAMSARI KOTA SEMARANG.

1 7 80

EFEKTIVITAS PELAKSANAAN PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PNPM) MANDIRI PERKOTAAN DI KELURAHAN DELINGAN KECAMATAN KARANGANYAR KABUPATEN KARANGANYAR.

0 0 15