commit to user
11 Dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 tertanggal 10 November
1995 Tentang Pasar Modal, yang dimaksud Pasar Modal adalah segala kegiatan yang bersangkutan dengan penawaran umum dan perdagangan
efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang diterbitkannya, serta lembaga dan profesi yang berkaitan dengan efek.
Pasar modal sebagai salah satu sarana yang efektif untuk mempercepat akumulasi dana bagi pembiayaan pembangunan melalui
mekanisme pengumpulan dana dari masyarakat dan menyalurkan dana tersebut ke sektor-sektor yang produktif.
Pasar modal adalah tempat terjadinya transaksi asset keuangan jangka panjang, yaitu lebih dari 1 tahun. Bentuk umum surat berharga yang
diperjualbelikan adalah obligasi, saham preferen dan saham biasa.
1. Fungsi Pasar modal atau pasar modal
: Fungsi pasar modal menurut Drs. R. Agus Sartono adalah sebagai
berikut: 1 Menciptakan pasar secara terus menerus bagi efek yang telah
ditawarkan kepada masyarakat. 2 Menciptakan harga yang wajar bagi efek yang bersangkutan melalui
mekanisme pasar. 3 Membantu pembelanjaan pemenuhan dana dunia usaha, melalui
penghimpunan dana masyarakat. 4 Memperluas proses perluasan partisipasti masyarakat dalam pemilikan
saham-saham perusahaan.
commit to user
12
2. Tipe Pasar Modal
1 Pasar PrimerPerdana Primary Pasar primer adalah pasar finansial di mana surat-surat berharga baru
dijual untuk pertama kalinya..Surat berharga yang baru dijual dapat berupa penawaran perdana ke publik Initial Public Offering atau IPO
atau tambahan surat berharga baru jika perusahan sudah go public. 2 Pasar Sekunder
Pasar Sekunder adalah tempat perdagangan surat berharga yang sudah beredar.
3 Pasar ketiga Pasar perdagangan surat berharga pada saat pasar kedua tutup. Pasar
ketiga dijalankan oleh broker yang mempertemukan pembeli dan penjual pada saat pasar kedua tutup.
4 Pasar keempat Pasar keempat merupakan pasar modal yang dilakukan diantara
institusi berkapasitas besar untuk menghindari komisi untuk broker. Pasar keempat umumnya menggunakan jaringan komunikasi untuk
memperdagangkan saham dalam jumlah blok yang besar.
3. Manfaat Pasar modal
1 Bagi Emiten a. Jumlah dana yang dapat dihimpun berjumlah besar, dan dapat
sekaligus diterima oleh emiten pada saat pasar perdana.
commit to user
13 b. Solvabilitas perusahaan tinggi sehingga memperbaiki citra
perusahaan dan ketergantungan terhadap bank kecil. Jangka waktu penggunaan dana tak terbatas.
c. Cash flow hasil penjualan saham biasanya akan lebih besar daripada harga nominal perusahaan. Emisi saham sangat cocok untuk
membiaya perusahaan yang berisiko tinggi. d. Tidak ada beban finansial yang tetap, profesionalisme manajemen
meningkat. 2 Bagi Pemodal
a. Nilai Investasi berkembang mengikuti pertumbuhan ekonomi. Peningkatan tersebut akan tercermin pada meningkatnya harga
saham yang menjadi capital gain. b. Sebagai pemegang saham investor memperoleh dividen, dan sebagai
pemegang obligasi investor memperoleh bunga tetap setiap tahun. c. Bagi pemegang saham mempunyai hak suara dalam RUPS Rapat
Umum Pemegang Saham dan hak suara dalam RUPO Rapat Umum Pemegang Obligas bagi pemegang obligasi.
d. Dapat dengan mudah mengganti instrumen investasi misalnya dari saham A ke saham B sehingga dapat mengurangi resiko dan
meningkatkan keuntungan. e. Dapat sekaligus melakukan investasi dalam beberapa instrumen
untuk memperkecil risiko secara keseluruhan dan memaksimumkan keuntungan.
commit to user
14 3 Bagi Lembaga Penunjang
Berkembangnya pasar modal juga akan mendorong perkembangan lembaga penunjang menjadi lebih profesional dalam memberikan
pelayanan sesuai dengan bidang masing-masing, manfaat lain dari berkembangnya pasar modal adalah munculnya lembaga penunjang
baru sehingga semakin bervariasi, likuiditas efek semakin tinggi. 4 Bagi Pemerintah
a. Sebagai sumber pembiayaan badan usaha milik Negara sehingga tidak lagi tergantung pada subsidi dari pemerintah.
b. Manajemen badan usaha menjadi lebih baik, manajemen dituntut untuk lebih profesional.
c. Meningkatkan pendapatan dari sektor pajak, penghematan devisa bagi pembiayaan pembangunan serta perluasan kesempatan kerja.
C. SAHAM