Pengertian Prestasi Belajar Tinjauan Pustaka 1. Tinjauan Tentang Anak Tuna Grahita

commit to user xxxv

3. Tinjauan Tentang Prestasi Belajar

a. Pengertian Prestasi Belajar

Sebelum membicarakan tentang pengertian prestasi belajar, terlebih dahulu akan dikemukakan satu per satu pengertian prestasi dan belajar menurut pendapat dari beberapa ahli. Para ahli mengemukakan beberapa pendapat yang berbeda, tetapi semua mengacu pada prinsip yang sama yaitu setiap orang yang melakukan proses belajar akan mengalami suatu perubahan dalam dirinya. Dalam situs http:sunartombs.wordpress.com Muray dalam Beck 1990: 290 mendefinisikan prestasi sebagai berikut :“To overcome obstacle, to exercise power, to strive to do something difficult as well and as quickly as possible.” “Kebutuhan untuk prestasi adalah mengatasi hambatan, melatih kekuatan, berusaha melakukan sesuatu yang sulit dengan baik dan secepat mungkin. Seperti yang dikutip dari sobatbaru.blogspot.com, Adi Negoro 2008: 6, menyebutkan bahwa “prestasi adalah segala jenis pekerjaan yang berhasil dan prestasi itu menunjukkan kecakapan.” Sutratinah Tirtonegoro 2004: 43 ”prestasi belajar adalah penilaian hasil usaha kegiatan belajar yang dinyatakan dalam bentuk simbul, angka, huruf maupun kalimat yang dapat mencerminkan hasil yang sudah dicapai oleh setiap anak dalam periode tertentu” Dari ketiga pendapat diatas maka dapat disimpulkan bahwa prestasi merupakan kecakapan atau hasil kongkrit yang dapat dicapai pada saat atau periode tertentu. Berdasarkan pendapat tersebut, prestasi dalam penelitian ini adalah hasil yang telah dicapai siswa dalam proses pembelajaran. Untuk memahami tentang pengertian belajar di sini akan diawali dengan mengemukakan beberapa definisi tentang belajar. Ada beberapa pendapat para ahli tentang definisi tentang belajar. Belajar adalah suatu proses perubahan tingkah laku di dalam diri manusia. Bila telah selesai suatu usaha belajar tetapi tidak terjadi perubahan pada diri individu yang belajar, maka tidak dapat dikatakan bahwa pada diri individu tersebut telah terjadi proses belajar. commit to user xxxvi W.S. Winkel 1991: 36 mengemukakan pengertian belajar adalah: “Suatu aktivitas mental atau psikis yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam pengetahuan, pemahaman, keterampilan, dan nilai-nilai sikap. Perubahan itu bersifat secara relatif konstan dan berbekas.” Sedangkan Mahfud Shalahuddin 1990: 29 seperti yang dikutip dari http:spesialis-torch.com mendefinisikan bahwa: “Belajar adalah suatu proses perubahan tingkah laku melalui pendidikan atau lebih khusus melalui prosedur latihan. Perubahan itu sendiri berangsur-angsur dimulai dari sesuatu yang tidak dikenalnya, untuk kemudian dikuasai atau dimilikinya dan dipergunakannya sampai pada suatu saat dievaluasi oleh yang menjalani proses belajar itu.” Dari definisi- definisi yang dikemukakan diatas, dapat diuraikan adanya beberapa elemen penting yang mencirikan pengertian tentang belajar yaitu, bahwa: 1 Belajar merupakan suatu perubahan dalam tingkah laku. 2 Belajar merupakan suatu perubahan yang terjadi melalui latihan atau pengalaman. 3 Untuk dapat disebut belajar, maka perubahan itu harus relatif mantap, harus merupakan akhir dari pada suatu periode waktu yang cukup panjang. 4 Tingkah laku yang mengalami perubahan karena belajar menyangkut berbagai aspek kepribadian fisik maupun psikis. Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa belajar dapat dirumuskan sebagai suatu aktivitas mental atau psikis yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam pengetahuan pemahaman, keterampilan dan nilai sikap yang dilakukan dengan usaha. Winkel 1991: 162 mengatakan bahwa “prestasi belajar adalah suatu bukti keberhasilan belajar atau kemampuan seseorang siswa dalam melakukan kegiatan belajarnya sesuai dengan bobot yang dicapainya.” Sedangkan S. Nasution 1996: 17 seperti yang dikutip dari http:sunartombs.wordpress.com juga menyatakan bahwa prestasi belajar adalah: “kesempurnaan yang dicapai seseorang dalam berfikir, merasa dan berbuat”. Prestasi belajar dikatakan sempurna apabila memenuhi tiga aspek yakni: kognitif, affektif dan commit to user xxxvii psikomotor, sebaliknya dikatakan prestasi kurang memuaskan jika seseorang belum mampu memenuhi target dalam ketiga kriteria tersebut.” Berdasarkan pengertian di atas, maka dapat dijelaskan bahwa prestasi belajar merupakan tingkat kemanusiaan yang dimiliki siswa dalam menerima, menolak dan menilai informasi-informasi yang diperoleh dalam proses belajar mengajar. Prestasi belajar seseorang sesuai dengan tingkat keberhasilan sesuatu dalam mempelajari materi pelajaran yang dinyatakan dalam bentuk nilai atau raport setiap bidang studi setelah mengalami proses belajar mengajar.

b. Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEMAMPUAN MATEMATIKA MELALUI MEDIA PERMAINAN KARTU BERHITUNG BAGI ANAK TUNA GRAHITA RINGAN KELAS IV SLB NEGERI KOTAGAJAH

0 2 86

MEDIA PEMBELAJARAN PERMAINAN KARTU UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA BAGI ANAK TUNA GRAHITA KELAS D1 C SLB B­C YPAALB LANGENHARJO TAHUN AJARAN 2008 2009

0 3 62

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA MENARA HITUNG TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS D3 SLB C YSSD SURAKARTA TAHUN AJARAN 2009 2010

1 8 64

PENGARUH PENGGUNAAN KOMPUTER SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF TERHADAP PRESTASI BELAJAR BIDANG STUDI MATEMATIKA ANAK TUNARUNGU KELAS D4 SLB B YRTRW SURAKARTA TAHUN AJARAN 2010 2011

1 3 74

PENDAHULUAN PENGGUNAAN MEDIA PERMAINAN GAMBAR DALAM UPAYA PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR MATEMATIKA SISWA TUNA GRAHITA RINGAN (PTK Pembelajaran Matematika Bagi Siswa Tuna Grahita Ringan Kelas III Semester Gasal SDLB - C Negeri Surakarta Tahun Ajaran 2010

0 1 7

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA KANTONG BILANGAN TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS D5 DI SLB C YSSD SURAKARTA TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 0 19

PENGARUH PENGGUNAKANMEDIA RODA MATEMATIKA TERHADAP PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA ANAK TUNA GRAHITA RINGAN SLB TUNAS PEMBANGGUNAN 1 NOGOSARI BOYOLALI TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 0 16

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA FLIP CHART TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA ANAK TUNA GRAHITA DI SLB PADANG

0 2 39

PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN PERMAINAN KARTU UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA BAGI ANAK TUNA GRAHITA KELAS D II/C SLB NEGERI 2 PEMALANG TAHUN AJARAN 2014 / 2015 - UNS Institutional Repository

0 0 16

Metode pembelajaran matematika di sekolah luar biasa untuk anak tuna grahita ringan dan pengaruhnya terhadap prestasi belajar siswa tahun pelajaran 2010/2011 - USD Repository

0 1 316