20
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Data Pengambilan Sampel
Data pengambilan sampel dilakukan dengan cara sampling purposif atas dasar pertimbangan bahwa sampel yang tidak terambil mempunyai karakteristik
yang sama dengan sampel yang diteliti, hasil pengambilan sampel dapat dilihat pada Tabel 4.1 dan data survei tramadol dapat dilihat pada Lampiran 17.
Tabel 4.1 Data Sampel Kapsul tramadol HCl
No Nama Sampel Pabrik
Batch Exp Date
1. Tramadol Generik
PT. Indofarma 1206012
09-2016 2.
Tramadol Generik PT. Kimia Farma
BB0595J 05-2017
3. Tramal
PT. Pharos BNC21751A
09-2016 4.
Tradosik PT. Sanbe Farma
NH2233 05-2016
4.2 Data Kadar Tramadol HCl Dalam Sampel
Penetapan kadar tramadol HCl dilakukan dengan metode titrasi semi bebas air dimana tramadol merupakan asam bronsted dengan basa kuat menggunakan
NaOH 0,05 N sebagai pentiter memakai pelarut campuran air dan etanol sama banyak karena tramadol basa sukar larut dalam air dan etanol gunanya untuk
melarutkan tramadol basa, bila etanol sedikit atau kurang maka kemungkinan tramadol basa tidak sempurna dilarutkan tetapi bila etanol kebanyakan
menyebabkan warna indikator kurang terang. Tramadol memiliki titik ekivalen 10,65 sesuai dengan indikator timolftalein akan tetapi timolftalein susah didapat
dan mahal maka indikator fenolftalein dengan jangkauan pH 8,3-10,0 dianggap dapat mewakili dan pada saat proses titrasi dilakukan pengocokan berlawanan
Universitas Sumatera Utara
21 arah jarum jam untuk mencegah pengendapan sampai terjadi titik akhir titrasi
terbentuk warna merah.Analisis dilanjutkan dengan perhitungan statistik dengan distribusi t pada taraf kepercayaan 99
�=0,01. Berdasarkan hasil perhitungan statistik tersebut diperoleh kadar tramadol HCl dalam sampel yang dapat dilihat
pada Tabel 4.2 di bawah ini.
Tabel 4.2 Data Kadar Tramadol dalam Sampel
No Nama Sampel
Kadar 1.
Tramadol HCl PT. Indofarma 101,68 ± 1,37
2. Tramadol HCl PT. Kimia Farma
103,10 ± 2,49 3.
Tramal PT. Pharos 104,73 ± 2,55
4. Tradosik PT. Sanbe Farma
106,06 ± 1,56 Berdasarkan data diatas tramadol HCl yang beredar di pasaran memenuhi
persyaratan kadar sesuai dengan persyaratan Farmakope Indonesia Edisi IV yaitu tidak kurang dari 90 dan tidak lebih dari 110 dan masing-masing sampel
memiliki kadar yang berbeda hal ini kemungkinan dipengaruhi oleh adanya bahan tambahan selain zat aktif tramadol seperti bahan pengisi antara lain laktosa,
bahan pelicin umumnya magnesium stearat dan talkum serta surfaktan atau bahan tambahan lainnya.
4.3 Data Uji Validasi Metode Analisis