46
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada
kondisi obyek yang alamiah, sebagai lawannya adalah eksperimen dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci, teknik penelitian penggumpulan data
dilakukan secara triangulasi gabungan, analisis data bersifat induktif, dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari generalisasi.
Obyek dalam penelitian kualitatif adalah obyek yang alamiah sehingga metode penelitian ini sering disebut metode naturalistik. Metode penelitian
kualitatif digunakan untuk mendapatkan data yang mendalam, suatu data yang mengandung makna. Makna adalah data yang sebenarnya, data yang pasti yang
merupakan suatu nilai dibalik data yang nampak. Oleh karena itu, dalam penelitian kualitatif tidak menekankan generalisasi, tetapi lebih menekankan pada
makna.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian 3.2.1 Lokasi Penelitian
Lokasi yang dipilih adalah salah satu Puskesmas yang mempunyai pasien TB Resisten Obat yaitu Puskesmas Helvetia. Untuk Kota Medan tercatat,
Puskesmas Helvetia memiliki Pasien 7 pasien TB MDR dan termasuk salah satu Puskesmas yang paling banyak menangani pasien TB MDR. Kasus TB XDR
Extendent Drug Resistant yang merupakan fase TB berikutnya setelah TB MDR Multi Drug Resistant juga pertama kali ditemukan di Puskesmas Helvetia dan
Universitas Sumatera Utara
pertama kali ada di Provinsi Sumatera Utara, dan sehingga penulis tertarik untuk melakukan peneliti di Puskesmas Helvetia
3.2.2 Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan antara Desember 2015 sampai Mei 2016.
3.3 Pemilihan Informan
Pemilihan Informan dilakukan dengan kesesuaian dan kecukupan meliputi 3 orang keluarga Penderita TB MDR, 1 orang Petugas TB MDR Puskesmas
Helvetia, 1 orang Dokter TB MDR Puskesmas Helvetia, dan 1 orang Ketua Organisasi TB MDR.
3.4 Instrumen Penelitian