4.1.5 Distribusi penderita tumor sinonasal berdasarkan lokasi pengambilan jaringan.
Distribusi penderita tumor sinonasal di Instalasi Patologi Anatomi Rumah Sakit Haji Adam Malik Medan tahun 2009-2011 berdasarkan
lokasi pengambilan jaringan dapat dilihat pada tabel 4.5 di bawah ini.
Tabel 4.5 Distribusi penderita tumor sinonasal di Instalasi Patologi Anatomi
Rumah Sakit Haji Adam Malik Medan tahun 2009-2011 berdasarkan
lokasi pengambilan jaringan. Lokasi
Pengambilan Jaringan
Jinak n
Ganas n
Jumlah n
Rongga Hidung Sinus Paranasal
11 25,58 1 2,33
28 65,12 3 6,97
39 90,70 4 9,30
Jumlah n 12 27,91
31 72,09 43 100,00
Tabel 4.5
menunjukkan distribusi
penderita tumor
sinonasal di Instalasi Patologi Anatomi Rumah Sakit Haji Adam Malik Medan
tahun 2009-2011 berdasarkan lokasi pengambilan jaringan, dimana rongga hidung lebih sering dibandingkan sinus paranasal, baik pada tumor sinonasal jinak
maupun ganas. Pengambilan jaringan pada rongga hidung dijumpai sebanyak 39 kasus 90,70, sedangkan pada sinus paranasal hanya sebanyak 4 kasus
9,30.
UNIVERSITAS SUMATRA UTARA
4.1.6 Distribusi subtipe gambaran histopatologi tumor sinonasal berdasarkan kelompok umur.
Distribusi subtipe gambaran histopatologi tumor sinonasal di Instalasi Patologi Anatomi Rumah Sakit Haji Adam Malik Medan tahun 2009-2011
berdasarkan kelompok umur dapat dilihat pada tabel 4.6 di bawah ini.
Tabel 4.6 Distribusi subtipe gambaran histopatologi tumor sinonasal di Instalasi
Patologi Anatomi Rumah Sakit Haji Adam Malik Medan tahun 2009-2011 berdasarkan kelompok umur.
Umur tahun
IP n
OP n
NKSCC n
SNUC n
ACC n
Jumlah n
16 – 26
27 – 37
38 – 48
49 – 59
60 – 70
71 – 81
- -
12,32 511,63
36,98 12,32
- -
- 24,65
- -
36,98 -
511,63 613,96
36,98 12,32
- 36,98
- 24,65
12,32 -
36,98 12,32
24,65 12,32
- -
613,96 49,30
818,60 1637,21
716,28 24,65
Jumlah n
10 23,25
2 4,65
18 41,86
6 13,96
7 16,28
43 100,00
Keterangan : IP : Inverted Papilloma; OP : Oncocytic Papilloma; NKSCC : Nonkeratinizing Squamous Cell Carcinoma; SNUC : Sinonasal Undifferentiated Carcinoma; ACC : Adenoid
Cystic Carcinoma.
Tabel 4.6 menunjukkan distribusi subtipe gambaran histopatologi tumor sinonasal di Instalasi Patologi Anatomi Rumah Sakit Haji Adam Malik
Medan tahun 2009-2011 berdasarkan kelompok umur. Pada tumor sinonasal jinak yang paling banyak dijumpai adalah inverted papilloma dengan kelompok umur
UNIVERSITAS SUMATRA UTARA
49-59 tahun yaitu sebanyak 5 kasus 11,63, dan pada tumor sinonasal ganas yang paling banyak dijumpai adalah nonkeratinizing squamous cell carcinoma
dengan kelompok umur 49-59 tahun yaitu sebanyak 6 kasus 13,96.
4.1.7 Distribusi subtipe gambaran histopatologi tumor sinonasal berdasarkan jenis kelamin.