7
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Dewasa ini dalam kehidupan suatu perusahaan, baik itu perusahaan swasta maupun pemerintah, komunikasi memegang peranan penting didalamnya.
Komunikasi sangat penting untuk menjalin hubungan kerja sama antara manusia yang terlibat dalam organisasi dan mempunyai pengaruh yang sangat besar dalam
proses pencapaian tujuan organisasi. Komunikasi akan memungkinkan setiap anggota organisasi untuk saling membantu dan saling mengadakan interaksi.
Dalam perusahaan, sumber daya manusia yang produktif dapat tercapai apabila karyawan-karyawan memiliki kemampuan yang luas, disiplin dan
memahami apa pekerjaannya dan mengetahui apa-apa yang harus dilaksanakannya serta bertanggung jawab atas pekerjaanya tersebut. Berdasarkan
hal tersebut seorang karyawan harus memahami arti penting dari komunikasi yang efektif.
Komunikasi memberikan pemahaman pada tugas yang berubah dan kemajuan serta suksesnya organisasi digunakan untuk penukaran informasi dan
pendapat. Tanpa adanya komunikasi yang baik, maka akan sulit mengadakan koordinasi, karena itu komunikasi memiliki peran yang sangat penting.
Istilah komunikasi atau dalam bahasa Inggris communication berasal dari kata Latin yakni communicatio,dan bersumber dari kata communis yang berarti
sama. Sama disini maksudnya adalah sama makna .Jadi,kalau dua orang terlibat dalam komunikasi,misalnya dalam bentuk percakapan,maka komunikasi akan
8 terjadi atau berlangsung selama ada kesamaan makna mengenai apa yang
dipercakapkan. Komunikasi secara sederhana dapat dilukiskan sebagai tukar menukar
informasi antara dua pelaku yakni pelaku pengirim dan pelaku penerima informasi. Komunikasi juga merupakan suatu tindakan untuk saling
mempertukarkan pesan-pesan yang bermanfaat kepada pihak yang membutuhkan.
Handoko 1993 : 224 memberikan pengertian :
“Komunikasi sebagai proses pemindahan pengertian dalam bentuk gagasan atau informasi dari seseorang ke orang lain”.
Widjaja 1986:1 memberikan pengertian :
”Komunikasi dapat juga diartikan hubungan kontak antar dan antara manusia baik individu maupun kelompok”
Hovland 1983:13 memberikan pengertian :
“Komunikasi adalah Proses dimana seseorang individu mengoperkan perangsang untuk mengubah tingkah laku individu-individu yang lain”
Definisi-definisi yang telah dikemukakan di atas tentulah belum mewakili semua definisi komunikasi yang telah dibuat oleh banyak pakar,namun sedikit
banyaknya kita telah dapat memperoleh gambaran secara umum bahwa komunikasi adalah suatu bentuk interaksi manusia yang saling mempengaruhi
satu sama lainnya,sengaja atau tidak sengaja.Tidak terbatas pada bentuk komunikasi yang menggunakan bahasa verbal saja,tetapi juga dalam hal bahasa
tubuh, lukisan, seni, dan teknologi.
9 Komunikasi sangatlah penting di dalam kehidupan umat manusia,
khususnya di dalam suatu organisasi ataupun perusahan, karena tanpa adanya komunikasi yang baik dan efektif, maka tujuan dari suatu organisasi ataupun
perusahaan itu tidak dapat tercapai maksimal sesuai dengan yang diharapkan. Sebagai pemimpin,seorang manajer haruslah bertanggung jawab atas lancar
tidaknya pekerjaan yang dilakukan oleh bawahannya. Beberapa kegiatan yang bersangkutan langsung dengan kepemimpinannya pada semua tahap manajemen
yaitu penentuan kebijaksanaan, perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, pengawasan, dan penilaian terhadap kinerja para karyawannya.
Untuk itu,seorang pimpinan haruslah melaksanakan komunikasi secara efektif. Dalam konteks kepemimpinan, seorang pimpinan dikatakan telah
berkomunikasi secara efektif apabila ia mampu membuat para staf dan pegawai yang berada di dalam perusahaan yang dipimpinnya itu melakukan kegiatan
tertentu dan menyelesaikan tugas-tugas yang telah diperintahkan kepadanya dengan penuh kesadaran, semangat, kegairahan, dan kegembiraan. Dengan
suasana kerja seperti itu akan dapat diharapkan hasil yang memuaskan. Hambatan ataupun gangguan pada proses komunikasi yang terjadi di dalam
suatu organisasi atau perusahaan pada umumnya terdiri dari: hambatan teknis, gangguan semantik, perbedaan status, perbedaan kerangka pemikiran, dan
perbedaan budaya. Penulis menilai bahwa hambatan-hambatan komunikasi yang terjadi di PT. MNC Sky Vision KPU Medan masih dalam taraf yang wajar.
Perbedaan pendapat yang terjadi antara sesama karyawan maupun atasan
10 merupakan hal yang biasa. Namun,kesalahpahaman yang terjadi tersebut dapat
diatasi dengan tepat. Penulis menilai bahwa komunikasi yang terjadi di PT. MNC Sky Vision
KPU Medan merupakan komunikasi verbal, yang meliputi komunikasi tertulis dan lisan. Komunikasi lisan yang ada di PT. MNC Sky Vision KPU Medan, meliputi
langsung bertatap muka, melalui telepon, rapat, pidato, dan pengarahan. Sedangkan komunikasi tertulisnya meliputi surat keputusan, memo, surat tugas
kerja dan wewenang, surat pengumuman, surat balasantanggapan dan sebagainya.
Fenomena yang terjadi di PT. MNC Sky Vision KPU Medan mengenai komunikasi terbilang banyak. Misalnya, kesalahpahaman antara sales dan
karyawan di akibatkan oleh komunikasi yang kurang baik. Hal ini menyebabkan misscommunication dan perbedaan sudut pandang dalam melaksanakan suatu
tugas atau perintah-perintah ,terkadang hal ini juga menyebabkan terjadinya konflik antara sales dan karyawan. Fenomena lainnya yakni kurangnya interaksi
dan komunikasi yang terjalin antara karyawan Customer Service dengan kapala bagian Customer Care Responsibility itu sendiri terjadi karena padatnya jadwal
masing- masing karyawan, sehingga sangat sulit untuk mengkomunikasikan berbagai masalah yang berhubungan dengan jalannya kegiatan di perusahaan.
Produktivitas adalah suatu perbandingan antara hasil keluaran output dengan hasil masukan input. Keefektifan ini dilihat dari beberapa faktor
masukan yang dipakai dibandingkan dengan hasil yang dicapai. Sedangkan
11 produktivitas kerja yaitu jumlah produksi yang dapat dihasilkan dalam Waktu
tertentu. Peranan komunikasi dalam meningkatkan produktivitas perusahaan sangat
penting karena sistem komunikasi yang baik akan meningkatkan aktifitas kerja karyawan serta dapat meningkatkan produktivitas perusahaan. Komunikasi pada
hakekatnya memegang peranan penting tidak hanya diperusahaan saja, tetapi juga dilembaga-lembaga lainnya, dalam pergaulan dengan masyarakat.
Komunikasi memberikan pemahaman pada tugas yang berubah dan kemajuan serta suksesnya organisasi digunakan untuk penukaran informasi dan
pendapat. Tanpa adanya komunikasi yang baik, maka akan sulit mengadakan koordinasi, karena itu perwujudan komunikasi ini memiliki peran yang sangat
penting. Berdasarkan Pemahaman diatas, maka penulis tertarik untuk menyusun
Tugas Akhir yang berjudul “Peranan Komunikasi dalam Meningkatkan Produktivitas Kerja Karyawan Pada PT. MNC Sky Vision KPU Medan”.
B. Perumusan Masalah