Uji Normalitas Uji Homogenitas
Selanjutnya dilakukan langkah-langkah sebagai berikut. a.
Melihat perbedaan rata-rata nilai siswa yang mengikuti ekstrakurikuler paduan suara dan yang tidak mengikuti.
Dari keluaran di atas diketahui rata-rata nilai siswa yang mengikuti sebesar 8,6333; sedangkan yang tidak mengikuti sebesar
7,8750. Secara deskriptif, rata-rata nilai siswa yang mengikuti ekstrakurikuler paduan suara lebih besar dibandingkan dengan
rata-rata yang tidak mengikuti yaitu sebesar 8,6333 – 7,8750 = 0,7583.
b. Melihat apakah perbedaan rata-rata nilai siswa yang mengikuti
ekstrakurikuler paduan suara dan yang tidak mengikuti tersebut signifikan atau tidak.
Untuk membandingkan perbedaan rata-rata nilai siswa yang mengikuti ekstrakurikuler dan yang tidak mengikuti tersebut,
langkah-langkahnya sebagai berikut. 1
Merumuskan hipotesis H
: Perbedaan rata-rata nilai siswa yang mengikuti ekstrakurikuler paduan suara dan yang tidak mengikuti tidak
signifikan. H
1
: Perbedaan rata-rata nilai siswa yang mengikuti ekstrakurikuler paduan suara dan yang tidak mengikuti
signifikan. 2
Menentukan nilai t tabel Hitung nilai t tabel dengan ketentuan sebagai berikut:
a Nilai α = 0,05
b Derajat kebebasan df = n – 2 = 30 – 2 = 28
Dengan ketentuan tersebut diperoleh nilai t tabel sebesar 2,048 3
Kriteria pengujian hipotesis a
Jika t hitung t dari t tabelt nilai kritis t alfa, maka H
ditolak dan H
1
diterima. b
Jika t hitung t dari t tabelt nilai kritis t alfa, maka H
diterima dan H
1
ditolak. 4
Membuat keputusan Karena nilai t hitung dari keluaran di atas t tabel 10,621
2,048 maka H ditolak dan H
1
diterima. Artinya perbedaan
rata-rata nilai siswa yang mengikuti ekstrakurikuler paduan suara dan yang tidak mengikuti signifikan.
5 Membuat kesimpulan
Rata-rata nilai siswa yang mengikuti ekstrakurikuler paduan suara dan yang tidak mengikuti adalah sama, dan adanya
selisih perbedaan rata-rata mean difference sebesar 0,75833 bersifat signifikan.