rata-rata nilai siswa yang mengikuti ekstrakurikuler paduan suara dan yang tidak mengikuti signifikan.
5 Membuat kesimpulan
Rata-rata nilai siswa yang mengikuti ekstrakurikuler paduan suara dan yang tidak mengikuti adalah sama, dan adanya
selisih perbedaan rata-rata mean difference sebesar 0,75833 bersifat signifikan.
B. Pembahasan
Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 8 Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan antara prestasi
siswa yang mengikuti ektrakurikuler paduan suara dan yang tidak mengikuti. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas
VIII di SMP Negeri 8 Yogyakarta yang berjumlah 315 siswa yang mengikuti mata pelajaran seni musik pada jam pelajaran seni budaya
tahun ajaran 20152016.
Penelitian ini menggunakan dua teknik pengambilan sampel yaitu sampling jenuh dan random sampling. Sampling jenuh
digunakan untuk mengambil sampel dari 30 siswa yang merupakan populasi siswa yang mengikuti ekstrakurikuler paduan suara.
Sedangkan random sampling digunakan untuk memilih sampel secara acak dari populasi siswa yang tidak mengikuti ektrakurikuler paduan
suara yang berjumlah 285 siswa dari 10 kelas. Dari 10 kelas tersebut
dilakukan pengundian dengan mengambil 3 siswa yang tidak mengikuti ekstrakurikuler paduan suara secara acak dari masing-
masing kelas. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada
atau tidaknya perbedaan yang signifikan antara prestasi hasil belajar seni musik siswa yang mengikuti ekstrakurikuler paduan suara dan
yang tidak mengikuti. Untuk teknik pengumpulan data peneliti menggunakan dokumentasi yang diambil dari guru seni musik.
Dokumentasi disini berupa daftar data siswa dan daftar nilai seni musik siswa yang mengikuti dan tidak mengikuti ekstrakurikuler
paduan suara. Adapun pembahasan dari hasil penelitian disajikan sebagai berikut.
1. Perbedaan Prestasi Belajar Seni Musik Antara Siswa yang
Mengikuti Ekstrakurikuler Paduan Suara dan yang Tidak.
Setelah dilakukan uji beda dengan menggunakan bantuan program SPSS 16.0 for windows, didapatkan nilai t hitung sebesar
10,621 dan signifikansi sebesar 0,003. Nilai t hitung 10,621 dari nilai t tabel 2,048 dengan kata lain bisa diartikan bahwa terdapat
perbedaan antara nilai siswa yang mengikuti ekstrakurikuler paduan suara dan yang tidak mengikuti. Dari data tersebut juga diperoleh
signifikansi 0,003 kurang dari 0,05, maka dari itu bisa dikatakan bahwa perbedaan nilai siswa yang mengikuti ekstrakurikuler paduan
suara dan yang tidak mengikuti bersifat signifikan. Oleh karena itu
dapat dikatakan bahwa hipotesis yang menyatakan “Ada perbedaan yang signifikan antara prestasi belajar seni musik siswa yang
mengikuti dan yang tidak mengikuti kegiatan ekstrakurikuler paduan
suara di SMP Negeri 8 Yogyakarta” diterima.
Prestasi belajar seni musik siswa yang mengikuti ektrakurikuler paduan suara dan yang tidak mengikuti memiliki
perbedaan positif dan signifikan.
2. Siswa yang Mengikuti Ekstrakurikuler Paduan Suara mempunyai
Prestasi Belajar Seni Musik yang Lebih Baik Dibandingkan yang Tidak Mengikuti.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa penilaian kegiatan pembelajaran musik untuk yang praktik bersifat subjektif.
Dalam hal ini nilai praktik sudah digabungkan dengan nilai teorinya. Jadi nilai yang didapatkan adalah nilai gabungan antara penilaian
pembeajaran musik praktik dan teori siswa yang mengikuti ekstrakurikuler dan yang tidak mengikuti.
Kemudian diketahui bahwa siswa yang mengikuti ekstrakurikuler paduan suara memiliki prestasi belajar seni musik yang
lebih baik dibandingkan yang tidak mengikuti. Hal ini dibuktikan dari prestasi belajar seni musik siswa yang mengikuti ekstrakurikuler
paduan suara diperoleh mean nilai sebesar 8,6333. Prestasi belajar seni musik siswa yang tidak mengikuti ekstrakurikuler paduan suara
diperoleh mean nilai sebesar 8,555. Hal ini membuktikan bahwa mean
pada prestasi belajar seni musik yang mengikuti ekstrakurikuler paduan suara lebih baik dibandingkan dengan yang tidak mengikuti.
Siswa yang mengikuti ekstrakurikuler paduan suara memiliki motivasi belajar yang lebih dibandingkan dengan yang tidak
mengikuti. Karena siswa yang mengikuti ekstrakurikuler paduan suara wawasannya mengenai mata pelajaran seni musik bertambah. Kegiatan
ekstrakurikuler paduan suara ini berada di luar jam sekolah. Kegiatan positif ini sangat menguntungkan bagi siswa, karena selain bisa
menambah wawasan yang baru juga bisa menambah keterampilan khusus siswa. Hal ini membuktikan bahwa kegiatan ekstrakurikuler
paduan suara memberikan dampak yang positif untuk para siswa.