10 mempengaruhi para siswa mencapai tujuan pendidikan yang telah
ditetapkan.
Berdasarkan pengertian di atas maka dapat disimpulkan bahwa pembelajaran bahasa Jawa adalah proses interaksi antara siswa dengan guru
dan sumber belajar dalam suatu lingkungan belajar sekolah untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan dalam kurikulum muatan
lokal bahasa Jawa. Pembelajaran bahasa Jawa diajarkan secara terpisah dan diberikan selama 2 jam dalam satu minggu. Bahasa Jawa mulai diajarkan di
kelas I hingga kelas VI sekolah dasar dijenjang sekolah dasar.
2. Fungsi Pembelajaran Bahasa Jawa di SD
Pembelajaran bahasa Jawa di sekolah dasar memiliki peran yang cukup penting dalam upaya pelestarian bahasa Jawa maupun nilai-nilai
luhur yang terkandung dalam bahasa, sastra, dan budaya Jawa. Fungsi mata pelajaran bahasa Jawa berdasarkan Kurikulum Muatan Lokal Mata
Pelajaran Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa Sekolah Dasar Daerah Istimewa Yogyakarta adalah sebagai 1 sarana membina rasa bangga terhadap bahasa
Jawa, 2 sarana peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam rangka pelestarian dan pengembangan budaya Jawa, 3 sarana peningkatan
pengetahuan dan keterampilan untuk meraih dan mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, 4 sarana penyebarluasan pemakaian
bahasa Jawa yang baik dan benar untuk berbagai keperluan dan menyangkut berbagai masalah, serta 5 sebagai sarana pemahaman budaya melalui
kesusasteraan Jawa. Dalam Kurikulum Muatan Lokal Mata Pelajaran
11 Bahasa, Sastra dan Budaya Jawa Sekolah Dasar Daerah Istimewa
Yogyakarta fungsi pembelajaran bahasa Jawa tersebut didasarkan pada kedudukan bahasa Jawa sebagai bahasa daerah, yaitu sebagai 1 lambang
kebanggaan daerah, 2 lambang identitas daerah, 3 alat perhubungan di dalam keluarga dan masyarakat daerah.
Berdasarkan beberapa poin fungsi mata pelajaran bahasa Jawa di atas, pembelajaran bahasa Jawa di sekolah dasar dijadikan sarana untuk
mengenalkan bahasa Jawa kepada siswa. Setelah siswa mengenal dan memahami bahasa dan sastra Jawa, diharapkan tumbuh rasa bangga dalam
diri siswa terhadap bahasa Jawa. Siswa tidak akan malu dan rendah diri menggunakan bahasa Jawa untuk berinteraksi ataupun untuk tujuan yang
lainnya ketika ras suku dan rasa bangga telah tertanam dalam dirinya. Selain itu, pembelajaran bahasa Jawa juga dijadikan sarana untuk melastarikan
nilai-nilai luhur dalam bahasa dan sastra Jawa dengan cara meningkatkan pengetahuan dan keterampilan siswa dalam menggunakan bahasa daerah
tersebut.
3. Tujuan Pembelajaran Bahasa Jawa di SD