Rancangan Penelitian METODE PENELITIAN

40 Gambar 3.1 Kerangka Penelitian Studi Pendahuluan Rumusan Masalah dan Penetapan Tujuan Studi Pustaka Data Primer : - Survai wawancara dealer kendaraan dan toko suku cadang - Survai jarak dan waktu tempuh Data Sekunder : - Peta Jaringan Jalan Kota Denpasar - Jumlah Wisatawan - Karakteristik Kendaraan Analisis Potensi Demand Angkutan Wisata Kota Denpasar Perencanaan Operasional Angkutan - Penentuan rute pelayanan - Penentuan pola pelayanan - Penentuan jumlah kendaraan - Penjadwalan armada Analisis Biaya Operasional Kendaraan BOK Simpulan dan Saran Pengumpulan Data Desain Survei 41

3.2 Lokasi Penelitian

Lokasi pada penelitian ini adalah kawasan pariwisata Kota Denpasar yang terdiri dari 4 kecamatan, baik Denpasar Utara, Denpasara Selatan, Denpasar Timur serta Denpasar Barat, dimana pada kawasan tersebut sering mengalami kemacetan, dimana salah satu penyebabnya adalah karena kegiatan pariwisata.

3.3 Studi Pendahuluan dan Identifikasi Masalah

Studi pendahuluan dilakukan dengan melihat secara langsung kondisi permasalahan yang sedang terjadi dengan meninjau lokasi objek pariwisata yang ada di Kota Denpasar, lokasi penginapan di Kota Denpasar, serta meninjau kondisi transportasi yang tersedia ataupun yang dapat digunakan oleh wisatawan. Kemudian dilanjutkan dengan studi literatur dengan mengumpulkan kajian-kajian terkait dengan angkutan wisata kota sehingga dapat dilakukan identifikasi data-data dan metode analsisi yang akan digunakan. Studi pendahuluan dilakukan untuk mengetahui identifikasi masalah yang ada. Adapun identifikasi masalah yang terdapat pada kawasan pariwisata Kota Denpasar adalah kurangnya sarana transportasi pariwisata yang bertujuan untuk mengantarkan wisatawan berkeliling Kota Denpasar. Kemacetan yang terjadi akibat penggunaan angkutan pribadi maupun sewa di bidang pariwisata dapat mengurangi daya tarik wisatawan.

3.4 Rumusan Masalah dan Penetapan Tujuan

Pariwisata merupakan salah satu urat nadi perekonomian di Bali. Untuk kota Denpasar yang menjadi pusat ibu kota dimana segala kegiatan akan menarik minat penduduk untuk datang ke kota Denpasar. Adapun dalam meningkatkan daya tarik wisatawan untuk berkunjung adalah dengan meningkatkan fasilitas dan akses menuju objek wisata, namun dengan kondisi Kota Denpasar sendiri yang merupakan pusat Kota maka sering terjadi kemacetan dan hal tersebut dapat mengurangi minat wisatawan. Sarana transportasi umum yang terdapat di Kota Denpasar sendiri masih 42 sangat sedikit pilihannya dilihat dari akses rute, biaya perjalanan serta waktu tempuh dan kenyamanan. Dengan itu Pemerintah kota Denpasar peelu mengadakan transportasi wisata dalam Kota, sehingga selain dapat menarik wisatawan juga dapat mengurangi tingkat kemacetan. Adapun rumusan masalah pada penelitian ini dapat dilihat pada Bab 1.

3.5 Pengumpulan Data

Pada penelitian ini dilakukan pengumpulan data dengan menggunakan data sekunder maupun data primer. Data primer didapat langsung pada objek penelitian, adapun cara dalam mendapatkan data primer dengan mewancarai showroom kendaraan dan bengkel suku cadang untuk mengetahui data harga terkini tahun 2014. Selain itu data primer juga didapat dari survey yang dilakukan langsung oleh peneliti untuk mendapatkan data perjalanan, waktu dan rute. Data sekunder merupakan data yang didapat dari sumber terkait yang nantinya data tersebut dapat langsung digunakan dalam analisis oleh peneliti. Data sekunder pada penelitian ini didapat dari instansi terkait mengenai peta jaringan jalan, pariwisata, dan lain sebagainya.

3.6 Analisis Potensi Demand Angkutan Wisata dan Rute Perjalanan

Potensi penumpang demand wisatawan yang beralih menggunakan angkutan wisata dalam penelitian ini menggunakan jumlah wisatawan yang didapat pada data sekunder dari instansi Kepariwisataan terkait. Data jumlah pariwisata yang diambil menggunakan jumlah kunjungan wisatawan pada tahun terakhir sampai dengan tahun 2013. Selanjutnya ditentukan lintasan atau rute layanan angkutan wisata sesuai dengan lokasi objek wisata yang terdapat di wilayah Kota Denpasar.