Lokasi Penelitian Teknik Pengumpulan Data Instrumen Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis dan Metode Penelitian

Metode penelitian pada hakikatnya adalah suatu cara yang ditempuh untuk menemukan, menggali dan melahirkan ilmu pengetahuan yang memiliki kebenaran ilmiah. Menurut Arikunto 2002 : 136 “metode penelitian adalah cara yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data penelitiannya”. Karena banyak jenis penelitian yang dilakukan para peneliti dari berbagai bidang ilmu, maka tidak mungkin dibuat satu metode penelitian yang dapat digunakan berbagai macam bidang ilmu pengetahuan. Oleh karena itu, metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Menurut Widodo, 2000 : 15 “metode penelitian deskriftif adalah suatu metode yang digunakan untuk menemukan pengetahuan yang seluas–luasnya terhadap objek penelitian pada suatu saat tertentu”. Dalam penelitian deskriptif kebanyakan tidak dimaksudkan untuk menguji hipotesis tertentu, tetapi lebih menggambarkan “apa adanya” tentang suatu variabel, gejala atau keadaan.

3.2 Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian ini adalah di Perpustakaan USU, Jln. Perpustakaan No. 1 Kampus USU Medan. 3.3 Populasi dan Sampel 3.3.1 Populasi Populasi merupakan hal yang sangat penting dalam melaksanakan penelitian. “Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objeksubjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan” Sugiyono, 2002 : 57. Populasi pada penelitian ini adalah tesis Program studi Kenotariatan Pascasarjana USU Tahun 2009. Dilihat dari Buku Wisuda Universitas Sumatera Utara Periode I sampai dengan IV Tahun 2009 tesis tersebut berjumlah 91 judul. Universitas Sumatera Utara

3.3.2 Sampel

Sampel merupakan sebagian dari populasi yang dianggap dapat mewakili populasi sebagai sumber data. Menurut Sugiyono 2002 : 57 “Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut”. Mengingat jumlah populasi yang banyak dan batas waktu penelitian, Maka jumlah sampel pada penelitian adalah 45 judul.

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling strategis dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data. Tanpa mengetahui teknik pengumpulan data, maka peneliti tidak akan mendapatkan data yang memenuhi standar data yang ditetapkan. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik dokumentasi, Dengan Prosedur sebagai berikut: 1. Memfotokopi daftar pustaka tesis Program studi Kenotariatan Pascasarjana USU Tahun 2009 dan memeriksa kelengkapannya. 2. Mengelompokkan jenis literatur yang terdapat pada daftar pustaka tesis Program studi Kenotariatan Pascasarjana USU Tahun 2009. 3. Mengelompokkan bahasa yang dominan digunakan pada tesis Program studi Kenotariatan Pascasarjana USU Tahun 2009. 4. Melakukan pemeriksaan pada OPAC USU apakah literatur yang digunakan pada tesis tersebut tersedia diperpustakaan USU. 5. Memasukkan data dalam komputer untuk dapat diolah dan dianalisis. 6. Interpretasi data.

3.5 Instrumen Penelitian

Instrumen adalah alat yang digunakan untuk mengumpulkan data penelitian. Instrumen akan sangat mudah dibayangkan bila apa yang diukur bersifat jelas tangible. Instrumen yang baik harus valid absah dan reliable dapat dipercaya. Menurut Arikunto 2002 : 36 ’’instrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lebih baik, dalam arti lebih cermat, lengkap, dan sistematis Universitas Sumatera Utara sehingga lebih mudah diolah”. Dengan demikian, instrumen penelitian yang digunakan untuk memperoleh data dalam penelitian ini adalah fotokopi daftar pustaka tesis yang telah menjadi sampel, dengan menggunakan beberapa tabel untuk interperetasi data. Jenis tabel yang digunakan adalah: 1. Tabel-1 Jenis-jenis literatur yang disitir. Tabel ini digunakan untuk mengetahui frekuensi dan persentase jenis-jenis literatur yang disitir. 2. Tabel-2 Jenis bahasa yang dominan disitir. Tabel ini digunakan untuk mengetahui frekuensi dan persentase bahasa literatur yang dominan disitir. 3. Tabel -3 Ketersediaan Literatur. Tabel ini digunakan untuk mengetahui persentase ketersediaan literatur yang disitir.

3.6 Analisis dan Penyajian Data