BAB 4 HASIL PENELITIAN
4.1. Gambaran Umum Lokasi Penelitian
4.1.1. Keadaan Geografis Badan Keluarga Berencana Kota Medan terletak di Pantai Timur Sumatera
dengan batas-batas sebagai berikut, Sebelah Utara berbatasan dengan Selat Malaka dan Sebelah Selatan, Barat dan Timur berbatasan dengan Kabupaten Deli Serdang.
4.1.2. Keadaan Demografi Jumlah penduduk Kota Medan tahun 2006 berdasarkan data dari Kantor
statistik Kota Medan adalah : 2,067,228 jiwa dengan jumlah Rumah Tangga KK : 465,218 KK dan kepadatan penduduk rata-rata 7.798Km². Penyebaran penduduk
tidak merata. Daerah terpadat penduduknya adalah kecamatan perjuangan yaitu : 25,369 jiwakm² Luas wilayah : 409 Km², dan kecamatan yang paling rendah
kepadatan penduduknya adalah Kecamatan Labuhan yaitu 2,859 jiwakm² Luas wilayah :36.67 Km² BPS, 2007.
4.1.3. Gambaran Umum BKKBN Badan Koordinasi keluarga Berencana Nasional BKKBN didirikan pada
tahun 1970 melalui Keputusan Presiden Nomor 8 tahun 1970. Pada tahun 1983 disempurnakan menjadi Kepres Nomor 64 tahun 1983 tentang Struktur dan
Organisasi BKKBN yang selanjutnya dijabarkan dalam Surat Keputusan Kepala
47
BKKBN Nomor.65HK-010D41984 tentang Organisasi dan tata kerja BKKBN BKKBN, 2007.
Sesuai dengan Keputusan Presiden No.103 tahun 2001 dan Keputusan Presiden No. 09 tahun 2004 menetapkan kewenangan pengelolaan program KB
diserahkan kepada pemerintah daerah kabupatenkota. Kelangsungan pembangunan Program KB tercantum dalam Peraturan Presiden No.7 Tahun 2004 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah tahun 2004 – 2009. Adapun visi Pembangunan Keluarga Berencana adalah ”Terwujudnya Keluarga Berkualitas 2015”.
Berdasarkan keputusan tersebut, maka diharapkan BKKBN di wilayah otonomi kabupatenkota dapat meningkatkan cakupan pelayanan KB guna
mencapai tujuan organisasi BKKBN dan visi misinya.
4.2. Karakteristik Responden
Karakteristik responden
meliputi : umur, jenis kelamin, pendidikan dan masa kerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden berusia antara 30-39
tahun yaitu sebanyak 42 orang 52,5. Berdasarkan jenis kelamin mayoritas perempuan yaitu sebanyak 61 orang 76,2, dengan pendidikan mayoritas
menamatkan pendidikan setingkat Diploma akademi yaitu sebanyak 36 orang 45,0. Sedangkan masa kerja responden mayoritas antara 10-19 tahun, yaitu
sebanyak 47 orang 58,7. Hasil penelitian dapat dilihat pada Tabel 4.1.
Tabel 4.1. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Karakteristik
Karakteristik Responden
Jumlah orang
Persentase Umur
a. 20 – 29
18 22,5
b. 30 – 39
42 52,5
c. 40 – 49
14 17,5
d. 50
6 7,5
Jenis Kelamin
a. Laki – laki
19 23,8
b. Perempuan 61
76,2
Pendidikan
a. SLTA 21
26,2 b.
Akademi 36 45,0
c. Sarjana 23
28,8
Masa Kerja
a. 5 – 9
20 25,0
b. 10 – 19
47 58,7
c. ≥ 20
13 16,2
4.3. Deskripsi Variabel Penelitian