Batasan dan Rumusan Masalah

dengan menggunakan analisis wacana Teun A. van Dijk. Dalam penelitiannya, juga juga diulas mengenai komunikasi politik yang digunakan Partai Nasdem dengan memanfaatkan media massa. Kesamaan dengan penelitian yang dilakukan adalah jenis metodologi yang digunakan untuk penelitian, yakni analisis wacana van Dijk. Perbedaan dengan skripsi penulis adalah pada objek yang di teliti. 2. “Analisis Wacana Teun van Dijk Berita tentang Calon Presiden RI 2009 Partai Keadilan Sejahtera di Harian Republika” karya Mochamad Arifin 105051102020 mahasiswa Konsentrasi Jurnalistik Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam UIN Jakarta tahun 2009. Skripsi tersebut menganalisis tiga pemberitaan di Harian Republika yang terkait dengan Partai Keadilan Sejahtera. Kesamaan dengan penelitian yang diteliti terletak pada model analisis wacana van Dijk dan bagaimana sebuah pemberitaan dapat mengkonstruksi realitas menjadi pesan yang sesuai dengan kognisi sosial pembuat berita. Selain itu, tempat penelitian yang digunakanpun memiliki kesamaan, yaitu Harian Republika. Perbedaannya, penulis meneliti bagaimana Republika mewacanakan parpol Islam, sedangkan Mochamad Arifin meneliti bagaimana wacana tentang calon presiden PKS di Republika.

F. Metodologi Penelitian

1. Paradigma Penelitian Paradigma adalah seperangkat kepercayaan atau keyakinan dasar yang menuntun seseorang dalam bertindak di kehidupan sehari-hari. 12 Penelitian ini menggunakan paradigma penelitian konstruktivis, di mana pernyataan adalah tindakan menciptakan makna dan mengungkapkan maksud tersembunyi subjek. Dalam paradigma ini, subyek memiliki kontrol atas maksud tertentu terhadap sebuah wacana. Paradigma konstruktivis menyatakan, realitas ada dalam bentuk bermacam-macam konstruksi mental, berdasarkan pengalaman sosial. 13 Menurut paradigma ini, berita adalah konstruksi dari realitas yang sifatnya subjektif. Opini tidak dapat dihilangkan karena ketika meliput media melihat dengan perspektif dan pertimbangan subjektif. Khalayak juga memiliki penafsiran sendiri yang bisa jadi berbeda dari pembuat berita. 14 2. Metodologi Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan menggunakan pisau analisis wacana Teun A. van Dijk. Metode deskriptif merupakan upaya untuk merepresentasikan objek tentang semua informasi yang terdapat dalam masalah yang diselidiki, dalam hal ini 12 Agus Salim, Teori dan Paradigma Penelitian Sosial, Yogyakarta: Tiara Wacana, 2001, h. 33. 13 Ibid., h. 41. 14 Eriyanto, Analisis Wacana Pengantar Analisis Teks Media, h. 41.