Uji Normalitas dan Uji Linearitas

penelitian, diperoleh gambaran sebagai berikut: Tabel 15. Gambaran Subjek Penelitian Berdasarkan Kepemilikan PRT Kepemilikan PRT Jumlah N Persentase Ya 27 30 Tidak 63 70 TOTAL 90 100 Berdasarkan tabel 15 diperoleh gambaran bahwa sebagian besar wanita bekerja yang diteliti tidak memiliki pembantu rumah tangga yaitu sebanyak 63 orang 70 dan wanita bekerja yang memiliki pembantu rumah tangga ada sebanyak 27 orang 30.

B. HASIL PENELITIAN

Sebelum analisa data dilakukan, ada beberapa syarat yang harus dilakukan terlebih dahulu untuk uji parametrik yaitu uji normalitas dan uji linearitas. Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui distribusi data penelitian masing-masing variabel yakni variabel konflik peran ganda dan variabel life satisfaction terdistribusi secara normal. Selain itu, juga dilakukan uji linearitas untuk mengetahui data variabel konflik peran ganda berhubungan secara linear dengan data variabel life satisfaction.

1. Uji Normalitas dan Uji Linearitas

a. Uji Normalitas Uji normalitas sebaran pada skala konflik peran ganda dan skala life satisfaction menggunakan metode statistik one sample kolmogorov smirnov test. Uji asumsi dilakukan dengan bantuan SPSS 16.0 for Windows. Menurut Field 2009 kaidah yang digunakan yaitu jika p ≥ 0.05 maka sebaran data Universitas Sumatera Utara normal, sedangkan jika p 0.05 maka sebaran data tidak normal. Hasil uji normalitas dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 16. Normalitas Variabel Konflik Peran Ganda dan Life Satisfaction Variabel Z p Keterangan Life Satisafction 1.335 0.057 Normal Konflik Peran Ganda 1.227 0.099 Normal Berdasarkan tabel 16 nilai Z life satisfaction = 1.335 dengan p = 0.057. Nilai Z konflik peran ganda = 1.227 dengan nilai p = 0.099. Variabel-variabel pada tabel di atas memiliki nilai signifikansi p 0.05, sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel konflik peran ganda dan variabel life satisfaction terdistribusi secara normal. Hasil uji normalitas variabel konflik peran ganda dapat dilihat pada histogram pada gambar 1 berikut. Gambar 1. Distribusi Skor Konflik Peran Ganda Hasil uji normalitas variabel life satisfaction juga dapat dilihat melalui histogram pada gambar 2 berikut. Universitas Sumatera Utara Gambar 2. Distribusi Skor Life Satisfaction b. Uji Linearitas Uji liniaritas dilakukan dengan menggunakan analisis statistik uji F dengan bantuan program SPSS version 16.0 for windows. Kaidah yang digunakan untuk mengetahui liniar atau tidaknya hubungan antara variabel bebas dengan variabel tergantung adalah jika p 0.05 maka hubungannya antara variabel bebas dengan variabel tergantung dinyatakan liniar, sebaliknya jika p 0.05 berarti hubungan antara variabel bebas dengan variabel tergantung dinyatakan tidak liniar Hadi, 2000. Hasil uji linearitas variabel konflik peran ganda dan variabel life satisfaction dapat dilihat pada tabel 17. Tabel 17. Linearitas Variabel Konflik Peran Ganda dan Life Satisfaction Variabel F p Keterangan Konflik Peran Ganda Life Satisafction 0.707 0.403 Tidak Linear Dari hasil uji linearitas variabel konflik peran ganda dan variabel life satisfaction diperoleh nilai F = 0.707 dan p = 0.403 p 0.05. Hasil tersebut Universitas Sumatera Utara menunjukkan bahwa asumsi linearitas tidak terpenuhi atau dengan kata lain hubungan yang terbentuk antara variabel tergantung life satisfaction dengan variabel bebas konflik peran ganda adalah hubungan yang tidak linear. Hubungan tidak linear maksudnya adalah perubahan nilai pada variabel konflik peran ganda tidak diikuti oleh perubahan nilai pada variabel life satisfaction. Field 2009 mengatakan bahwa tidak terpenuhinya asumsi linearitas akan membatasi generalisasi hasil penelitian. Artinya, hubungan antara variabel konflik peran ganda dan variabel life satisfaction hanya terjadi pada saat pengukuran dilakukan dan tidak berlaku pada situasi pengukuran yang berbeda. Dari hasil uji normalitas dan uji linearitas tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa pengujian korelasi dengan Pearson Product Moment tidak dapat digunakan karena uji linearitas tidak terpenuhi sebagai salah satu persyaratan statistik parametrik. Oleh karena itu, penelitian ini menggunakan pendekatan statistik non parametrik. Perhitungan dan pengujian korelasi pada penelitian ini akan menggunakan analisis Spearman’s rho Field, 2009. Spearman rho adalah uji yang digunakan untuk data yang bersifat ordinal sehingga data interval dalam penelitian ini terlebih dahulu diubah menjadi data ordinal dengan bantuan program SPSS yaitu dengan memberikan ranking terhadap skor total individu mulai dari nilai terendah hingga nilai tertinggi. Universitas Sumatera Utara

2. Hasil Utama Penelitian